Kereta Bandara Mulai Diuji Coba, Ini Perbandingan Tarif dengan Transportasi Lain
Kereta bandara lebih murah untuk 1-2 penumpang, jika lebih dari 3 penumpang maka transportasi online lebih murah
Kereta bandara lebih murah untuk 1-2 penumpang, jika lebih dari 3 penumpang maka transportasi online lebih murah
Bareksa.com - Kereta Api Bandara Internasional Soekarno-Hatta resmi diuji coba untuk publik, pada Selasa (26/12/2017). Untuk tahap uji coba, Pada tahap awal operasional PT Railink baru melayani naik turun penumpang di tiga stasiun yaitu, Stasiun Sudirman Baru (BNI City), Stasiun Batu Ceper,dan Stasiun soekarno- Hatta. Antuasiasme masyarakat begitu tinggi, ada yang memang mengejar pesawat, ada juga yang hanya ingin mencoba.
Untuk sementara waktu pada tahap awal pengoperasian, belum dilayani naik turun penumpang di Manggarai karena masih dalam proses pembangunan peron dan jalur Kereta Bandara oleh Satuan Kerja Proyek DDT DJKA Kemenhub. (Baca : PT KAI Kaji Sekuritisasi Aset dan Rilis Global Bond Tahun Depan)
Penumpang bisa membeli tiket lewat 3 cara, yaitu di stasiun lewat vending machine, lewat aplikasi yang bisa diunduh di ponsel, juga di website resmi railink yaitu di https://reservation.railink.co.id/.
Promo Terbaru di Bareksa
Pada tahap awal uji coba operasional 26 Desember 2017 sampai 1 Januari 2018 diberlakukan tarif promosi Rp30.000. Sedangkan mulai 2 Januari 2018 rencananya akan diterapkan tarif normal Rp70.000. (Lihat : Skytrain Bandara Soekarno-Hatta Beroperasi, Ini Dampaknya ke Saham WIKA)
Murahkah tarif tersebut?
*Nomor 3 – 6 belum termasuk biaya tol kisaran Rp15.000 - Rp20.000
Sumber : Estimasi Bareksa
Menurut perhitungan Bareksa, jika harga tarif bandara nantinya resmi menjadi Rp70.000 hal ini terbilang murah bagi Anda yang akan bepergian ke Bandara sendiri maupun berdua jika dibandingkan dengan moda transportasi lainnya. Selain secara biaya lebih murah, waktu tempuh yang lebih singkat dan tepat waktu menjadi keuntungan atau benefit yang akan didapatkan nantinya. (Baca : BUMN Pemilik Lahan di Lintasan Proyek LRT akan Dilibatkan dalam Konsorsium)
Namun berbeda jika Anda ingin bepergian lebih dari dua orang, transportasi online bisa menjadi pilihan dikarenakan bisa lebih murah dibandingkan dengan transportasi pemerintah seperti Damri ataupun Kereta Bandara.
Meski begitu, jika Anda memutuskan untuk memakai transportasi online, sebaiknya Anda harus mempersiapkan keberangkatan lebih awal dikarenakan waktu tempuh yang terkadang tidak menentu jika ada kemacetan di ibu kota.(AM) (Lihat :KAI Diusulkan Tidak Mendanai LRT, Saham ADHI Anjlok 7,8 Persen dalam 90 Menit)
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.