Usai Catat Rekor All Time High, Prediksi Harga Emas Bisa Segera Tembus US$2.500
Secara teknikal terbuka peluang harga emas menuju US$2.500
Secara teknikal terbuka peluang harga emas menuju US$2.500
Bareksa.com - Harga emas hari ini sedikit menurun, namun tetap bertahan di atas US$2.400 pada Rabu, seiring investor yang sedang menanti rilis risalah rapat Bank Sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve, yang bisa jadi petunjuk soal waktu pemangkasan suku bunga.
Dilansir Reuters (22/5), harga emas di pasar spot melemah 0,3% menjadi US$2.413,5 per ounce pada Rabu, pukul 05.43 GMT, setelah logam mulai menembus rekor tertinggi barunya (all time high) di US$2.449,89 pada Senin. Sedangkan harga emas berjangka AS melemah 0,4% jadi US$2.416,8 per ounce.
Berdasarkan hasil survei terakhir Kitco News Weekly Gold Survey, mayoritas analis dan ahli meyakini emas bisa melanjutkan tren kenaikannya dan bisa kembali menembus rekor tertinggi barunya. “Saya bullish terhadap emas dalam beberapa pekan ke depan, setelah menembus level US$2.400, maka secara teknikal membuka peluang harga emas menuju US$2.500,” ungkap Colin Cieszynski, Chief Market Strategist at SIA Wealth Management dilansir Kitco News.
Promo Terbaru di Bareksa
Harga Emas Hari Ini Rabu (22/5/2024)
Emas | Harga Beli Emas Hari Ini |
Emas spot | US$2.415,77 per troy ounce |
Emas Treasury | Rp1.281.578 per gram |
Emas Pegadaian | Rp1.285.000 per gram |
Emas Indogold | Rp1.265.500 per gram |
Emas Antam | Rp1.357.000 per gram |
Sumber: Bareksa Emas, harga-emas.org, emas spot per pukul 13.48 WIB
James Stanley, analis pasar senior di Forex.com, juga yakin harga emas bisa lanjut terbang dalam beberapa waktu ke depan. “Mengejar titik tertinggi baru selalu menjadi sebuah tantangan, namun level harga emas US$2400 memiliki cukup banyak referensi mengingat pengujian bulan lalu. Hal ini membuat pintu tetap terbuka untuk kemungkinan kenaikan harga emas hingga US$2500,” dia menjelaskan.
Dalam hasil survei Kitco News akhir pekan lalu, sebanyak 14 analis Wall Street berpartisipasi dan menekankan sentimen bullish emas tahun ini. Tercatat 11 analis atau 79% responden masih memperkirakan kenaikan harga emas dalam waktu dekat dan hanya 14% yang meramal penurunan. Sedangkan sebanyak 144 responden dalam survei online Kitco yang kebanyakan merupakan investor Wall Street. Sebanyak 58% responden memprediksi kenaikan harga emas dan 21% memperkirakan penurunan, serta 21% lainnya memperkirakan stagnasi harga emas.
Sentimen positif harga emas hingga menembus rektor tertinggi barunya pada Senin dinilai karena meningkatnya risiko geopolitik Timur Tengah, menyusul tewasnya Presiden Iran Ebrahim Raisi, dalam insiden kecelakaan helikopter pada Ahad. Helikopter dilaporkan mengalami masalah mekanis dan tidak ditembak jatuh. Selain itu, juga dilaporkan para spekulator China agresif memborong emas batangan untuk memenuhi tingginya permintaan.
Investasi Emas di Bareksa Emas
Salah satu cara mudah investasi emas adalah dengan memanfaatkan fitur Bareksa Emas yang tersedia di Bareksa. Kamu bisa berinvestasi emas dari manapun dan kapanpun. Dalam menyediakan fitur Bareksa Emas, Bareksa bekerja sama dengan Pegadaian, Treasury, dan Indogold. Bareksa Emas sebagai alternatif pilihan investor untuk memiliki emas fisik yang bisa dibeli secara digital atau emas online.
Mitra pengelolaan emas di Bareksa Emas yaitu Treasury berlisensi sebagai pedagang emas digital dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka dan Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan. Sementara Pegadaian dan Indogold juga memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Investasi emas secara online bukan berarti tidak ada wujudnya. Sekarang, setelah membeli emas digital di Bareksa Emas, Smart Investor juga bisa memiliki wujud fisiknya yang diantar langsung ke rumah dengan fitur Cetak Fisik.
Emas batangan yang tersedia di Bareksa Emas adalah emas murni dengan kadar 99,99%. Smart Investor dapat memilih emas Antam ataupun emas UBS untuk Tarik Fisik di Bareksa Emas.
(AM)
***
Ingin investasi emas dan reksadana di Bareksa?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, berkerja sama dengan Mitra Emas berizin.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.