Bareksa.com - Pertamina terus berupaya menghemat biaya transportasi pengangkutan minyak mentah dengan pengadaan tanker aframax dengan bobot 105.000 dead weight ton (DWT). Kapal tanker yang diberi nama Gamsunoro ini dilengkapi ballast water treatment, teknologi ramah lingkungan yang meminimalisasi limbah yang dibuang ke laut.

Kontrak pembuatan Gamsunoro dilakukan Pertamina dengan perusahaan Sumitomo Heavy Industries pada 6 Maret 2013 dengan lama pembuatan konstruksi kapal sekitar 16 bulan.

Gamsunoro dibeli Pertamina dengan harga US$46,2 juta, lebih hemat daripada sewa tanker yang menghabiskan biaya US$11 juta per tahun.

Setelah dibawa pulang ke Tanah Air, kapal ini akan mengangkut minyak mentah di kilang dalam negeri. Namun, tidak menutup kemunginan juga akan mengangkut minyak di Aljazair dan Iran.

Bisnis Indonesia, hal. 26