Bareksa.com - Aberdeen Asset Management Asia Ltd membeli 295 ribu lembar saham PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) pada harga rata-rata Rp1.940,58 per saham pada 5 Februari 2015.

Berdasarkan keterbukaan informasi pada 10 Februari, Aberdeen mengeluarkan dana sekitar Rp572,47 miliar untuk transaksi tersebut. Kini kepemilikan Aberdeen pada saham SMCB bertambah menjadi 9,54 persen.

Sementara itu manajer investasi asal Inggris, Mondrian Investment Partners Limited pada 6 Februari melakukan pembelian terhadap 1,46 juta lembar saham PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) pada harga rata-rata Rp1.032,6 per saham. Sehingga kepemilikan Mondrian pada TAXI bertambah menjadi 7,01 persen.

Pemegang saham nominee --penggunaan nama orang lain-- atas nama Credit Suisse AG Singapore menjual 12,95 juta lembar saham PT Visi Media Asia Tbk (VIVA). Kepemilikan Credit Suisse pada saham VIVA berkurang menjadi 6,27 persen per 6 Februari 2015 yang sebelumnya 6,35 persen.

Sedangkan pemegang saham PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk (BTEK), Dwi Nugroho melakukan penjualan terhadap saham tersebut sebanyak 8,38 juta lembar saham. Transaksi tersebut mengurangi kepemilikannya pada saham BTEK menjadi 9,39 persen yang sebelumnya 10,15 persen. (np)