Bareksa.com - PT Mitrabara Adiperdana Tbk. (MBAP) bakal membagikan dividen interim sesuai berdasarkan Keputusan Rapat Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan pada tanggal 23 Oktober 2023. Dividen interim emiten batu bara tersebut sebesar Rp300,68 miliar atau Rp245 per saham yang telah disetujui oleh perseroan berdasarkan keputusan Rapat Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan pada 23 Oktober 2023.

Perseroan membagikan dividen interim 2023 dengan pertimbangan data keuangan per 30 Juni 2023. Menurut laporan keuangan, lain laba bersih yang didapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar US$22,03 juta, saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar US$163,57 juta, dan total ekuitas sebesar US$192,52 juta.

Chandra Lautan Corporate Secretary MBAP dalam keterangan tertulisnya Selasa (24/10/2023) menuturkan bahwa Perseroan akan membagikan dividen Interim tahun buku 2023 kepada Daftar pemegang saham yang berhak (Recording Date) pada tanggal 3 November 2023.

Adapun Cum dan Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi akan dilakukan pada tanggal 1 November dan 2 November 2023 sedangkan Cum dan Ex Dividen di Pasar Tunai pada tanggal 3 November dan 6 November 2023.

Sementara pembayaran dividen interim sebesar Rp245 per saham jatuh pada tanggal 8 November 2023.

Beli Reksadana, Klik di Sini

(IQPlus/29725496/hm)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

D​ISCLAIMER​​​​​​​

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.

Saham adalah instrumen investasi yang memiliki risiko kerugian. Artikel ini bertujuan untuk berbagi informasi seputar pasar dengan analisa untuk meminimalisir risiko. Setiap keputusan transaksi beli jual saham ada di tangan investor.