Investasi ORI025 Bebas Risiko Pasar Ketegangan Geopolitik Pemilu 50 Negara Tahun Ini
Negara menjamin 100% nilai pokok dan juga imbal hasil ORI025
Negara menjamin 100% nilai pokok dan juga imbal hasil ORI025
Bareksa.com - Isu geopolitik dari pelaksanaan gelaran Pemilihan Umum (Pemilu) menjadi sorotan investor bukan hanya di dalam negeri tapi juga dunia. Bagaimana tidak, lebih dari 50 negara, termasuk Indonesia dan Amerika Serikat, Rusia, Inggris dan, Uni Eropa, akan menggelar pemilu di tahun ini.
Makanya tahun ini atau 2024, disebut-sebut sebagai tahun politik terbesar di dunia. Melansir sejumlah sumber, pemilu yang digelar oleh lebih dari 50 negara tahun ini akan melibatkan sekitar 4 miliar jiwa atau 49% populasi di dunia. Adapun negara yang menggelar Pemilu baik untuk pemilihan Presiden dan Parlemen, di tahun ini antara lain Taiwan (13 Januari), Indonesia (14 Februari), Rusia (Maret), Korea Selatan (April), India (April-Mei), Uni Eropa (Juni) Amerika Serikat (November), Inggris (Desember).
Dengan adanya risiko krisis terutama karena geopolitik, maka investor perlu mempertimbangkan tujuan dan profil risiko, serta lebih jeli dalam melirik instrumen investasi. Selain itu, investor juga perlu melihat dari sisi risiko.
Nah, investasi ORI025 yang merupakan salah satu seri SBN Ritel, memiliki risiko inivestasi investasi yang nyaris zero atau 0%. Alasannya, nilai pokok dan imbal hasil SBN Ritel termasuk ORI025 dijamin oleh negara.
Adapun jadwal penerbitan SBN Ritel 2024 (tentatif) yang diterbitkan Kementerian Keuangan menyebutkan ORI025, rencananya akan diterbitkan pada 29 Januari - 22 Februari 2024.
Jadwal SBN Ritel 2024 (Tentatif)
Promo Terbaru di Bareksa
Jenis SBN Ritel | Seri | Tanggal Penawaran |
---|---|---|
Obligasi Negara Ritel | ORI025 | 29 Jan - 22 Feb 2024 |
Sukuk Negara Ritel | SR020 | 4-27 Maret 2024 |
Sukuk Tabungan | ST012 | 16 Apr - 29 Mei 2024 |
Savings Bond Ritel | SBR013 | 10 Juni - 4 Juli 2024 |
CWLS | SWR005 | 26 Apr - 17 Jul 2024 |
Sukuk Negara Ritel | SR021 | 23 Agu - 18 Sep 2024 |
Obligasi Negara Ritel | ORI026 | 30 Sep - 24 Okt 2024 |
Sukuk Tabungan | ST013 | 8 Nov - 4 Des 2024 |
Sumber: DJPPR Kemenkeu
Sebagai catatan, jadwal SBN Ritel 2024 ini bersifat tentatif alias tanggalnya masih bisa berubah sesuai dengan kebijakan dari Kementerian Keuangan.
Mengapa ORI025 Bisa 0% risiko?
Dalam berinvestasi, setiap investor dihadapkan pada tiga risiko pun ketika investasi di ORI025, yakni risiko gagal bayar, risiko volatilitas pasar, dan risiko likuiditas. Namun untuk mengatasi risiko tersebut, dijelaskan dalam Memorandum Informasi ORI024 yang merupakan seri terakhir Obligasi Negara Ritel sebelum ORI025, sebagai berikut:
1. Risiko Gagal Bayar (default risk)
Yaitu risiko di mana investor tidak dapat memperoleh pembayaran dana yang dijanjikan oleh penerbit pada saat produk investasi jatuh tempo kupon dan pokok.
Mitigasi risiko :
ORI tidak mempunyai risiko gagal bayar mengingat berdasarkan Undang-Undang SUN, negara menjamin pembayaran Kupon dan pokok SUN, sampai dengan jatuh tempo, yang dananya disediakan dalam APBN setiap tahunnya.
2. Risiko pasar (market risk)
Yaitu kerugian (capital loss) dapat terjadi apabila Investor menjual ORI di Pasar Sekunder sebelum jatuh tempo pada harga jual yang lebih rendah dari harga belinya.
Mitigasi risiko :
Risiko pasar dalam investasi ORI dapat dimitigasi antara lain dengan:
- Investor tidak menjual ORI sampai dengan jatuh tempo dan hanya menjual ORI jika harga jual (pasar) lebih tinggi daripada harga beli setelah dikurangi biaya transaksi. Pada saat harga pasar turun, Investor tetap mendapat Kupon setiap bulan sampai jatuh tempo. Investor tetap menerima pelunasan pokok sebesar 100% ketika ORI jatuh tempo.
- Investor dapat menjaminkan ORI dalam pengajuan pinjaman ke bank umum, lembaga keuangan lainnya, sebagai jaminan dalam transaksi efek di pasar modal, atau dijual kepada Mitra Distribusi. Ketentuan dan persyaratan berkaitan dengan penggunaan ORI sebagai jaminan/agunan tersebut tergantung pada kebijakan masing-masing bank dan lembaga keuangan lainnya.
3. Risiko likuiditas (liquidity risk)
Yaitu risiko di mana investor tidak dapat menjual/mencairkan produk investasi dalam waktu yang cepat di harga yang wajar.
Mitigasi risiko :
Risiko likuiditas (liquidity risk) dapat terjadi apabila Investor membutuhkan dana dalam waktu cepat akan tetapi ORI tidak dapat dijual pada harga yang wajar. Risiko ini dapat dihindari karena ORI dapat dijadikan sebagai jaminan dalam pengajuan pinjaman ke bank umum, lembaga keuangan lainnya, sebagai jaminan dalam transaksi efek di pasar modal, atau dijual kepada Mitra Distribusi.
Ketentuan dan persyaratan berkaitan dengan penggunaan ORI sebagai jaminan/agunan tersebut tergantung pada kebijakan masing-masing bank dan lembaga keuangan lainnya.
3 Alasan ORI025 Perlu Dipilih
Nah, agar lebih menyakinkan berikut pernyataan Direktur Surat Utang Negara (SUN) Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, Deni Ridwan soal mengapa ORI025 sangat layak dipertimbangkan sebagai salah satu aset investasi yang wajib dibeli tahun ini. Deni menyatakan ada tiga alasan dalam memilih ORI025 sebagai salah satu instrumen investasi pada musim pesta demokrasi.
Pertama, kata Deni melanjutkan, memiliki track record yang baik, tidak pernah gagal bayar. Kedua, Deni menyampaikan, selalu memenuhi janji, janji pembayaran bunga maupun pokoknya. Kemudian ketiga, dekat dengan rakyat dan mudah dijangkau, karena bisa diakses secara online dan minimal investasinya hanya Rp1 juta.
"Jadi apapun pilihan politiknya, ORI025 pilihan investasinya," kata Deni kepada Bareksa, Jumat (12/1/2024).
Bareksa Midis SBN Terbaik
Sembari menunggu penawaran baru SBN Ritel 2024, kamu bisa melakukan pendaftaran akun SBN Ritel di Bareksa terlebih dahulu. Sebagai informasi, Bareksa adalah mitra distribusi yang telah membantu penawaran SBN Ritel sejak pertama kali ditawarkan secara online pada 2018. Selain itu, Bareksa meraih penghargaan sebagai mitra distribusi terbaik sejak 2018, atau dalam 5 tahun beruntun.
Bareksa meraih penghargaan sebagai Midis SUN Terbaik Tahun 2022 bersanding dengan bank-bank besar. Penghargaan terbaru ini melengkapi daftar penghargaan yang diterima Bareksa dari Kementerian Keuangan yakni:
- Midis SUN Terbaik 2019
- Midis SUN Terbaik 2020
- Midis SUN Terbaik 2021
- Midis SUN Ritel Terbaik 2022
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2018
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2019
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2020
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2021
Karena itu tak ingin ketinggalan investasi di SBN Ritel berikutnya pada 2024? Segera daftar akun SBN di Bareksa sekarang, agar saat masa penawaran dibuka, Kamu tak kehabisan kuota pemesanan.
(Martina Priyanti)
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama empat tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2022 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.