Top 10 Reksadana Saham Kelolaan Terbesar 2020
Dalam daftar 10 reksadana saham dengan kelolaan terbesar, 5 di antaranya membukukan kenaikan
Dalam daftar 10 reksadana saham dengan kelolaan terbesar, 5 di antaranya membukukan kenaikan
Bareksa.com - Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report December 2020 yang mengolah data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat dana kelolaan industri reksadana nasional pada Desember 2020 berhasil melesat 5,79 persen sepanjang tahun berjalan atau year to date (YtD) jadi Rp573,5 triliun dibandingkan akhir 2019.
Meskipun secara industri membukukan kenaikan, namun dana kelolaan reksadana saham mencatatkan penurunan 4,09 persen jadi Rp140,4 triliun dengan kontribusi 24 persen terhadap total dana kelolan industri.
Dalam daftar 10 reksadana saham dengan kelolaan terbesar di 2020, ternyata 5 di antaranya berhasil membukukan kenaikan dan 5 lainnya mencatatkan penurunan. Apa saja produk reksadana saham yang menjadi juara dana kelolaan pada Desember 2020? berikut ulasannya :
Promo Terbaru di Bareksa
1. Schroder Dana Prestasi Plus
Produk reksadana saham milik PT Schroder Investment Management Indonesia yakni Schroder Dana Prestasi Plus menjadi juara pertama dengan kelolaan Rp12,53 triliun, yang naik 10 persen secara bulanan pada Desember 2020, namun masih minus 9 persen sepanjang tahun berjalan (YtD) di 2020.
Schroder Dana Prestasi Plus merupakan juara bertahan reksadana saham dengan kelolaan tertinggi.
2. Batavia Dana Saham
Batavia Dana Saham, reksadana kelolaan PT Batavia Prosperindo Asset Management berada di peringkat kedua dengan dana kelolaan Rp5,81 triliun, juga naik 10 persen secara bulanan namun minus 3 persen sepanjang tahun berjalan di 2020.
Selisih yang cukup lebar antara kelolaan Batavia Dana Saham dengan Schroder Dana Prestasi Plus ini, membuat peluang Batavia Dana Saham untuk mengejar Schroder Dana Prestasi Plus dan menjadi juara I tidaklah mudah.
3. Ashmore Dana Ekuitas Nusantara
Peringkat ketiga diisi oleh Ashmore Dana Ekuitas Nusantara yang dikelola PT Ashmore Asset Management Indonesia dengan kelolaan Rp5,41 triliun. Ashmore Dana Ekuitas Nusantara berhasil membukukan kenaikan dana kelolaan 3 persen sepanjang 2020 dan meroket 39 persen secara bulanan di Desember 2020.
4. Schroder Dana Prestasi
Peringkat keempat kembali ditempati produk reksadana Schroders yakni Schroder Dana Prestasi dengan kelolaan Rp4,66 triliun, yang naik 11 persen secara bulanan pada Desember 2020, namun masih menurun 12 persen sepanjang tahun berjalan (YtD).
5. Manulife Saham Syariah Asia Pasifik Dollar AS
Reksadana kelolaan PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) berada di peringkat kelima yakni Manulife Saham Syariah Asia Pasifik Dollar AS dengan kelolaan Rp4,58 triliun. Kelolaan reksadana ini melesat 25 persen sepanjang 2020 dan meroket 39 persen secara bulanan di Desember.
6. Mandiri Saham Atraktif
Posisi enam ditempati Mandiri Saham Atraktif, reksadana besutan PT Mandiri Manajemen Investasi (MMI) dengan kelolaan Rp3,86 triliun, naik 5 persen secara bulanan pada Desember 2020, namun minus 15 persen sepanjang tahun berjalan.
7. Manulife Dana Saham Utama
Peringkat 7 kembali ditempati reksadana milik Manulife AM yakni Manulife Dana Saham Utama dengan kelolaan Rp2,66 triliun, yang melesat 13 persen secara bulanan di Desember 2020 dan naik 6 persen sepanjang 2020.
8. Ashmore Dana Progresif Nusantara
Ashmore kembali menempatkan reksadananya dalam daftar top 10 yakni Ashmore Dana Progresif Nusantara di peringkat 8 dengan kelolaan Rp2,55 triliun. Dana kelolaan reksadana ini naik 3 persen sepanjang 2020 dan melesat 25 persen secara bulanan di Desember.
9. Ashmore Saham Sejahtera Nusantara
Di peringkat kesembilan juga ditempati oleh reksadana kelolaan Ashmore yakni Ashmore Saham Sejahtera Nusantara dengan kelolaan Rp2,49 triliun, yang naik 9 persen secara bulanan di Desember, namun minus 2 persen sepanjang 2020.
10. Sucorinvest Equity Fund
Peringkat terakhir dalam daftar top 10 ditempati Sucorinvest Equity Fund, produk reksadana milik PT Sucorinvest Asset Management dengan kelolaan Rp2,22 triliun. Dana kelolaan reksadana ini melonjak 12 persen baik secara bulanan di Desember maupun sepanjang 2020.
Selengkapnya sebagaimana tertera dalam tabel berikut :
Top 10 Reksadana Saham Dana Kelolaan Terbesar Desember 2020
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report December 2020
Sebagian isi artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan Industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report December 2020. Untuk berlangganan laporan ini sila hubungi [email protected] (cc: [email protected]).
(Abdul Malik/Tim Data)
***
Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini adalah kinerja masa lalu dan tidak menjamin kinerja di masa mendatang. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.