Umroh Tahap I Sukses Tanpa Kasus Covid-19, Ayo Siapkan Tabungan dengan Cara Ini
Lebih dari 125.000 jemaah menunaikan umroh untuk pembukaan umroh tahap pertama
Lebih dari 125.000 jemaah menunaikan umroh untuk pembukaan umroh tahap pertama
Bareksa.com - Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi menyatakan lebih dari 125.000 jemaah telah menunaikan umroh, dalam pembukaan umroh tahap I, serta mengonfirmasi tidak ada laporan kasus positif Covid-19 sampai saat ini.
"Penyelenggaraan umroh tahap I sukses dan berakhir pada Sabtu lalu, di mana kami menerima lebih dari 125.000 jemaah. Tahap I hanya fokus untuk umroh tidak ada jemaah lain," ungkap Amr Al-Maddah, Juru Bicara Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi dilansir Arab News (21/10/2020).
Dia menyatakan Masjidil Haram telah menerima 40.000 jemaah dan 15.000 jemaah untuk pembukaan umroh pada tahap kedua.
Promo Terbaru di Bareksa
Sebanyak 531 perusahaan penyelenggara umroh Arab Saudi sedang bersiap menyambut jemaah umroh luar negeri, jelang pembukaan ibadah umroh fase ketiga pada 1 November mendatang. Pembukaan umroh fase ketiga ini akan dilakukan sangat ketat mengikuti protokol kesehatan guna mengantisipasi penyebaran wabah Covid-19.
Hani Hani Al-Omairi, anggota Komite Nasional untuk Haji, Umrah dan Hotel Arab Saudi, menyatakan perusahaan-perusahaan penyelenggara umroh itu sudah menyelenggarakan beragam training dan kursus bagi pegawainya terkait untuk menyambut dibukanya kembali umroh bagi jemaah asal luar negeri.
"Kursus itu termasuk bagaimana cara menangani krisis, mengelola kerumunan, penerimaan jemaah, serta penawaran beragam pelayanan mulai dari bandara, hotel, masuk dan keluar Masjidil Haram dan panduan selama ritual umroh di masa pandemi ini," ungkapnya dilansir Saudi Gazette (18/10/2020).
Seluruh proses ritual umroh oleh jemaah ini akan diawasi langsung oleh pegawai perusahaan penyelenggara umroh yang memenuhi kualifikasi. Al-Qmairi menyatakan ada lebih dari 6.500 agen jemaah umroh luar negeri yang bermitra dengan 531 perusahaan penyelenggara umroh Arab Saudi tersebut, yang melayani jutaan jemaah umroh tiap tahunnya.
Siapkan Tabungan di Bareksa Umroh
Sembari menunggu dibukanya kembali umroh bagi jemaah asal luar negeri, termasuk asal Indonesia, kita bisa tetap menyiapkan tabungannya. Karena itu bagi calon jemaah yang memiliki niat untuk menjalankan ibadah umroh bisa melakukan segala persiapannya tidak hanya dari sisi kesehatanan namun juga finansialnya.
Apalagi di platform Bareksa Umroh, tersedia tabungan umroh yang ditempatkan di reksadana syariah yang berpotensi meraih imbal hasil. Semakin lama kita menabung, maka potensi imbal hasil semakin optimal. Rencana tabungan yang ada di Bareksa Umroh juga tidak mengikat dengan harga paket, jangka waktu juga tidak mengikat karena kita bisa mengatur sendiri dana tabungan per bulan sesuai kemampuan.
Kalau kita melewati jangka waktu, atau lebih cepat dari rencana, tidak akan dikenakan penalti. Justru, semakin lama menabung di reksadana, semakin besar potensi imbal hasil yang didapat. Karena uang kita diivestasikan di reksadana syariah yang berpotensi memberi imbal hasil lebih tinggi daripada deposito. Reksadana adalah investasi resmi yang diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Selain itu, reksadana syariah halal karena dikelola berdasarkan prinsip-prinsip Islami dan sudah mendapatkan fatwa halal dari Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI). Jika uang kita di reksadana syariah sudah mencapai target, maka kita bisa menyelesaikan rencana dan membeli paket umroh dengan dana tersebut tanpa pindah platform.
Salah satu rencana yang tersedia di Bareksa Umroh, adalah Paket Umroh Barokah dengan estimasi biaya Rp23,5 juta. Dengan asumsi kita mengambil paket ini dengan jangka waktu persiapan dananya selama 36 bulan, maka per bulan sedikitnya kita harus menabung sekitar Rp652.778.
Tertarik Mencoba?
Untuk diketahui, PT Bareksa Portal Investasi (Bareksa), yang mengoperasikan marketplace investasi terintegrasi Bareksa.com, pada 10 Juli 2019 secara resmi telah meluncurkan Bareksa Umroh, platform yang menawarkan layanan rencana simpanan di reksa dana syariah untuk membiayai perjalanan ibadah umrah. Informasi selengkapnya mengenai Bareksa Umroh klik tautan ini.
***
Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.