BeritaArrow iconReksa DanaArrow iconArtikel

AUM Global Fund Melesat Saat Industri Tertekan, Ini Kinerja Reksadana Syariah Dolar

Abdul Malik15 Oktober 2020
Tags:
AUM Global Fund Melesat Saat Industri Tertekan, Ini Kinerja Reksadana Syariah Dolar
Ilustrasi Muslimah yang gembira melihat hasil investasinya di reksadana syariah dolar. (Shutterstock)

Hanya global fund dan sukuk base fund yang masih mencatatkan pertumbuhan dana kelolaan pada September

Bareksa.com - Industri reksadana Indonesia mengalami tekanan di September 2020 yang tercermin dari merosotnya total dana kelolaan (asset under management/ AUM). Per akhir bulan lalu, total AUM industri reksadana tercatat Rp510,15 triliun, turun Rp10,70 triliun (minus 2,05 persen) month on month (MoM) dibandingkan Agustus 2020 yang sebesar Rp520,85 triliun.

Dana Kelolaan Berdasarkan Tipe Reksadana

Tipe Reksadana

Total NAB Agustus 2020

(Rp triliun)

Total NAB September 2020

(Rp triliun)

Perubahan

(Rp miliar)

Perubahan

(%)

Capital Protected Fund

155,11

154,11

-1.001

-0.65

Fixed Income Fund

120,17

119,47

-705

-0.59

Equity Fund

108,24

102,78

-5.453

-5.04

Money Market Fund

79,29

75,87

-3.422

-4.32

Mixed Asset Fund

25,38

23,99

-1.390

-5.48

Exchanged Traded Fund

14,23

13,35

-878

-6.18

Global Fund

9,34

11,67

2.332

24.97

Index Fund

7,92

7,68

-236

-2.98

Sukuk Based Fund

1,12

1,18

60

5.35

Total

520,84

510,15

-10,696

-2.05

Sumber: OJK, diolah Bareksa

Promo Terbaru di Bareksa

Berdasarkan catatan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pada September 2020 hampir seluruh tipe reksadana mencatatkan penurunan dana kelolaan. Hanya global fund dan sukuk base fund yang masih mampu mencatatkan pertumbuhan dana kelolaan masing-masing Rp2,33 triliun (24,97 persen) dan Rp60,41 miliar (5,35 persen).

Sekadar informasi, global fund adalah tipe reksadana yang berbasiskan efek luar negeri dalam portofolionya. Saat ini global fund yang beredar di Indonesia ada sebanyak 17 produk, di mana seluruhnya merupakan reksadana saham yang berbasiskan efek syariah.

No.

Nama Produk

NAB September 2020 (Rp Miliar)

Kinerja YtD per 13 Oktober 2020 (%)

