Bareksa.com - Berikut reksa dana dengan return tertinggi dalam sebulan terakhir:

1) Reksa Dana Saham: Millenium Equity Prima Plus (15,92%)
2) Reksa Dana Saham Syariah: Pratama Syariah (2,16%)
3) Reksa Dana Campuran: Simas Maju Berkembang (16,98%)
4) Reksa Dana Campuran Syariah: Pacific Balance Syariah (2,35%)
5) Reksa Dana Pendapatan Tetap: Lautandhana Fixed Income (21,12%)
6) Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah: PNM Amanah Syariah (3,62%)
7) Reksa Dana Pasar Uang: HPAM Ultima Money Market (1,07%)
8) Reksa Dana Pasar Uang Syariah: Emco Barokah Syariah (0,61%)

Benchmark Reksa Dana:

- Inflasi Desember: 0,96%
- Bunga Deposito Januari Setelah Dikurangi Pajak: 0,47%
- IHSG: 0,28%
- Indeks Reksa Dana Saham: 1,07%
- Indeks Reksa Dana Saham Syariah: 0,24%
- Indeks Reksa Dana Campuran: 0,42%
- Indeks Reksa Dana Campuran Syariah: 0,52%
- Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap: 0,86%
- Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah: 1,31%
- Indeks Reksa Dana Pasar Uang: 0,28%
- Indeks Reksa Dana Pasar Uang Syariah: 0,22%

Summary

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan ini ditutup melemah hingga 0,9 persen ke level 4.481,28. Pelemahan tersebut terjadi hampir di seluruh sektor saham.

Melemahnya IHSG tentu saja menekan kinerja reksa dana saham dan campuran. Return bulanan kedua reksa dana ini turun cukup dalam. Indeks reksa dana saham mencatat return 1,07 persen dalam sebulan dan return indeks reksa dana campuran turun menjadi 0,42 persen.

Sementara itu di pasar obligasi, yield obligasi benchmark 10 tahun bergerak naik menjadi 8,67 persen padahal pada pekan lalu turun signifikan. Naiknya yield obligasi yang seiring dengan turunnya harga ini tidak terlalu berpengaruh terhadap kinerja reksa dana pendapatan tetap. Indeks reksa dana pendapatan tetap masih catat return positif bulanan sebesar 0,86 persen.

Bagi Anda yang tertarik untuk berinvestasi pada reksa dana pendapatan tetap, Anda dapat mempertimbangkan reksa dana Syailendra Fixed Income Fund yang memiliki kinerja 3 tahun yang sangat baik berdasar ukuran Barometer Bareksa. Untuk ulasan lengkap mengenai reksa dana tersebut, dapat klik tautan berikut.

Grafik: Pergerakan NAB Syailendra Fixed Income Fund

Sumber: Bareksa.com

Sementara itu penurunan yang terjadi pada pasar saham dan obligasi juga tidak mempengaruhi reksa dana pasar uang. Reksa dana ini tetap bergerak stabil dan menghasilkan return bulanan sebesar 0,28 persen.

Stabilnya pergerakan reksa dana ini membuat risiko yang dimiliki sangat rendah karena mayoritas aset dalam portofolionya dialokasikan pada deposito ataupun instrumen pasar uang yang memiliki jatuh tempo kurang dari satu tahun. (np)