Bunga Deposito Berpotensi Menciut, Reksa Dana Pasar Uang Bisa Jadi Pilihan
Jika BI melakukan pelonggaran moneter dengan menurunkan BI Rate berpotensi menurunkan bunga deposito
Jika BI melakukan pelonggaran moneter dengan menurunkan BI Rate berpotensi menurunkan bunga deposito
Bareksa.com – Pertengahan Januari tahun ini, Bank Indonesia memangkas suku bunga acuan 25 basis poin menjadi 7,25 persen dari sebelumnya 7,5 persen. Penurunan ini tentunya juga akan memicu penurunan suku bunga deposito.
BI juga memberikan sinyal penurunan suku bunga lebih lanjut. BI menyebut masih ada ruang pelonggaran moneter untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi. Dalam penurunan suku bunga ini, masyarakat bisa memilih reksa dana pasar uang sebagai alternatif investasi di tengah penurunan bunga deposito.
Layaknya deposito, risiko di reksa dana pasar uang juga kecil karena mayoritas isi portofolio reksa dana pasar uang mayoritas berisi deposito.
Promo Terbaru di Bareksa
Lantas mengapa harus memilih reksa dana pasar uang, jika isinya juga deposito? Berikut ulasannya.
Pertama
Reksa dana pasar uang dapat menghasilkan return lebih tinggi. Meski mayoritas asetnya ditempatkan pada deposito, manajer investasi sebagai pengelola reksa dana pasar uang biasanya menempatkan dana dalam jumlah besar sehingga bank memberikan tingkat suku bunga yang jauh lebih tinggi dibandingkan tingkat suku bunga yang diberikan individu yang langsung menempatkan dananya langsung ke produk deposito.
Jadi bagi nasabah ritel dengan dana di bawah Rp100 juta, tentunya akan lebih merasakan manfaat suku bunga tinggi yang diperoleh reksa dana pasar uang.
Selain itu, reksa dana pasar uang juga menempatkan dananya pada instrumen lain yang menghasilkan return yang lebih tinggi, seperti di obligasi dengan jangka waktu pendek. Meskipun porsinya tidak sebesar dengan dana yang ditempatkan pada deposito, namun cukup memberikan kontribusi pada return yang dihasilkan oleh reksa dana pasar uang.
Kedua
Dalam berinvestasi reksa dana pasar uang, dana dapat ditarik kapan saja sesuai dengan kebutuhan dan tidak ada batasan jangka waktu tertentu. Berbeda dengan deposito yang mewajibkan penyimpanan dana dalam periode tertentu.
Keempat
Minimal dana investasi pada reksa dana pasar uang bisa di mulai dengan Rp 100.000,-. Sedangkan jika pada deposito terdapat nilai minimal nominal tertentu yang jumlahnya biasanya diatas Rp 5.000.000,- . Bagi pemula dan investor yang memiliki dana terbatas untuk investasi bisa memilih reksa dana pasar uang yang minimal investasinya relatif lebih rendah.
Kelima
Pada deposito, terdapat pajak atas bunga yang dihasilkan dari deposito sebesar 20 persen. Misalnya saja bunga deposito per tahun yang ditawarkan adalah 6 persen maka setelah dipotong pajak keuntungan dari bunga deposito 1 tahun hanya menjadi 4,8 persen belum lagi dikurangi biaya administrasi bank. Tentu saja hal ini akan menciutkan keuntungan dari hasil bunga deposito itu sendiri.
Sedangkan reksa dana pasar uang tidak dikenakan pajak. Karena pada dasarnya reksa dana sendiri bukan merupakan objek pajak, sehingga pada saat yang pencairan dana reksa dana, hasil yang diterima oleh investor adalah final kecuali terdapat biaya penjualan reksa dana yang diterapkan oleh Manajer Investasi yang mengelola reksa dana tersebut.
Itulah uraian mengenai investasi reksa dana pasar uang jika dibandingkan dengan deposito. Hal diatas merupakan hanya sebagai gambaran investasi yang minim resiko. Atas segala bentuk keputusan investasi berdasarkan pada pribadi Anda sendiri sesuai dengan tujuan berinvestasi. (np)
***
Butuh bantuan?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksa dana, klik tautan ini
- Pilih reksa dana, klik tautan ini
- Belajar reksa dana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.