Penjualan SR018 Tembus Rp15 Triliun, Ini Alasan Investasi Sukuk Ritel Bebas Risiko
Sukuk Ritel seri SR018 termasuk risk free instrument karena 100% dijamin negara
Sukuk Ritel seri SR018 termasuk risk free instrument karena 100% dijamin negara
Bareksa.com - Untuk kamu yang mengedepankan prinsip keamanan berinvestasi, bisa memilih Surat Berharga Negara (SBN) Ritel jenis Sukuk Negara Ritel (SR) seri SR018. Tidak hanya itu, SR018 yang nyaris bebas risiko ini juga merupakan bagian dari instrumen investasi yang sesuai syariah lho.
Pemerintah membuka kesempatan bagi investor untuk memiliki investasi syariah yang dijamin negara ini sampai dengan 29 Maret 2023, hingga pukul 10.00 WIB. Makanya, kamu yang belum membeli SR018 ada baiknya lakukan segera hari ini juga mumpung kuota penerbitannya masih ada.
Berbeda dengan seri SR sebelumnya, pemerintah menawarkan pilihan dua tenor (jangka waktu investasi) dalam SR018 yakni tenor 3 tahun SR018-T3 dan tenor 5 tahun SR018-T5. Pemerintah menetapkan target Rp15 triliun untuk target SR018-T3 sedangkan kepada SR018-T5 targetnya Rp5 triliun.
Promo Terbaru di Bareksa
Hingga Jumat pagi (24/3/2023), nilai pemesanan SR018 tercatat Rp15 triliun. Rinciannya, untuk pemesanan SR018 tenor 3 tahun atau SR018T3 sekitar Rp11,98 triliun dan SR018 tenor 5 atau SR01T85 sekitar Rp3,28 triliun.
Kuota nasional pemesanan SR018 untuk SR018T3 masih tersisa sekitar Rp3,01 triliun dan SR018T5 tersisa Rp1,72 triliun. Dengan kuota pemesanan yang kian menipis, kamu jangan sampai ketinggalan investasi di SR018 ya.
SR018 merupakan instrumen investasi yang nyaris bebas risiko. Sebab, Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Ritel seri pertama di 2023 ini, baik dana pokok investasi maupun imbal hasilnya dijamin oleh negara.
Memorandum Informasi Sukuk Negara Ritel seri SR018 menyebutkan landasan hukum penerbitan Sukuk Ritel antara lain Undang-Undang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), berikut peraturan turunnya yakni Peraturan Pemerintah (PP) hingga Peraturan Menteri Keuangan (PMK).
Dalam Memorandum Informasi Sukuk Negara Ritel seri SR018, dijelaskan potensi risiko SR018 baik yang SR018T3 maupun SR018T5, berikut cara memitigasinya :
1. Risiko gagal bayar (default risk)
Risiko gagal bayar adalah risiko apabila investor tidak dapat memperoleh pembayaran dana yang dijanjikan oleh penerbit pada saat produk investasi jatuh tempo baik imbalan/kupon dan nilai nominal Sukuk Negara Ritel seri SR018T3 dan SR018T5.
Sebagai instrumen pasar modal, SR018T3 dan SR018T5 termasuk instrumen yang bebas risiko (risk free instrument) karena pembayaran imbalan/kupon dan nilai nominal Sukuk Negara Ritel SR018T3 dan SR018T5 dijamin oleh Pemerintah berdasarkan Undang-Undang SBSN dan Undang-Undang APBN.
2. Risiko pasar (market risk)
Risiko pasar adalah potensi kerugian (capital loss) apabila terjadi kenaikan tingkat bunga yang menyebabkan penurunan harga seri SR018T3 dan SR018T5 di pasar sekunder. Kerugian (capital loss) dapat terjadi apabila Investor menjual SR018T3 di pasar sekunder sebelum tanggal jatuh tempo di harga jual yang lebih rendah dari harga belinya.
Risiko pasar dalam investasi SR018T3 tersebut dapat dihindari apabila investor SR018T3 dan SR018T5 tetap memiliki seri SR018T3 dan SR018T5 sampai dengan tanggal jatuh tempo, dan hanya menjual seri SR018T3 dan SR018T5 jika harga jual (pasar) lebih tinggi daripada harga beli setelah dikurangi biaya transaksi.
