BBCA Bagikan Dividen Rp8,39 Triliun, Harga Saham Melambung 17,68 persen
BCA juga mengangkat wakil presiden direktur baru dan meluncurkan pembukaan rekening secara online
BCA juga mengangkat wakil presiden direktur baru dan meluncurkan pembukaan rekening secara online
Bareksa.com - PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) melalui rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) menyetujui pembagian dividen dengan nilai total Rp8,39 triliun atau Rp340 per saham.
Dividen tersebut merupakan 32,4 persen dari perolehan laba bersih BCA pada 2018 yang mencapai Rp25,9 triliun. Porsi dividen ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencapai 27 persen dari perolehan laba bersih.
Selain menyetujui pembagian dividen, RUPST BCA juga menyetujui perubahan susunan direksi. Dalam hal ini, Suwignyo Budiman diangkat menjadi wakil presiden direktur menggantikan Eugene Keith Galbraith.
Promo Terbaru di Bareksa
Presiden Direktur Jahja Setiaatmadja mengucapkan terima kasih kepada Eugene Keith Galbraith yang telah memberikan kontribusi dan dedikasi yang tinggi terhadap perseroan untuk masa bakti 2011 – 2019 sebagai wakil presiden direktur dan periode 2002 – 2011 sebagai presiden komisaris.
Selanjutnya, sehubungan dengan direktur yang membawahi fungsi kepatuhan, terdapat perubahan yang semula dijabat oleh Subur Tan akan digantikan oleh Inawaty Handojo yang berlaku efektif setelah Otoritas Jasa Keuangan memberikan persetujuan terhadap pengangkatan tersebut.
Dengan demikian setelah ditutupnya RUPST, maka susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang menjabat adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Presiden Komisaris | : Djohan Emir Setijoso |
Komisaris | : Tonny Kusnadi |
Komisaris Independen | : Cyrillus Harinowo |
Komisaris Independen | : Raden Pardede |
Komisaris Independen | : Sumantri Slamet |
Direksi
Presiden Direktur | : Jahja Setiaatmadja |
Wakil Presiden Direktur | : Armand Wahyudi Hartono |
Wakil Presiden Direktur ** | : Suwignyo Budiman |
Direktur | : Subur Tan |
Direktur | : Henry Koenaifi |
Direktur Independen | : Erwan Yuris Ang |
Direktur | : Rudy Susanto |
Direktur Kepatuhan ** | : Inawaty Handojo |
Direktur | : Lianawaty Suwono |
Direktur | : Santoso |
Direktur | : Vera Eve Lim |
Rekening Mobile
Di sisi lain, BCA juga meluncurkan pembukaan rekening secara online melalui BCA mobile. Pembukaan rekening tersebut diharapkan menjadi pilihan bagi nasabah yang tidak sempat berkunjung ke Kantor Cabang BCA untuk melakukan pembukaan rekening.
Jahja mengungkapkan, digital transformation mendorong perbankan untuk menawarkan efisiensi dan kenyamanan yang lebih baik bagi masyarakat, khususnya nasabah. Sebelumnya masyarakat dan nasabah yang ingin memiliki dan membuka rekening BCA harus mendatangi kantor cabang terdekat dengan membawa sejumlah dokumen. Kali ini, melalui aplikasi BCA mobile, nasabah hanya perlu mengunduh aplikasi BCA mobile dan memilih fitur Buka Rekening Baru pada halaman utama BCA mobile.
Dengan adanya fitur Buka Rekening Baru pada BCA mobile, Jahja berharap nasabah bisa bertransaksi tanpa harus mendatangi kantor cabang terdekat. Ke depan, BCA akan terus berinovasi untuk meningkatkan layanan kepada nasabah.
“Kami menyadari waktu menjadi semakin berharga saat ini dan perbankan harus dapat memaksimalkan penggunaan digital untuk mendukung masyarakat dan nasabah agar dapat lebih produktif dan efisien. Salah satu caranya adalah dengan mempermudah buka rekening melalui BCA mobile, sehingga niat untuk memiliki rekening baru atau rekening tambahan dengan tujuan tertentu dapat dilakukan lebih mudah, lebih singkat, kapan, dan di manapun,” tambah Jahja.
Untuk buka rekening di BCA mobile, setelah memilih fitur Buka Rekening Baru pada halaman utama BCA mobile, nasabah dan calon nasabah akan diarahkan untuk memilih produk rekening BCA. Ada tiga produk tabungan yang bisa dibuka, yaitu Tahapan, Tahapan Gold dan Tahapa Xpresi. Hanya dengan 4 langkah mudah untuk buka rekening, yaitu download BCA mobile, siapkan dokumen & data diri, video call untuk verifikasi data diri, dan setoran awal baik melalui transfer ke rekening maupun setor tunai tanpa kartu di ATM Setar (Setor Tarik) BCA terdekat.
Untuk melakukan video call, nasabah dan calon nasabah hanya membutuhkan kuota internet di jaringan yang stabil dan akan terhubung dengan CSO Halo BCA. Setelah itu proses selanjutnya adalah mengaktifkan mobile dan internet banking BCA, dan pembukaan rekening dinyatakan selesai. Nasabah kemudian dapat melakukan setoran awal agar rekeningnya dapat digunakan untuk bertransaksi.
Adanya pembagian dividen dan inovasi teknologi di BCA berpengaruh positif terhadap harga saham BCA. Dalam 1 tahun terakhir, harga saham BCA terus meningkat sebanyak 17,68 persen dari Rp23.325/saham pada 11 April 2018 menjadi Rp27.450/saham pada 11 April 2019.
(AM)
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.