Presiden Umumkan Harga Semen Turun, Saham SMGR Ambrol Lebih dari 5%
Harga saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) ambrol 6,48 persen menjadi Rp15.150 per saham
Harga saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) ambrol 6,48 persen menjadi Rp15.150 per saham
Bareksa.com - Harga saham produsen semen terbesar di Indonesia langsung merosot lebih dari 5 persen setelah Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa harga jual semen mengalami penurunan. (baca juga: BBM Premium Turun Rp1.000 menjadi Rp6.600; Positif Bagi ASII, ACES, LPPF & INDF)
"Dari Menteri BUMN, semen yang diproduksi oleh BUMN kita turun Rp3.000 per sak. Informasi ini perlu kita sampaikan agar seluruh Menteri, Gubernur, Bupati, Walikota juga ikut mendorong agar harga-harga bisa turun dan dinikmati masyarakat," kata Jokowi di Istana Negara hari ini.
Dikonfirmasi Bareksa.com, Corporate Secretary PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) Agung Wiharto mengatakan secara total penurunan harga jual rata-rata semen mencapai Rp60.000 per ton atau 4,9 persen dari harga sebelumnya. Dengan adanya keputusan ini maka SMGR harus melakukan penghematan agar tidak terjadi penurunan margin. (baca juga: Ini Reaksi Emiten Terhadap Penurunan Harga BBM dan Semen)
Promo Terbaru di Bareksa
Harga saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) ambrol 6,48 persen menjadi Rp15.150 per saham. Begitu juga dengan harga saham PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) merosot 6,54 persen menjadi Rp23.225 per saham. Harga saham PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) juga turun 3,1 persen menjadi Rp375 per saham.
Grafik Pergerakan Saham Intraday SMGR dan INTP
Sumber: Bareksa.com
Sedangkan harga saham PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) yang tadi sempat naik 3,84 persen menjadi Rp2.160 per saham pada jam 14.00 WIB. Saat ini jam 15.19 WIB harga saham turun 1,2 persen menjadi Rp2.055 per saham.
Sementara itu dibalik melorotnya harga saham, ternyata investor asing melakukan pembelian bersih pada saham-saham perusahaan semen. Pembelian bersih terbesar hingga jam 15.19 WIB terjadi pada saham SMGR yang mencapai Rp63 miliar. Sedangkan investor asing hanya melakukan penjualan bersih pada saham SMCB, itupun hanya Rp1,8 miliar. (hm)
Tabel Pembelian (Penjualan) Bersih Investor Asing Pada Saham Produsen Semen
Sumber: Bareksa.com
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.