5 Manajer Investasi Juara Dana Kelolaan Reksadana Pasar Uang Syariah Agustus 2022
Posisi puncak manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana pasar uang syariah terbesar ditempati Sucor AM
Posisi puncak manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana pasar uang syariah terbesar ditempati Sucor AM
Bareksa.com - Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report August 2022 yang mengolah data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan industri reksadana pasar uang syariah pada bulan lalu mencatatkan kinerja positif baik dari sisi dana kelolaan maupun unit penyertaan. Lalu, manajer investasi mana saja dengan kelolaan reksadana pasar uang syariah terbesar?
Dana kelolaan reksadana pasar uang syariah pada Agustus 2022 naik secara bulanan/MOM, sepanjang tahun berjalan/YTD, dan tahunan/YOY yakni masing-masing 12%, 7%, dan 10%. Dana kelolaan reksadana pasar uang syariah pada akhir Agustus 2022 tercatat Rp8,52 triliun.
Di sisi lain jumlah unit penyertaan reksadana pasar uang syariah pada bulan lalu 6,99 miliar unit. Pada bulan lalu, unit penyertaan reksadana pasar uang syariah tumbuh positif secara bulanan/MOM, sepanjang tahun berjalan/YTD, dan tahunan/YOY yakni masing-masing 13%, 4%, dan 5%.
Promo Terbaru di Bareksa
Baca juga Top 5 Reksadana Pasar Uang Terbesar Agustus 2022, Kelolaan Capai Rp11 Triliun
Lalu, perusahaan manajemen investasi (MI) mana saja yang berhasil menjadi juara dana kelolaan (asset under management/ AUM) reksadana pasar uang syariah pada Agustus 2022? Berikut daftarnya :
1. Sucor Asset Management
Sucor Asset Management atau Sucor AM tercatat menempati posisi pertama sebagai manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana pasar uang syariah terbesar. Kelolaan reksadana pasar uang syariah Sucor AM pada bulan lalu, yakni Rp3,32 triliun, dengan market share 39%.
Dana kelolaan reksadana pasar uang syariah Sucor AM tumbuh 16% secara bulanan (MOM), naik 47% sepanjang tahun berjalan (YTD), dan tumbuh 30% secara tahunan (YOY).
2. Bahana TCW Investment Management
Kemudian ada Bahana TCW tercatat menempati posisi ke-2 manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana pasar uang syariah terbesar pada bulan lalu. Dana kelolaan reksadana pasar uang syariah Bahana TCW pada bulan lalu tercatat Rp1 triliun.
Bahana TCW menguasai market share 12% reksadana pasar uang syariah pada bulan lalu. Kelolaan reksadana pasar uang syariah Bahana TCW naik 7% YOY dan 68% YOY.
3. Ashmore Asset Management Indonesia
Sementara itu Ashmore tercatat menempati posisi ke-3 manajer investasi dengan perolehan dana kelolaan reksadana pasar uang syariah terbesar pada bulan lalu. Dana kelolaan reksadana pasar uang syariah Ashmore pada bulan lalu tercatat Rp634,27 miliar.
Ashmore menguasai market share 7% reksadana pasar uang syariah. Kelolaan reksadana pasar uang syariah pada bulan lalu naik 533% secara MOM.
4. Trimegah Asset Management
Trimegah AM tercatat menempati peringkat ke-4 manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana pasar uang syariah terbesar pada Agustus 2022, dengan dana kelolaan Rp595,05 miliar. Trimegah AM menguasai market sharereksadana pasar uang syariah 7%.
Kelolaan reksadana pasar uang syariah Trimegah AM naik 10% secara MOM dan tumbuh 91% secara YTD.
5. Insight Investments Management
Insight tercatat menempati posisi ke-5 pada bulan lalu dengan kelolaan reksadana pasar uang syariah terbesar. Kelolaan reksadana pasar uang syariah Insight pada Agustus 2022 tercatat Rp477,96 miliar, naik 19% secara bulanan, melonjak 350% sepanjang tahun berjalan, dan tumbuh 177% secara tahunan.
Daftar 20 MI Dana Kelolaan Reksadana Pasar Uang Syariah Terbesar Agustus 2022
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report August 2022
Manfaat Investasi di Reksadana Pasar Uang Syariah
Reksadana pasar uang syariah bisa dipertimbangkan sebagai salah satu instrumen investasi, terlebih untuk rencana jangka pendek dan yang berniat investasi sesuai prinsip syariah. Selain itu, reksadana pasar uang syariah juga dapat dipilih bagi investor yang sedang mencari instrumen investasi untuk diversifikasi aset sesuai prinsip syariah.
Artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report August 2022. Untuk berlangganan laporan ini silakan hubungi [email protected] (cc: [email protected]).
(Martina Priyanti/Tim Data/hm)
***
Ingin berinvestasi aman di reksadana online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.