Nabung Rp10 ribu per Hari di Reksadana, Bisa Beli Apple Pro Stand Terbaru?
Shinhan Balance Fund memberikan imbal hasil hingga 31,72 persen dalam 3,5 tahun
Shinhan Balance Fund memberikan imbal hasil hingga 31,72 persen dalam 3,5 tahun
Bareksa.com - Apple Inc, produsen komputer dan telepon genggam di dunia kembali membuat geger para pencinta gadget. Pasalnya, Apple meluncurkan produk terbaru, yakni sebuah dudukan monitor yaitu Apple Pro Stand yang harganya setara dengan komputer berspesifikasi tinggi.
Seperti dikutip dari Merdeka.com yang dilansir dari CNN, Apple mematok harga pada dudukan monitor ini seharga US$999 Dollar, atau setara dengan Rp14,2 juta. Ini adalah harga yang cukup mahal untuk mendampingi deretan produk terbaru lainnya yakni CPU terbaru Mac Pro yang harganya mulai US$6.000 (Rp85,3 juta), serta monitor LCD Retina 6K bernama Apple Pro Display XDR yang dibanderol US$4.999 (Rp71 juta).
Dudukan ini pun sebenarnya bersifat opsional karena pengguna bisa menempatkan monitor untuk bersandar di komputer itu sendiri. Belum jelas juga apakah monitor ini bisa disangga oleh dudukan yang diproduksi pabrikan pihak ketiga.
Promo Terbaru di Bareksa
Hal ini ramai dibicarakan karena harga dari sekedar dudukan, kini lebih mahal ketimbang iPhone X. Harga iPhone keluaran 2017 tersebut kini di angka US$749 atau Rp 10,6 juta. Dengan angka sedemikian pun, kita sudah bisa mendapatkan deretan gadget lain dan bukan sekedar dudukan.
Kendati harganya lebih mahal dari iPhone X, namun Apple meluncurkan produk ini bukan tanpa sebab karena perangkat ini dibuat dengan pertimbangan yang matang. Perangkat ini membuat Pro Display XDR seberat 7,5 kilogram terasa ringan, memungkinkan kamu untuk menyesuaikan ketinggian dan memiringkannya dengan mudah, dan membuat layar benar-benar stabil setelah terpasang.
Terlepas dari harganya yang selangit untuk ukuran sebuah dudukan, namun bagi kamu yang ingin membeli Apple Pro Display XDR tentunya tidak ingin komputer tersebut menjadi rusak hanya karena tidak memiliki dudukan. Untuk mempermudah kamu membeli dudukan tersebut, kamu bisa mencoba menabung di reksadana.
Simulasi Berinvestasi di Reksadana
Kamu bisa menabung mulai Rp300.000 per bulan atau Rp10 ribu per hari dan Rp100.000 sebagai investasi awal di reksadana campuran, Shinhan Balance Fund dari PT Shinhan Asset Management.
Sumber : Bareksa
Setelah menabung selama 3,5 tahun di reksadana tersebut, kamu akan mendapatkan total dana Rp16,33 juta dengan rincian Rp12,4 juta dana investasi dan Rp3,93 juta hasil investasi (31,72 persen). Dengan dana tersebut, kamu tidak hanya bisa mendapatkan dudukan Apple Pro Stand, namun juga bisa menyisihkan uang sebagai tambahan untuk membeli Apple Pro Display XDR.
Sumber : Bareksa
Imbal hasil yang kamu peroleh ini lebih besar daripada investasi di deposito yang hanya memberikan imbal hasil kurang lebih 2 persen per tahun. Hal ini bisa terjadi karena reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.
Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
Sementara itu, reksadana campuran sendiri merupakan jenis reksadana yang mengalokasikan portofolionya pada saham, obligasi, dan pasar uang dengan proporsi yang berbeda dari reksadana saham, pendapatan tetap, maupun pasar uang. Biasanya, proporsi dari saham dan obligasi lebih mendominasi reksadana ini.
Reksadana campuran merupakan pilihan cocok bagi Anda yang memiliki profil risiko moderat hingga tinggi, karena bisa memberikan imbal hasil yang cukup menarik dalam jangka menengah dengan risiko yang tidak terlalu besar. Untuk kenyamanan berinvestasi, pastikan dulu tujuan keuangan dan profil risiko Anda.
(AM)
***
Ingin berinvestasi di reksadana?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa Fund Academy. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.