Agustus 2014, Progress EPC Proyek Pomalaa Antam Capai 68%
Antam memulai commissioning fasilitas pelabuhan, belt conveyor dan pemurnian pabrik dari proyek Pomalaa.
Antam memulai commissioning fasilitas pelabuhan, belt conveyor dan pemurnian pabrik dari proyek Pomalaa.
Bareksa.com - PT ANTAM (Persero) Tbk (ANTM) mengumumkan telah memulai commissioning dari fasilitas pelabuhan (jetty), belt conveyor dan pemurnian pabrik yang merupakan bagian dari Proyek Perluasan Pabrik Feronikel Pomalaa (P3FP). Sampai dengan akhir Agustus 2014, Engineering, Procurement and Construction (EPC) progress P3FP secara keseluruhan sudah mencapai 68 persen.
“Dimulainya commissioning beberapa fasilitas dari P3FP menunjukkan bahwa kami on track dalam penyelesaian proyek ini. Dengan estimasi penyelesaian keseluruhan proyek pada akhir tahun 2015, dan didukung dengan ekspektasi peningkatan harga nikel di tahun-tahun mendatang, kami yakin bahwa proyek ini akan dapat memberikan imbal hasil dan profitabilitas yang signifikan bagi perusahaan.” Kata Direktur Utama ANTAM Tato Miraza
ANTAM berharap proses unloading bijih nikel untuk kebutuhan umpan pabrik akan berjalan lebih cepat dan efisien. Fasilitas pelabuhan ANTAM merupakan paket 1 dari keseluruhan 8 paket P3FP. Fasilitas pelabuhan yang baru memiliki dengan kapasitas 12.000 DWT dan unloading rate sebesar 2x500 ton per jam, lebih cepat dari sebelumnya yang menggunakan alat berat backhoe.
Promo Terbaru di Bareksa
Seiring dengan selesainya P3FP, ANTAM berharap tingkat produksi feronikel dapat meningkat menjadi 27.000-30.000 TNi per tahun dari sebelumnya 18.000-20.000 TNi per tahun. Penyelesaian proyek ini juga akan menurunkan tingkat biaya tunai pabrik feronikel di Pomalaa, sehingga kedepannya, ANTAM akan menjadi salah satu produsen feronikel dengan tingkat biaya produksi paling rendah.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.