Kepemilikan Berubah, Saham BRMS Bangkit dari Tidur
PT Biofuel Indo Sumatra kini menggenggam 8,77 persen saham BRMS
PT Biofuel Indo Sumatra kini menggenggam 8,77 persen saham BRMS
Bareksa.com – Tertidur sejak awal Oktober 2018, saham PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) atau BRM mulai terbangun. Pada perdagangan hari ini (Kamis, 17 Januari 2019), saham anak usaha PT Bumi Resources Tbk (BUMI) ini sempat menyentuh level Rp58.
Namun menjelang penutupan perdagangan, saham BRMS secara perlahan kembali turun. Hingga pukul 15:51 WIB, BRMS tengah berada pada level Rp53 atau naik 6 persen.
Meski begitu, penguatan saham BRMS hari ini memang mendapat dukungan dari jumlah transaksi yang cukup besar. Tercatat, volume transaksinya telah mencapai lebih dari 5,53 juta lot dengan frekuensi lebih dari 7.600 kali bernilai Rp29,95 miliar.
Promo Terbaru di Bareksa
Saham BRMS membentuk harga mulai dari Rp50 hingga Rp58. Dari harga yang terbentuk itu, investor paling banyak bertransaksi pada level Rp54.
Catatan transaksi level Rp54 saham BRMS mencapai 1,17 juta lot dengan frekuensi 2.692 kali bernilai Rp6,34 miliar.
Dari transaksi yang ada, banyak investor melakukan jual beli saham BRMS melalui broker Lotus Andalan Sekuritas. Broker dengan kode YJ ini bertindak sebanyak penjual dan pembeli terbanyak saham BRMS.
Sebagai pembeli, Lotus mencatat volume 961.204 saham dengan frekuensi 3.898 kali. Sementara sebagai penjual, Lotus mencatat volume 945.820 saham dnegan frekuensi 840 kali.
Pergerakan Intraday Saham BRMS Hingga Pukul 15:49 WIB Perdagangan Kamis, 17 Januari 2019
Sumber: Bareksa.com
Sebelum bangun dari tidur pada perdagangan hari ini, manajemen BRM mengumumkan perubahan kepemilikan salah satu pemegang sahamnya. Pemegang saham yang dimaksud adalah PT Biofuel Indo Sumatra.
Melalui keterangan tertanda Direktur Utama BRM Jones Djatisasmito, kepemilikan saham Biofuel Sumatra di BRSM pada 9 Januari 2019 berubah dari sebelumnya 3,6 miliar menjadi 4,92 miliar. Artinya, Biofuel Sumatra kini memiliki 7,9 persen saham BRMS dari sebelumnya 5,78 persen.
Biofuel Sumatra kembali menambah kepemilikannya pada 10 Januari 2019. Kali ini kepemilikannya bertambah 545,22 juta saham. Sehingga, Biofuel Sumatra telah memiliki 8,77 persen atau setara dnegan 5,47 miliar saham BRMS. (hm)
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui saham mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami kinerja keuangan saham tersebut.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.