Bareksa.com - Dikutip dari Bisnis Indonesia, PT Sierad Produce Tbk (SIPD) berencana menjual beberapa asetnya lagi jika sektor peternakan yang menjadi andalan perseroan terus tertekan sampai awal semester II tahun ini. Eko Putro Sandjojo, Wakil Direktur Sierad Produce mengatakan perseroannya akan melepas asetnya berupa commercial farm di Jawa Timur karena kapasitasnya tidak terlalu besar. Selain itu, SIPD juga berencana menjual lahan commercial farm-nya seluas 11 ha dan berkapasitas 100.000 ekor di Tangerang Selatan. Eko menjelaskan, hasil dari penjualan tanah di Tangerang rencananya akan digunakan untuk membangun commercial farm berkapasitas 1.000.000 ekor.

Alasan SIPD menjual asetnya karena ingin mengurangi beban produksi yang terus meningkat. Melihat sektor peternakan yang terus tertekan, perseroan berencana mengganti fokusnya ke makanan olahan yang dinilai lebih menguntungkan. Eko menuturkan di tengah kondisi yang serba sulit dan penuh tekanan, hanya ada dua pilihan yang dapat dipilih. Pertama, membeli aset dari pihak yang ingin menjual dengan murah. Kedua, mengurangi beban utang agar bisa bertahan. Eko juga menjelaskan, hasil penjualan aset SIPD di Lampung sebesar Rp 130 miliar dan di Lebak sebesar Rp 430 miliar digunakan untuk mengurangi beban utang SIPD.