Imbal Hasil Dividen BBRI 2024 Bisa Capai 8,7%, Reksadana Borong Sahamnya Ratusan Miliar
BBRI mengumumkan pembagian dividen interim 2024 total Rp20,3 triliun atau setara Rp135 per saham
BBRI mengumumkan pembagian dividen interim 2024 total Rp20,3 triliun atau setara Rp135 per saham
Bareksa.com - Bank BUMN yang berfokus di segmen pembiayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) (16/12) mengumumkan pembagian dividen interim 2024 dengan total Rp20,3 triliun atau Rp135 per saham. Nilai itu setara payout ratio 33,7% dengan asumsi laba per saham (EPS) 2024 senilai Rp 400.
Menurut Syailendra Capital, nilai tersebut setara dengan imbal hasil (yield) dividen 3,2% jika menggunakan asumsi harga BBRI saat ini di level Rp 4.240 per saham. Sejak 2003 hingga kini, tercatat dividen final saham sejuta ini tidak pernah mengalami penurunan, sehingga investor bisa mengekspektasikan dividen final 2024 setidaknya akan sama dengan 2023.
Jika mengasumsikan dividen final 2024 sama dengan 2023 yang senilai Rp 235 per saham, maka total dividen BBRI bisa mencapai Rp370 per saham. Nilai itu setara imbal hasil dividen (dividend yield) 8,7% dengan asumsi harga saham BBRI Rp4.240 pe saham. Angka itu 2 kali lipat lebih besar dari imbal hasil atau bunga deposito yang di kisaran 4,02% per tahun.
Promo Terbaru di Bareksa
Historis Dividen BBRI 5 Tahun Terakhir
Sumber : BBRI
Riset Syailendra Capital menekankan bahwa payout ratio (rasio pembayaran) menjadi salah satu indikator utama yang menunjukkan kualitas aset perbankan. Payout ratio yang meningkat mengindikasikan manajemen BBRI optimistis terhadap perbaikan kualitas aset dalam jangka mendatang.
Reksadana Borong Saham BBRI
Seiring besarnya potensi imbal hasil bank dengan laba terbesar di Tanah Air ini, maka bisa jadi peluang menarik bagi investor untuk mempertimbangkan investasi di reksadana yang punya portofolionya. Tercatat ada puluhan reksadana yang tersedia di super app investasi Bareksa, memiliki portofolio saham BBRI menurut lembar fakta reksadana per November 2024. Berikut daftarnya:
Reksadana Saham dengan Portofoliso BBRI
1. Reksa Dana Indeks Allianz SRI KEHATI Index Fund
2. Reksa Dana Indeks Avrist IDX30
3. BNI AM Indeks IDX30
4. BNP Paribas IDX Growth30
5. Reksa Dana Indeks BNP Paribas Sri Kehati
6. STAR Infobank 15 Kelas Utama
7. Reksa Dana Indeks Syailendra MSCI Indonesia Value Index Fund Kelas A
Raksadana Campuran dengan Portofolio BBRI
1. BNP Paribas Equitra Campuran Harmoni
2. Manulife Dana Campuran II
3. Schroder Dana Terpadu II
4. Schroder Dynamic Balanced Fund
5. Shinhan Balance Fund
6. Reksa Dana Syailendra Balanced Opportunity Fund Kelas A
7. TRAM Alpha
8. Trimegah Balanced Absolute Strategy Kelas A
Reksadana Saham dengan Portofolio BBRI
1. Reksa Dana Allianz Alpha Sector Rotation
2. Avrist Ada Saham Blue Safir Kelas A
3. Reksa Dana Bahana Primavera Plus
4. Batavia Dana Saham
5. BNI-AM Inspiring Equity Fund
6. BNP Paribas Ekuitas
7. BNP Paribas Infrastruktur Plus
8. BNP Paribas Pesona
9. BNP Paribas Solaris
10. Rencana Cerdas
11. Eastspring Investments Alpha Navigator Kelas A
12. Eastspring Investments Value Discovery Kelas A
13. HPAM Ultima Ekuitas 1
