Ikuti Kesuksesan SBR003, Penerbitan SUN Jenis ORI juga akan Dijual Online?
SBN ritel tradeable, yakni Obligasi Ritel (ORI) rencananya akan dilterbitkan Oktober mendatang
SBN ritel tradeable, yakni Obligasi Ritel (ORI) rencananya akan dilterbitkan Oktober mendatang
Bareksa.com – Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) membuka kemungkinan penerbitan surat berharga negara (SBN) bisa diperdagangkan (tradeable) di pasar sekunder secara online.
Tahun ini, kali pertama Kemenkeu menerbitkan SBN ritel non tradeable melalui saving bond ritel seri SBR003 secara online, di mana salah satu mitra distribusinya ialah Bareksa.
Untuk diketahui, pemerintah masih akan menerbitkan satu lagi SBN ritel tradeable, yakni Obligasi Ritel (ORI). Rencananya, penerbitan ORI akan dilakukan di Oktober mendatang.
Promo Terbaru di Bareksa
Direktur Surat Utang Negara (SUN) Direktorat Jenderal (Ditjen) Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Loto mengaku bahwa pihaknya belum memutuskan apakah penerbitan ORI tersebut akan dilakukan secara online.
"Saat ini kami evaluasi dulu yang online ini. Kalau sudah mencapai Rp1 triliun kami akan evaluasi apakah cukup sekali atau kami buka kesempatan berikutnya. So far kami lihat masih bagus," ujarnya seperti dikutip Kontan.
Loto mengatakan pemerintah akan melakukan evaluasi penerbitan SBR003 secara online setelah hasil penjatahan nanti. Jika berdasarkan laporan para mitra distribusi (midis) tak ada kendala berarti, maka pemerintah bisa menerbitkan SBN online dua kali selama setahun berjalan.
Sudah Penuhi 80 Persen Target Pemerintah
Berdasarkan data pemesanan SUN online di Bareksa yang diperoleh dari Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, sisa kuota nasional hanya tinggal Rp217 miliar per tanggal 22 Mei 2018, dari total target yang ditawarkan Rp1 triliun.
Artinya, hampir 80 persen dari target penerbitan SBR003 ini sudah dipesan oleh masyarakat. (Baca Juga : Tinggal 3 Hari Lagi, Pemesanan SUN Online Sudah 80 Persen Target Pemerintah)
Meski begitu, Direktur Surat Utang Negara Direktorat Jenderal (Ditjen) Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (Kemkeu) Loto Srinaita Ginting optimistis, penjualan kali ini bisa melebihi target Rp1 triliun. (AM)
***
PT Bareksa Portal Investasi atau bareksa.com adalah mitra distribusi resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Utang Negara (SUN) ritel secara online.
Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.