Pada saat harga pasar turun, investor tetap mendapat imbalan/kupon setiap bulan sampai jatuh tempo. Investor tetap menerima pelunasan nilai nominal Sukuk Negara Ritel seri SR018T3 dan SR018T5 sebesar 100% ketika jatuh tempo.
3. Risiko likuiditas (liquidity risk)
Risiko likuiditas adalah potensi kerugian apabila sebelum tanggal jatuh tempo pemilik Sukuk Negara Ritel seri SR018T3 dan SR018T5 yang memerlukan dana tunai mengalami kesulitan dalam menjual seri SR018T3 dan SR018T5 di pasar Sekunder pada tingkat harga (pasar) yang wajar.
Risiko ini dapat dihindari karena seri SR018T3 dan SR018T5 dapat dijadikan sebagai jaminan dalam pengajuan pinjaman ke bank umum, lembaga keuangan lainnya atau sebagai jaminan dalam transaksi efek di pasar modal atau dijual pada mitra distribusi, mengikuti ketentuan dan persyaratan yang berlaku pada masing-masing bank dan lembaga keuangan lainnya.
Makin tertarik kan investasi di SR018? Ayo segera pesan di super app investasi Bareksa dan bisa dapat hadiah lagi.
Beli SBN Ritel, Klik di Sini
Promo Investasi SR018 di Bareksa
Bagi investor yang beli SR018 di Bareksa juga berkesempatan mengikuti promo berhadiah. Tersedia hadiah berupa iPad Gen 9, 1 Laptop Lenovo Ideapad D330, 1 Handphone Redmi Note 10 Pro, 3 voucher reksadana Rp750.000 dan 50 voucher reksadana Rp100.000
Tertarik? Catat kode promonya berikut ini.
Hadiah 1 iPad Gen 9
- Minimal pembelian SR018 Rp50 juta
- Kode promo: SR18PAD
Hadiah 1 Laptop Lenovo Ideapad D330
- Minimal pembelian SR018 Rp30 juta
- Kode promo: SR18LAP
Hadiah 1 HP Redmi Note 10 Pro
- Minimal pembelian SR018 Rp10 juta
- Kode promo: SR18HP
Hadiah 3 Voucher Reksadana @ Rp 750.000
- Minimal pembelian SR018 Rp5 juta
- Kode promo: SR18RD750
Hadiah 50 Voucher Reksadana @ Rp 100.000
- Minimal pembelian SR018 Rp2 juta
- Kode promo: SR18RD100
Kalau sudah catat kode promonya, simak juga syarat dan ketentuannya berikut ini.
Syarat dan Ketentuan Promo SR018 di Bareksa
1. Periode promo 3 Maret pukul 09.00 WIB - 29 Maret 2023 pukul 10.00 WIB
2. Pembelian berlaku untuk produk SBSN seri SR018 dengan memasukkan kode promo yang dipilih investor
3. Program promo tidak berlaku untuk karyawan Bareksa
4. Pembeli dengan nominal terbesar berhak memenangkan hadiah
5. Satu investor hanya berhak memenangkan 1 (satu) jenis hadiah pada program promo dalam satu periode selama kuota tersedia
6. Bareksa akan mengumumkan pemenang pada tanggal 19 April 2023 melalui media sosial Bareksa dan email
7. Hadiah tidak dapat diuangkan dan dipindahtangankan
8. Keputusan Bareksa menentukan pemenang bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat
9. Seluruh pajak hadiah ditanggung Bareksa
10. Bareksa dapat membatalkan pemenang jika investor terbukti melakukan kecurangan, atau tidak dapat dihubungi
Ayo beli SR018-T3 dan SR018-T5 di Bareksa, mitra distribusi terbaik yang meraih penghargaan dari Kementerian Keuangan ! Investasi sambil bantu negara sekaligus bisa dapat hadiah di Bareksa.
(Martina Priyanti/hm)
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Smart Investor juga dapat memantau investasi dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama empat tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2021 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel seri berikutnya.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.