14. KISI Equity Fund
15. Manulife Dana Saham Kelas A
16. Manulife Greater Indonesia Fund
17. Manulife Saham Andalan
18. Maybank Dana Ekuitas
19. Prospera BUMN Growth Fund
20. Prospera Saham SMC
21. Schroder 90 Plus Equity Fund
22. Schroder Dana Istimewa
23. Schroder Dana Prestasi
24. Schroder Dana Prestasi Plus
25. Simas Saham Unggulan
26. Reksa Dana Syailendra Equity Opportunity Fund Kelas A
27. TRAM Consumption Plus Kelas A
28. TRIM Kapital
29. TRIM Kapital Plus
20. TRIM Kapital Plus
Reksa Dana Indeks Syailendra MSCI Indonesia Value Index Fund Kelas A misalnya memiliki bobot di saham BBRI ,encapai 30,86%, dibandingkan bobot BBRI di Indeks Harga Saham Gabungan 7,42%. Apalagi kini saham BBRI kini berada di valuasi termurah dalam 10 tahun terakhir yakni rasio harga saham terhadap laba bersih (PER) 10,6x dibandingkan rata-rata 10 tahun 15,3x. Rasio harga saham terhadap nilai buku (price to book value/PBV ratio) 2,01x dibandingkan rata-rata 10 tahun 2,5x.
Tercatat Reksa Dana Indeks Syailendra MSCI Indonesia Value Index Fund Kelas A menggenggam dana kelolaan Rp1,04 triliun pada November 2024. Artinya reksadana ini telah memborong saham BBRI senilai Rp323 miliar hingga November 2024.
Saham BBRI juga tercatat jadi portofolio terbesar kedua reksadana indeks BNI AM Indeks IDX30 per November 2024. Dengan porsi 14,46% dari dana kelolaan Rp1,28 triliun, maka hingga November 2024, reksadana kelolaan BNI Asset Management ini telah memborong saham BBRI Rp185 miliar.
Aksi borong bernilai jumbo juga dicatatkan oleh Reksa Dana Indeks BNP Paribas Sri Kehati. Dengan dana kelolaan Rp3,46 triliun per November 2024, maka reksadana yang dikelola BNP Paribas Asset Management sudah menyerok saham BBRI senilai Rp510 miliar. Sebab BBRI masuk jadi daftar saham top portofolio terbesar kedua reksadana ini per November 2024, atau mencapai 14,45%.
Investasi Saham di Bareksa
Super app investasi, Bareksa telah meluncurkan fitur Bareksa Saham bekerja sama dengan PT Ciptadana Sekuritas Asia pada Kamis (9/11/2023), di Jakarta. Fitur investasi saham ini melengkapi pilihan produk investasi di Bareksa sebelumnya, yakni reksadana, Surat Berhaga Negara hingga emas. Peluncuran fitur saham seiring target Bareksa mewujudkan misi menjadi satu aplikasi untuk semua investasi.
Dengan begitu, nasabah atau investor Bareksa bisa berinvestasi di beragam instrumen investasi dalam satu genggaman tangan di layar ponsel melalui aplikasi Bareksa. Pengguna bisa berinvestasi sesuai kebutuhan dan profil risikonya guna mencapai target keuangan atau kemerdekaan finansialnya.
(Romainah/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,03 | 0,23% | 3,93% | 7,65% | 8,47% | 19,26% | 38,62% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.094,99 | 0,21% | 4,04% | 7,14% | 7,66% | 2,91% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.083,65 | 0,56% | 3,99% | 7,48% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.851,29 | 0,53% | 3,86% | 7,05% | 7,37% | 17,67% | 41,38% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.283,33 | 0,82% | 4,05% | 7,15% | 7,44% | 20,36% | 35,78% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.