Manulife AM Kembali Juarai Industri Reksadana Januari, Ungguli MMI & Batavia
Manulife AM jadi satu-satunya MI yang punya dana kelolaan reksadana di atas Rp50 triliun
Manulife AM jadi satu-satunya MI yang punya dana kelolaan reksadana di atas Rp50 triliun
Bareksa.com - Setelah akhir tahun lalu berhasil menduduki tahta puncak industri reksadana nasional, PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) kembali menjuarai dana kelolaan atau asset under management (AUM) reksadana yang dijual kepada publik pada Januari 2021.
Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly ReportJanuary 2021 yang mengolah data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan Manulife AM berhasil membukukan dana kelolaan reksadana Rp51,53 triliun pada Januari 2021 dengan meraih pangsa pasar 9 persen.
Perusahaan manajemen investasi terbesar di Indonesia tersebut berhasil mengalahkan 94 perusahaan manajemen investasi lainnya dari total jumlah 95 MI saat ini.
Promo Terbaru di Bareksa
Manulife AM terus berkibar karena berhasil membukukan kenaikan kelolaan reksadana pada Januari 2021, di saat dana kelolaan industri sedikit tertekan dibandingkan Desember 2020 akibat gejolak pasar.
Bulan lalu, Manulife AM membukukan kenaikan kelolaan reksadana 4 persen secara bulanan (MoM) dan sepanjang tahun berjalan (YtD), serta meroket hingga 72 persen secara tahunan dibandingkan Januari 2020. Dalam daftar top 20 MI, kelolaan reksadana Manulife AM melesat tertinggi kedua.
Dari sisi jumlah unit penyertaan, Manulife AM mampu menorehkan lonjakan tertinggi mencapai 7 persen MoM dan YtD jadi 27,7 miliar unit yang juga merupakan kenaikan tertinggi. Secara tahunan unit penyertaan reksadana Manulife AM terbang hingga 83 persen.
Sepanjang Januari 2021, unit penyertaan reksadana Manulife AM bertambah 1,8 miliar unit atau merupakan penambahan terbanyak dibandingkan MI lainnya. Kondisi itu menandakan MAMI merupakan manajer investasi yang paling diminati investor sepanjang Januari 2021.
Top 3 MI Januari 2021
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report January 2021
Manulife AM juga merupakan satu-satunya MI yang memiliki kelolaan reksadana yang dijual kepada publik di atas Rp50 triliun pada Januari. Perseroan berhasil mengungguli PT Mandiri Manajemen Investasi dan PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen yang sepanjang 2020 saling rebut tahta juara.
Secara rinci, dana kelolaan reksadana Manulife AM pada Januari dalam rupiah senilai Rp41,65 triliun dan dalam dolar AS senilai US$701 juta.
Sumber : Bareksa
Saling Rebut Tahta Juara
Untuk diketahui, sepanjang 12 bulan di 2020, Batavia PAM berada di puncak industri reksadana nasional sebanyak 6 kali, Mandiri Investasi 5 kali, baru pada Desember Manulife AM muncul sebagai kuda hitam dengan menutup tahun 2020 sebagai pemimpin. Pada Desember 2020, posisi Manulife AM melompat 3 peringkat dari posisi 4 pada November.
Pada Januari 2021, dana kelolaan reksadana Mandiri Investasi tertekan atau minus 2 persen secara MoM dan YtD jadi Rp48,25 triliun dengan market share 8 persen, seiring tekanan di industri reksadana nasional. Secara tahunan kelolaan reksadana MMI naik 5 persen. Persereoan harus puas berada di posisi juara dua.
Dari sisi unit penyertaan, Mandiri Investasi mencatat 36,3 miliar pada Januari atau sedikit menurun 1 persen YtD dan MoM, dan satgnan 0 persen YoY.
Sumber : Bareksa
Di posisi ketiga, Batavia PAM kelolaan reksadananya berhasil naik tipis 1 persen secara MoM dan YtD jadi Rp46,79 triliun dengan pangsa 8 persen, namun secara YoY masih negatif 1 persen. Unit penyertaan reksadana Batavia PAM bulan lalu juga stagnan 0 persen secara MoM dan YtD, serta masih negatif 4 persen YoY.
Sumber : Bareksa
Selisih dana kelolaan antara Manulife AM di juara 1 dengan Mandiri Investasi juara kedua kian melebar jadi Rp3,28 triliun pada Januari, dibandingkan Desember selisih kelolaan keduanya hanya Rp600 miliar.
Kondisi itu menunjukkan, jika Manulife AM mampu terus meningkatkan kinerja kelolaannya, maka tidak menutup kemungkin di bulan-bulan berikutnya kembali menjadi juara.
Namun mempertimbangkan dinamisnya kelolaan reksadana yang juga dipengaruhi fluktuasi pasar, maka Mandiri Investasi dan Batavia PAM juga berpeluang kembali merebut posisi juara di masa mendatang.
Posisi Juara Dana Kelolaan Reksadana 2021
Periode | Juara | Dana Kelolaan (Rp triliun) | Selisih (Rp triliun) |
Januari | 1. Manulife AM | 51,53 | 3,28 |
2. Mandiri Investasi | 48,25 |
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report January 2021
MAMI berdiri pada 1996 yang merupakan bagian dari Manulife Asset Management, perusahaan manajemen investasi global grup Manulife. Mandiri Investasi merupakan anak perusahaan dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, yang terbentuk pada Desember 2004. Adapun Batavia PAM didirikan pada 1996.
Sebagian isi artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report January 2021. Untuk berlangganan laporan ini silakan hubungi [email protected] (cc: [email protected]).
(Abdul Malik/Tim Data)
***
Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini adalah kinerja masa lalu dan tidak menjamin kinerja di masa mendatang. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.