1

Reksa Dana Syariah Manulife Saham Syariah Asia Pasifik Dollar AS

Rp4,393,23

1.51%

2

REKSA DANA SYARIAH BNP PARIBAS CAKRA SYARIAH USD

Rp2,144,47

12.49%

3

REKSA DANA SYARIAH MANDIRI GLOBAL SHARIA EQUITY DOLLAR

Rp1,271,67

26.77%

4

REKSA DANA SYARIAH BNP PARIBAS GREATER CHINA EQUITY SYARIAH USD

Rp1,111,27

-

5

REKSA DANA SYARIAH EASTSPRING SYARIAH EQUITY ISLAMIC ASIA PACIFIC USD KELAS B

Rp982,93

19.94%

6

Reksa Dana Syariah Schroder Global Sharia Equity Fund USD

Rp937,24

9.70%

7

REKSA DANA SYARIAH EASTSPRING SYARIAH GREATER CHINA EQUITY USD KELAS A

Rp314,32

-

8

REKSA DANA SYARIAH PRINCIPAL ISLAMIC ASIA PACIFIC EQUITY SYARIAH USD

Rp232,23

13.73%

9

REKSA DANA SYARIAH ABERDEEN STANDARD SYARIAH ASIA PACIFIC EQUITY USD FUND

Rp108,82

1.77%

10

REKSA DANA SYARIAH EASTSPRING SYARIAH EQUITY ISLAMIC ASIA PACIFIC USD KELAS A

Rp66,68

17.79%

11

Reksa Dana Syariah Manulife Saham Syariah Global Dividen Dolar AS Kelas A3

Rp33,29

-2.23%

12

REKSA DANA BAHANA USD GLOBAL SHARIA EQUITIES

Rp28,67

-2.97%

13

Reksa Dana Syariah Manulife Saham Syariah Global Dividen Dolar AS Kelas A1

Rp16,50

-2.40%

14

Reksa Dana Syariah Manulife Saham Syariah Global Dividen Dolar AS Kelas A2

Rp11,60

-2.37%

15

REKSA DANA SYARIAH DANAREKSA G20 SHARIA EQUITY FUND DOLLAR

Rp10,81

-5.62%

16

REKSA DANA SYARIAH SAM GLOBAL SHARIA EQUITY DOLLAR

Rp10,42

-

17

REKSA DANA SYARIAH INDOSURYA HEPI EKUITAS GLOBAL SYARIAH USD

Rp0.00

-

Sumber: OJK, diolah Bareksa

Selain mencatatkan pertumbuhan AUM pada bulan lalu, kinerja produk global fund juga terbilang memuaskan sepanjang tahun berjalan, di mana dari 13 produk global fund yang aktif sejak awal tahun ini, 8 produk di antaranya berhasil mencatatkan pertumbuhan positif, padahal di waktu yang bersamaan pasar saham domestik mengalami penurunan 18,52 persen YtD.

Sebagai informasi, reksadana syariah global boleh berinvestasi di saham-saham syariah yang tercatat di luar negeri. Sesuai dengan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), ketentuan instrumen investasi yang diperbolehkan bagi reksadana dolar syariah adalah pasar uang, obligasi dan saham.

Kemudian dari 100 persen dana yang dimiliki, maksimum yang boleh diinvestasikan luar negeri adalah 15 persen, dengan kata lain minimum 85 persen harus ditempatkan pada instrumen investasi dalam negeri.

Untuk reksadana saham, karena tidak tersedianya saham dalam mata uang dolar AS dan investasi ke luar negeri dibatasi maksimum 15 persen, maka umumnya manajer investasi akan menempatkannya pada instrumen saham berbasis rupiah.

Karena pembelian reksadana ini menggunakan dolar, tetapi asetnya berbasiskan rupiah, maka ketika rupiah menguat kinerjanya justru meningkat terdorong keuntungan selisih kurs. Kurs dolar AS melemah terhadap rupiah, maka reksadana mendapatkan keuntungan ganda dari kenaikan harga saham dan kurs.

Perlu diketahui, reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.

Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

Reksadana saham adalah reksadana yang mayoritas aset dalam portofolionya adalah instrumen aset saham atau efek ekuitas. Reksadana jenis ini berisiko berfluktuasi dalam jangka pendek tetapi berpotensi tumbuh dalam jangka panjang.

Maka dari itu, reksadana saham yang agresif disarankan untuk investor dengan profil risiko tinggi dan untuk investasi jangka panjang. Demi kenyamanan berinvestasi, pastikan dulu tujuan keuangan dan profil risiko Anda.

(KA01/Arief Budiman/AM)

***

Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A

1.382,65

Up0,56%
Up4,26%
Up7,54%
Up8,69%
Up19,21%
-

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.093,4

Up0,43%
Up4,43%
Up6,99%
Up7,44%
Up2,54%
-

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.079,4

Up0,60%
Up3,98%
Up7,06%
Up7,74%
--

Capital Fixed Income Fund

1.844,45

Up0,53%
Up3,89%
Up6,66%
Up7,38%
Up17,02%
Up40,39%

Insight Renewable Energy Fund

2.270,42

Up0,81%
Up3,88%
Up6,54%
Up7,20%
Up20,19%
Up35,64%

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua