Bareksa Insight: Meski Pasar Saham Mendatar, Reksadana Indeks Ini Cuan 49% dalam 3 Tahun
Investor agresif dapat mengambil momentum saat IHSG murah dan mulai membeli reksadana indeks saham
Investor agresif dapat mengambil momentum saat IHSG murah dan mulai membeli reksadana indeks saham
Bareksa.com - Investor kembali disarankan untuk berinvestasi di reksadana pendapatan tetap berbasis obligasi korporasi seperti STAR Stable Income Fund dan Trimegah Fixed Income Plan dalam jangka pendek hingga menengah. Sebab, kedua produk dengan portofolio obligasi korporasi itu diperkirakan akan stabil di tengah ekspektasi imbal hasil (yield) acuan Obligasi Negara Indonesia pekan lalu yang sudah naik ke level 6,35%.
Promo Terbaru di Bareksa
Investor agresif juga dapat mengambil momentum saat ini dengan membeli reksadana indeks saham seperti BNP Paribas Sri Kehati dan Syailendra MSCI Indonesia Value Index Fund. Kedua reksadana indeks tersebut sudah menguat lebih dari 49% dalam tiga tahun terakhir (per 15 Juni 2023).
Beli Syailendra MSCI Indonesia Value Index Fund
Berikut sejumlah pertimbangan untuk rekomendasi dari Tim Analis Bareksa pekan ini:
- Yield Obligasi Negara yang naik menandakan pelemahan harga akibat nilai tukar rupiah yang melemah minggu lalu kembali ke Rp15.000 per dolar Amerika Serikat (AS). Suku bunga AS yang berpeluang naik 0,5% lagi, bisa mendorong investor mengalihkan dananya ke instrumen berbasis dolar AS.
- Pernyataan Ketua Federal Reserve (The Fed), Jerome Powell pada Kamis (22/6) membuat pelaku pasar semakin yakin suku bunga AS bakal naik 2 kali lagi. Pemerintahan Joe Biden dinilai lebih memilih resesi terjadi sesegera mungkin, agar pemerintahan sekarang bisa mengatasinya dengan cepat dan bisa kembali terpilih pada Pemilu November 2024.
- Bank Indonesia kembali mempertahankan suku bunga acuan di 5,75% berkat terjaganya nilai tukar rupiah dan penurunan inflasi.
- Presiden Joko Widodo resmi mencabut status pandemi Covid-19 menjadi endemi pada Rabu (21/6). Kebijakan ini diharapkan bisa mendorong kepercayaan masyarakat dan konsumsi tumbuh lebih tinggi. Saat ini, konsumsi dalam negeri menyumbang lebih dari 50% terhadap PDB Indonesia.
- Pencabutan status pandemi juga diharapkan akan mendorong kinerja perusahaan, sehingga bisa mengangkat valuasi pasar saham dalam waktu dekat. Tim Analis Bareksa menilai valuasi IHSG saat ini cukup murah, sehingga bisa jadi kesempatan menarik untuk akumulasi investasi di reksadana saham berbasis indeks.
Nama Produk | Dana Kelolaan | Imbal Hasil | |
3 Tahun | 1 Januari - 22 Juni 2023 | ||
Rp 1,69 Triliun | 49,96% | 11,58% | |
Rp 685,08 Miliar | 49,17% | 11,82% | |
Rp 3,46 Trililun | 21,34% | 3,12% | |
Rp 33,45 Miliar | 34,54% | 3,93% |
Sumber: Tim Analis Bareksa, Per 15 Juni 2023
Perlu diingat, investasi mengandung risiko, sehingga investor perlu membekali diri dengan informasi soal potensi keuntungan dan risiko dari investasinya di pasar keuangan.
Klik untuk Beli Reksadana Sekarang
(Christian Halim/Ariyanto Dipo Sucahyo/hm)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.