Bareksa.com - Produsen dan distributor bahan bangunan dan barang plastik PT Impack Pratama Industri Tbk berencana menawarkan 40 persen saham baru dalam Initial Public Offering (IPO) pada bulan Desember, dalam rangka mencari dana untuk membayar pembelian tanah yang akan digunakan untuk perluasan dan pengembangan serta relokasi pabrik.

Selain itu, Impack Pratama juga akan menggunakan dana hasil IPO untuk membiayai modal kerja yang berupa pembelian bahan baku, bahan pembantu dan lainnya.

Setelah IPO, pemegang saham mayoritas PT Harimas Tunggal Perkasa dan PT Tunggal Jaya Investama masing-masing akan terdilusi kepemilikannya pada Impack Pratama menjadi 29,31 persen dari sebelumnya 48,85 persen.

Kepemilikan saham Direktur Utama Impack Pratama, Haryanto Tjiptodihardjo, juga terdilusi menjadi 1,38 persen dimana sebelumnya sebesar 2,3 persen. Sementara masyarakat akan memiliki 40 persen.

Impack Pratama berencana memperluas dan mengembangkan pabriknya dengan membeli tanah berstatus Hak Guna Bangunan seluas enam hektar di Lippo Cikarang, Bekasi dan akan membayar tanah ini dengan sekitar 36 persen dari dana IPO.

Impack Pratama juga akan merelokasi pabrik ke kawasan yang sama dengan membeli sekitar empat hektar tanah. Sebelumnya pabrik tersebut berada di Karawang.

Penawaran perdana Impack Pratama akan dilakukan pada tanggal 21 November hingga 1 Desember 2014, dan pencatatan di Bursa Efek Indonesia diperkirakan dapat dilakukan pada tanggal 17 Desember 2014.

PT Ciptadana Securities menjadi penjamin pelaksana emisi efek dan menjamin proses IPO ini dengan kesanggupan penuh (full commitment).

Saat ini, Impack Pratama memiliki empat pabrik dimana dua pabrik terletak di kawasan Lippo Cikarang, Karawang, dan Vietnam.