Bank Sentral Eropa Berencana Pangkas Suku Bunga di Musim Panas
Menurutnya para pembuat kebijakan berada di jalur yang benar dalam perjuangan mereka untuk menjinakkan harga konsumen
Menurutnya para pembuat kebijakan berada di jalur yang benar dalam perjuangan mereka untuk menjinakkan harga konsumen
Bareksa.com - Presiden European Central Bank (ECB) atau Bank Sentral Eropa, Christine Lagarde menyatakan bank sentral Eropa mungkin memiliki konsensus di antara para pejabat, bahwa penurunan suku bunga akan terjadi pada musim panas atau Juni hingga September. Menurutnya dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg Television di Davos, para pembuat kebijakan berada di jalur yang benar dalam perjuangan mereka untuk menjinakkan harga konsumen, dan peran merekalah yang menentukan apa yang mungkin terjadi.
"Menurut saya kemungkinannya juga demikian tetapi saya harus berhati-hati, karena kita juga mengatakan bahwa kita bergantung pada data dan masih ada tingkat ketidakpastian dan beberapa indikator yang tidak sesuai dengan tingkat yang kita inginkan," kata Lagarde, dikutip dari The Business Times, Kamis (18/1/2024).
Hanya sehari sebelum dimulainya periode tenang yang mendahului pertemuan kebijakan moneter ECB, Lagarde bergabung dengan banyak rekannya dalam upaya meredam ekspektasi pelonggaran kebijakan moneter yang akan segera terjadi. Ia mengakui bahwa para pejabat berada pada jalur yang pada akhirnya akan menurunkan biaya pinjaman.
"Anda telah berbicara dengan beberapa dari mereka, mereka telah berbicara baru-baru ini dan masing-masing dari mereka memiliki pandangan mereka sendiri yang saya hormati sepenuhnya," kata Lagarde.
Lebih lanjut dia menyampaikan bahwa umumnya bersatu dalam mengambil keputusan berdasarkan data. "Ada yang punya data domestik lokalnya, punya tingkat inflasinya masing-masing, yang berbeda antara satu negara dengan negara lainnya," tambahnya.
Meskipun Lagarde menyadari bagaimana konsensus terbentuk, dia mengatakan, taruhan pasar terhadap penurunan suku bunga yang agresif merupakan sebuah gangguan. "Hal ini tidak membantu perjuangan kita melawan inflasi, jika antisipasinya terlalu tinggi dibandingkan dengan apa yang mungkin terjadi," kata Lagarde.
Investasi Saham di Sini
(IQPlus/01732102/mp)
Promo Terbaru di Bareksa
***
Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.382,65 | 0,56% | 4,26% | 7,54% | 8,69% | 19,21% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.093,4 | 0,43% | 4,43% | 6,99% | 7,44% | 2,54% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.079,4 | 0,60% | 3,98% | 7,06% | 7,74% | - | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.844,45 | 0,53% | 3,89% | 6,66% | 7,38% | 17,02% | 40,39% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.270,42 | 0,81% | 3,88% | 6,54% | 7,20% | 20,19% | 35,64% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.