Early Redemption SBR004 Berakhir Kemarin, Begini Tata Caranya
Investor yang dapat menggunakan fasilitas early redemption adalah yang memiliki minimal 2 unit atau senilai Rp2.000.000
Investor yang dapat menggunakan fasilitas early redemption adalah yang memiliki minimal 2 unit atau senilai Rp2.000.000
Bareksa.com – Sesuai dengan memorandum informasi Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR004, Pemerintah menyediakan fasilitas pelunasan sebelum jatuh tempo (early redemption) SBR004. Periode pengajuan early redemption berlangsung mulai 7 Oktober 2019 dan berakhir pada 15 Oktober 2019 pukul 15:00 WIB.
Mengutip keterangan Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, Rabu, 16 Oktober 2019, pemerintah menetapkan tanggal setelmen early redemption pada 21 Oktober 2019.
Selain itu, masyarakat yang akan melakukan early redemption hanya dibatasi 50 persen dari setiap transaksi pembelian yang telah dilakukan. Pengajuan early redemption satu transaksi pembelian dilakukan dengan ketentuan minimal satu unit atau senilai Rp1.000.000 dan kelipatan satu unit atau senilai Rp1.000.000.
Promo Terbaru di Bareksa
Namun perlu diketahui, investor yang dapat menggunakan fasilitas early redemption adalah yang memiliki minimal 2 unit atau senilai Rp2.000.000 untuk setiap transaksi pembelian SBR004 yang telah dilakukan.
Bagi yang belum tahu bagaimana tata cara pengajuan early redemption, berikut beberapa langkah yang harus dilakukan :
1. Pengajuan early redemption dilakukan pada masa pengajuan (window) early redemption melalui sistem elektronik yang ada di mitra distribusi tempat pemilik SBR004 melakukan pemesanan secara elektronik yang terhubung dengan jaringan internet.
2. Investor melakukan pengajuan early redemption dengan memasukkan jumlah nilai SBR004 yang diajukan melalui sistem elektronik pada mitra distribusi.
3. Setiap pengajuan early redemption akan diteruskan secara real time ke sistem elektronik pada Kementerian Keuangan.
4. Sistem elektronik pada Kementerian Keuangan akan melakukan validasi atas pengajuan early redemption terhadap kesesuaian atas ketentuan mengenai early redemption.
5. Pada tanggal setelmen, pemilik SBR004 akan menerima pokok SBR004 sebesar nominal yang diajukan pada saat periode early redemption beserta kupon selama satu bulan yang jatuh tempo pada 20 Oktober 2019, sesuai ketentuan dan persyaratan yang berlaku. Apabila pembayaran pokok dan kupon SBR tersebut bertepatan dengan hari di mana operasional sistem pembayaran tidak diselenggarakan oleh Bank Indonesia, maka pembayarannya akan dilakukan pada hari kerja berikutnya tanpa kompensasi bunga.
6. Dalam hal sistem elektronik pada mitra distribusi tidak lagi tersedia yang mengakibatkan pemilik SBR004 tidak dapat melakukan early redemption, maka pemerintah berwenang mengalihkan pengajuan early redemption kepada mitra distribusi lain atau mengambil kebijakan lain yang akan ditentukan kemudian.
Sebagai informasi, masa penawaran SBR004 telah berlangsung sejak 20 Agustus 2018 dan berakhir pada 13 September 2019. SBR004 merupakan salah satu instrumen investasi bagi masyarakat ritel Indonesia.
Instrumen investasi ini sekaligus dapat bermanfaat membantu negara karena dananya akan digunakan untuk pembangunan negara. Bagi investor, SBR004 ini pun sangat terjangkau karena dapat dibeli dengan modal cukup Rp1.000.000 saja.
Dalam penawaran ini, pemerintah memberikan tingkat kupon SBR004 sebesar 8,05 persen per tahun dengan waktu jatuh tempo pada September 2020 atau mempunyai masa jatuh tempo dua tahun saja. Kupon dibayarkan setiap bulan dan besarannya mengambang (floating) dengan batas minimum yang di-review tiap tiga bulan.
Mengutip Kementerian Keuangan, kupon SBR004 sebesar 8,05 persen per tahun yang berasal dari suku bunga acuan BI yang berlaku saat ini senilai 5,5 persen ditambah spread tetap sebesar 255 bps atau 2,55 persen.
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di ORI016? Segera daftar di sbn.bareksa.com sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP. Baca panduannya di sini.
Bagi yang sudah pernah membeli SBR atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, Anda bisa menggunakan akun di sbn.bareksa.com untuk memesan SBN seri berikutnya.
Bila sudah memiliki akun Bareksa untuk reksadana sebelumnya, segera lengkapi data Anda berupa NPWP dan rekening bank yang dimiliki.
Kalau belum punya NPWP, tapi mau beli SBN? Kita juga bisa meminjam NPWP punya orang tua atau suami.
PT Bareksa Portal Investasi atau bareksa.com adalah mitra distribusi resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
(AM)
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.