Bareksa.com - Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report May 2023 menyebutkan dana kelolaan reksadana syariah pada bulan lalu tercatat Rp43,35 triliun, tumbuh positif sepanjang tahun berjalan/YTD dan juga tahunan/YOY yakni masing-masing naik 6% dan 1%. Sementara secara bulanan/MOM tercatat minus 1%.

Di sisi lain unit penyertaan reksadana syariah pada bulan lalu tercatat 31,97 miliar unit, tumbuh positif secara sepanjang tahun berjalan/YTD dan tahunan/YOY masing-masing naik 9% dan 18%. Tapi secara bulanan/MOM minus 2%.

Besaran dana kelolaan bisa menjadi indikator besarnya kepercayaan investor dalam menempatkan dananya di suatu produk reksadana, serta pertumbuhan dari kinerja aset di dalamnya. Adapun unit penyertaan mencerminkan seberapa banyak reksadana tersebut dibeli atau diminati oleh investor.

Top Manajer Investasi

Berikut manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana syariah terbesar pada Mei 2023. Nah Bareksa mencatat bahwa Top 3 dari 20 manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana syariah terbesar, kembali diisi oleh manajer investasi yang sama dalam enam bulan terakhir, dengan setiap bulannya terjadi perubahan besaran dana kelolaan.

1. Sucor Asset Management

Posisi puncak manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana syariah terbesar masih ditempati Sucor AM, dengan kelolaannya Rp6,61 triliun. Sucor AM menguasai 15% pangsa pasar reksadana syariah per akhir bulan lalu.

2. BNP Paribas Asset Management

BNP AM juga tercatat kembali mengisi posisi kedua manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana syariah terbesar bulan lalu. Dana kelolaan reksadana syariah BNP AM pada Mei 2023 sebesar Rp5,02 triliun, dengan pangsa pasar dikuasai 12%.

3. Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI)

Kemudian ada Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) bertahan mengisi posisi ketiga manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana syariah terbesar pada Mei 2023. Dana kelolaan reksadana syariah MAMI tercatat Rp4,42 triliun pada bulan lalu dan pangsa pasar 10%.

Klik untuk Beli Reksadana Sekarang​

Pertumbuhan Kelolaan Tertinggi

Di sisi lain, Insight Investments Management tercatat sebagai manajer investasi yang berhasil mencatatkan pertumbuhan dana kelolaan reksadana syariah terbesar secara bulanan/MOM yakni tumbuh 9%.

Insight Investments Management menempati posisi kelima atau berhasil naik satu peringkat dibandingkan bulan sebelumnya. Dana kelolaan reksadana syariah Insight pada bulan lalu Rp2,86 triliun dan menguasai pangsa pasar 7%.

Sedangkan Bahana TCW kembali tercatat sebagai manajer investasi dengan pertumbuhan dana kelolaan reksadana syariah terbesar sepanjang tahun berjalan/YTD, yakni mencapai 95%. Bahana TCW bertahan atau masih menempati posisi keempat dalam 20 manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana syariah terbesar Mei 2023.

Sementara itu PNM Investment Management atau PNM IM kembali tercatat sebagai manajer investasi dengan pertumbuhan dana kelolaan reksadana syariah terbesar secara tahunan/YOY, yakni naik hingga 674%. PNM IM bertahan di posisi ke-9 dalam daftar manajer investasi yang memiliki kelolaan reksadana syariah terbesar Mei 2023, dengan kelolaan reksadana syariah Rp1,74 triliun dan menguasai pangsa pasar 4%.

Top 20 Manajer Investasi Dana Kelolaan Reksadana Syariah Terbesar Mei 2023

​Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report May 2023

Artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report May 2023. Untuk berlangganan laporan ini silakan hubungi [email protected] (cc: [email protected]).

​​Beli Reksadana, Klik di Sini​

(Reynaldi Gumay/Martina Priyanti/hm)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.

​