BeritaArrow iconBerita Ekonomi TerkiniArrow iconArtikel

Harga Saham Tembus Rp25.100, BBCA Makin Mendominasi Kapitalisasi Pasar BEI

Bareksa23 November 2018
Tags:
Harga Saham Tembus Rp25.100, BBCA Makin Mendominasi Kapitalisasi Pasar BEI
Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Jahja Setiaatmadja (tengah) berbincang dengan Wakil Presiden Direktur BCA Eugene Keith Galbraith (kedua kiri), usai memberikan keterangan kepada media tentang Laporan Keuangan Semester I 2017 BCA di Jakarta, Kamis, 27 Juli 2017. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Kini, market cap BBCA mencapai lebih dari Rp610 triliun atau menyumbang 9 persen dari total market cap IHSG

Bareksa.com – Kapitalisasi pasar alias market cap saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) semakin berkibar menjadi yang terbesar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Ini terjadi setelah saham BBCA ditutup menguat 1,21 persen ke level Rp25.100 pada perdagangan Kamis, 23 November 2018.

Saat ini, market cap BBCA mencapai Rp613 triliun atau naik 14,69 persen dari posisi akhir tahun 2017 Rp534,5 triliun. BBCA kokoh sebagai penguasa market cap di BEI dengan porsi 9 persen dari total market cap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang mencapai Rp6.777 triliun.

Pertumbuhan market cap BBCA sejalan dengan pergerakkan harga sahamnya yang sepanjang tahun ini naik 14,61 persen dari posisi akhir tahun 2017 Rp21.900.

Promo Terbaru di Bareksa

Hingga 22 November 2018, gerak saham BBCA bervariasi. Mulai dari menyentuh level terendah Rp20.600 pada 3 Juli 2018 hingga menyentuh level tertingginya Rp25.100.

10 Besar Market Cap

Illustration

Sumber: BEI

Pergerakkan saham BBCA juga tidak lepas dari minat investor asing. Hingga 22 November 2018, saham BBCA mencatat net buy asing di pasar regular mencapai Rp3,23 triliun yang membuatnya menduduki posisi kedua di bawah PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) sebagai saham paling banyak dibeli asing tahun ini.

Sementara pada perdagangan sesi I hari ini, saham BBCA sempat menyentuh level tertinggi baru Rp25.450 tak lama setelah membuka perdagangan. Namun akhirnya, saham BBCA harus turun 0,4 persen menutup sesi I ke level Rp25.000.

Intraday Saham BBCA Sesi I Perdagangan Jumat, 23 November 2018

Illustration

Sumber: Bareksa.com

Sepanjang sesi I hari ini, transaksi saham BBCA mencapai 27.768 lot dengan frekuensi 1.691 kali bernilai lebih dari Rp69 miliar. Tercatat, asing masih melakukan net buy hingga Rp34,58 miliar.

Dalam setengah hari, saham BBCA membentuk harga mulai dari Rp25.000 hingga Rp25.450. Dari kisaran harga itu, investor banyak melakukan transaksi saham BBCA pada level Rp25.100 dengan frekuensi 244 kali bernilai Rp6,84 miliar.

(AM)

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A

1.384,88

Up0,21%
Up4,05%
Up7,72%
Up8,08%
Up19,46%
Up38,34%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.095,38

Up0,14%
Up4,09%
Up7,18%
Up7,47%
Up3,23%
-

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.084,98

Up0,55%
Up4,00%
Up7,61%
Up7,79%
--

Capital Fixed Income Fund

autodebet

1.853,59

Up0,53%
Up3,86%
Up7,19%
Up7,36%
Up17,82%
Up41,07%

Insight Renewable Energy Fund

2.287,69

Up0,82%
Up4,11%
Up7,35%
Up7,53%
Up19,98%
Up35,83%

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua