Investor SBR012 Makin Cuan Karena Kupon Naik, Imbal Hasil SBN Ritel SR019 Berapa?
Pada periode 11 Agustus - 10 November 2023, kupon atau imbalan SBR012 yang berlaku ialah 6,4% untuk SBR012T2 dan 6,6% untuk SBR012T4
Pada periode 11 Agustus - 10 November 2023, kupon atau imbalan SBR012 yang berlaku ialah 6,4% untuk SBR012T2 dan 6,6% untuk SBR012T4
Bareksa.com - Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan mengumumkan penyesuaian imbal hasil atau kupon Surat Berharga Negara (SBN) Ritel jenis Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR012. Pada periode 11 Agustus - 10 November 2023, kupon atau imbalan SBR012 yang berlaku ialah 6,4% untuk tenor 2 tahun atau SBR012T2 dan 6,6% untuk tenor 4 tahun atau SBR012T4.
Besaran imbal hasil itu sama dengan periode 11 Mei -10 Agustus 2023, namun lebih tinggi dari saat masa penawaran. Kupon di periode pertama masa penawaran SBR012 yakni pada 13 Februari - 20 Mei 2023 yakni 6,15% untuk SBR012-T2 dan 6,35% untuk SBR012-T4.
Kenaikan imbalan itu seiring kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia dari sebelumnya 5,5% pada saat penetapan kupon jelang penawaran SBR012, naik jadi 5,75%. Dengan selisih dibandingkan suku bunga acuan (spread) tetap 0,65% untuk SBR012T2 dan 0,85% untuk SBR012T4, maka imbal hasil SBR012 naik mengikuti suku bunga BI.
Promo Terbaru di Bareksa
Data Historis Kupon SBR012T2
Tanggal Penyesuaian | Kupon/imbalan | BI 7 Day Reverse Repo Rate |
11 Agustus - 10 November 2023 | 6,4% | 5,75% |
11 Mei - 10 Agustus 2023 | 6,4% | 5,75% |
13 Februari - 10 Mei 2023 | 6,15% | 5,5% |
Sumber : DJPPR Kemenkeu
Data Historis Kupon SBR012T4
Tanggal Penyesuaian | Kupon/imbalan | BI 7 Day Reverse Repo Rate |
11 Agustus - 10 November 2023 | 6,6% | 5,75% |
11 Mei - 10 Agustus 2023 | 6,6% | 5,75% |
13 Februari - 10 Mei 2023 | 6,35% | 5,5% |
Sumber : DJPPR Kemenkeu
Kenaikan imbalan membuat investor SBR012 semakin cuan. Setelah dipotong pajak 10%, imbalan bersih SBR012 jadi 5,76% untuk SBR012T2 dan 5,94% untuk SBR012T4, jauh lebih menarik dari deposito. Data Statistik Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Mei 2023, menyebut rata-rata bunga deposito rupiah di atas 12 bulan 5,07%. Setelah dipotong pajak 20%, maka bunga bersih deposito jadi 4,056%.
Penerbitan SR019
Jika Kamu ingin juga merasakan cuan dari investasi di SBN Ritel yang aman karena 100% dijamin negara, maka Kamu bisa pantengin penerbitan SBN Ritel berikutnya, yakni Sukuk Negara Ritel (SR) seri SR019.
Pemerintah berencana menawarkan SR019 pada 1 September - 20 September 2023 (tentatif). SR019 merupakan instrumen investasi yang dikelola sesuai prinsip syariah. Di pasar perdana, SR019 hanya bisa dibeli selama masa penawaran di mitra distribusi resmi yang ditunjuk oleh Kementerian Keuangan, salah satunya Bareksa.
Perbedaan antara SBR012 dan SR019 ialah jika SBR012 merupakan SBN Ritel yang tidak bisa diperdagangkan (non tradable), jenis konvensional, sifat kupon mengambang dengan batas minimal (floating with floor), dan memiliki fasilitas pencarian awal sebagian sebelum jatuh tempo.
Adapun SR019 bisa diperdagangkan (tradable) di pasar sekunder kapan saja setelah minimum holding period, sifat kupon tetap (fixed) hingga jatuh tempo dan dikelola sesuai prinsip syariah.
Kira-kira berapa imbal hasil atau kupon SR019? Penetapan kupon pasti akan diumumkan oleh Kemenkeu jelang masa penawaran. Namun sebagai gambaran, SR018 yang terbit pada Maret 2023, pemerintah menawarkan imbal hasil 6,25% untuk SR018T3 dan 6,4% untuk SR018T5.
SBN Ritel seri sebelumnya yakni Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI023 yang baru saja rampung penawarannya pada 30 Juni - 20 Juli, namun kemudian ditutup lebih awal karena tingginya animo investor, memberi imbal hasil 5,9% untuk tenor 3 tahun atau ORI023T3 dan 6,1% untuk tenor 6 tahun atau ORI023T6.
Ada 5 faktor yang jadi pertimbangan dalam menentukan imbal hasil SBN Ritel. Yakni bunga deposito perbankan, suku bunga acuan BI, imbal hasil SBN tenor yang sama di pasar, tingkat suku bunga penjaminan LPS, serta kondisi makro ekonomi.
Bisa jadi nantinya imbal hasil yang akan ditawarkan SR019 setara dengan ORI023 atau bisa lebih rendah atau lebih tinggi, tergantung kondisi pasar dan keputusan pemerintah.
Faktor Pertimbangan Kupon SR019
Suku bunga acuan BI | 5,75% (Juli 2023) |
Rata-rata imbal hasil deposito syariah | 4,02% (Mei 2023) |
Yield SBN 3 tahun dan 5 Tahun | 5,99% dan 6,12% *(per 8/8/2023) |
Tingkat bunga penjaminan LPS bank umum | 4,25% (periode 1 Juni - 30 September 2023) |
Sumber : OJK, BI, LPS, PHEI
Bareksa Salah Satu Midis SBN Terbaik
Sebagai salah satu mitra distribusi resmi SBN Ritel, platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia Bareksa kembali mendapatkan penghargaan dari Kementerian Keuangan RI sebagai Mitra Distribusi Surat Utang Negara Ritel (Midis SUN) dengan Kinerja Terbaik 2021. Penghargaan sebagai Midis Terbaik Surat Berharga Negara (SBN) baik SUN maupun Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) merupakan yang keempat tahun secara beruntun diterima oleh Bareksa.
Perlu dicatat, Bareksa adalah satu-satunya fintech yang meraih penghargaan Midis SUN Terbaik Tahun 2021, bersanding dengan bank-bank besar. Penghargaan terbaru ini melengkapi daftar penghargaan yang diterima Bareksa sebagai Mitra Distribusi baik untuk SUN maupun SBSN dari Kementerian Keuangan :
- Midis SUN Terbaik 2019
- Midis SUN Terbaik 2020
- Midis SUN Terbaik 2021
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2018
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2019
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2020
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2021
Penghargaan langsung diserahkan Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati kepada Co-founder/CEO Bareksa, Karaniya Dharmasaputra, dalam acara Stakeholders Gathering Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kemenkeu 2022 di Kementerian Keuangan, Jakarta, pada 21 Desember 2022.
Karena itu tak ingin ketinggalan investasi di SR019? Segera daftar akun SBN di Bareksa sekarang, agar saat masa penawaran dibuka, Kamu tak kehabisan kuota pemesanan.
(AM)
***
Ingin investasi sekaligus membantu negara?
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama empat tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2021 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel seri berikutnya.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.382,96 | 0,58% | 4,31% | 7,57% | 8,73% | 19,20% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.094,08 | 0,44% | 4,48% | 7,05% | 7,51% | 2,61% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.079,18 | 0,60% | 3,97% | 7,04% | 7,74% | - | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.844,13 | 0,53% | 3,89% | 6,64% | 7,38% | 16,99% | 40,43% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.269,81 | 0,81% | 3,87% | 6,51% | 7,19% | 20,23% | 35,64% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.