Begini Mekanisme Pendampingan Terhadap Jemaah Umroh Selama Pandemi
Mekanisme tambahannya adalah perihal protokol kesehatan bagi jemaah umroh
Mekanisme tambahannya adalah perihal protokol kesehatan bagi jemaah umroh
Bareksa.com - Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi telah menunjuk lima agen umroh asing untuk sestiap perusahaan penyedia jasa umroh dari setiap negara asal jemaah. Kementerian akan menambah jumlah agen jika diperlukan. Dilansir Saudi Gazette (1/12/2020), Mazen Darar, anggota Kamar Dagang dan Industri Makkah, menyatakan mekanisme hubungan antara perusahaan jasa umroh dan agen asing mereka hampir sama dengan mekanisme yang telah berlaku sebelumnya.
Hanya saja, di masa pandemi saat ini, agen-agen umroh luar negeri akan bertanggungjawab untuk melakukan pemesanan paket umroh dan melengkapi persyaratannya guna mendapatkan visa. Tugas lainnya akan menjadi tanggungjawab perusahaan umroh Arab Saudi.
Dia menyatakan mekanisme tambahannya adalah perihal protokol kesehatan bagi jemaah umroh. Melalui mekanisme ini, pengawas jemaah dan tenaga kesahatan harus menemani jemaah dalam setiap tahap pelaksanaan ibadah umroh, termasuk ketika mengunjungi dua masjid suci yakni Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, sejak tiba di Arab Saudi hingga kepulangan kembali ke negara asal.
Promo Terbaru di Bareksa
Paket layanan umroh harus termasuk fasilitas tempat untuk karantina 3 hari sejak pertama kali jemaah tiba di Arab Saudi, jasa transportasi dari bandara dan akomodasi, layanan asuransi penuh dan pendampingan. Hal itu juga harus dilakukan sejak Masjidil Haram hingga Miqot, dengan didampingi seorang pemimpin rombongan yang akan mendampingi setiap kelompok jemaah.
Tugas dari perusahaan umroh Arab Saudi dan agen umroh luar negeri termasuk harus memberikan pemahaman kepada para jemaah tentang pentingnya mematuhi kebijakan pengendalian penularan virus corona, dan protokol pencegahannya, sejak tiba hingga pulang kembali. Mereka juga diwajibkan memastikan perizinan atas setiap paspor jemaah yang didaftarkan ke dalam sistem umroh. Setiap kelompok jemaah dibatasi maksimal 50 orang dan ada seorang pemimpin yang akan mendampingi.
Jemaah umroh luar negeri mulai diizinkan masuk Arab Saudi sejak 1 November lalu, atau merupakan pembukaan umroh fase ketiga. Tahap pertama jemaah umroh luar negeri berasal dari Indonesia dan Pakistan, yang wajib karantina selama 3 hari ketika tiba di Arab Saudi untuk isolasi mandiri. Pada fase ketiga tersebut, kapasitas jemaah umroh dinaikkan jadi 60.000 per hari dari sebelumnya hanya dibatasi 20.000 jemaah per hari untuk memasuki Masjidil Haram.
Jemaah hanya diperbolehkan menjalankan ibadah umroh maksimal 10 hari. Usia jemaah juga dibatasi hanya boleh berusia 18 hingga 50 tahun. Regulasi juga mewajibkan setiap jemaah harus bisa menunjukkan hasil tes PCR yang menunjukkan negatif Covid-19. Hasil tes tersebut tidak boleh lebih dari 72 jam sejak diterbitkan.
Menyiapkan Tabungan Umroh
Ingin segera umroh ke Tanah Suci? Akibat ketatnya protokol kesehatan untuk umroh, walhasil biaya umroh selama pandemi pun membengkak. Bagi kamu yang ingin menyiapkan tabungan umroh, kamu bisa menyiapkannya di reksadana syariah di platform Bareksa Umroh. Selain aman karena diawasi Otoritas Jasa Keuangan, investasi di reksadana syariah juga halal karena telah meraih fatwa halal dari Majelis Ulama Indonesia.
Selain itu, juga berpotensi meraih imbalan karena ini merupakan instrumen investasi. Sehingga lebih menguntungkan jika hanya disimpan di tabungan biasa. Untuk risiko fluktuasi, jangan khawatir karena reksadana pasar uang merupakan instrumen investasi yang paling rendah fluktuasinya dibandingkan reksadana jenis lainnya, sebab asetnya diinvestasikan di instrumen pasar uang syariah.
Dengan membuat perencanaan investasi reksadana syariah di Bareksa Umroh, kamu bisa membuat simulasi jumlah nilai reksadana yang perlu diinvestasikan agar dapat berangkat umroh. Rencana reksadana di Bareksa Umroh juga tidak mengikat pada pembelian paket.
Sumber : Bareksa
Tercatat berdasarkan data Bareksa, tiga reksadana syariah yang tersedia di Bareksa Umroh berhasil membukukan imbalan antara 3,49 persen hingga 5,98 persen setahun terakhir (per 23/11/2020).
Di Bareksa Umroh terdapat beragam paket rencana umroh, mulai paket Umroh Smarts yang senilai Rp31,5 juta, Umroh Eksklusif Rp35 juta, hingga Umroh Platinum senilai Rp36,6 juta hingga Rp39,1 juta. Di mana tiap paket memiliki fasilitas yang berbeda-beda.
Simulasi Investasi Reksadana
Misalkan kamu mengambil paket Umroh Ekslusif yang akan berangkat pada Oktober tahun depan atau 12 bulan lagi. Dengan perencanaan itu, maka tabungan yang mesti kita siapkan per bulannya senilai Rp2,91 juta yang bisa kita investasikan di reksadana syariah di Bareksa Umroh.
Sumber : Bareksa
Untuk mengetahui potensi imbalan investasi di reksadana syariah di Bareksa Umroh dengan menggunakan tools simulasi reksadana yang tersedia di Bareksa. Perlu diketahui simulai ini mengandaikan kita sudah berinvestasi setahun lalu, simulasi yang ditampilkan berdasarkan kinerja historis di masa lalu, sehingga tidak dijamin kinerjanya akan serupa di masa mendatang. Kinerja di masa mendatang bisa lebih tinggi atau lebih rendah tergantung kondisi pasar.
Sumber : Bareksa
Andaikan tabungan kita tiap bulan yang senilai Rp2.916.667 selama 1 tahun tersebut kita investasikan di Syailendra Sharia Money Market Fund yang tersedia di Bareksa Umroh. Maka hasilnya akan menjadi seperti berikut :
Sumber : Bareksa
Dari hasil simulasi menunjukkan bahwa dalam 12 bulan kita berhasil mengumpulkan nilai pokok investasi Rp35 juta yang bisa digunakan untuk membiayai paket Umroh Eksklusif di Bareksa Umroh. Tidak hanya itu kita juga berpotensi meraih imbal hasil Rp1 juta atau 3,04 persen karena kita menempatkannya di reksadana syariah.
Imbal hasil itu jauh lebih menguntungkan dibandingkan kita hanya menempatkannya di tabungan biasa. Imbalan tersebut bisa kita gunakan untuk tambahan uang saku selama umroh atau kebutuhan lainnya. Cukup menarik bukan?
Ditambah lagi, ada hadiah berupa cashback reksadana senilai Rp100.000 bila kita mulai menabung di Bareksa Umroh sekarang. Tertarik? Simak syarat ketentuannya berikut ini.
Syarat dan Ketentuan Promo Syariah 11-11
- Membeli atau Top Up Reksadana syariah yang terdaftar di bareksa Umroh min. Rp 2 juta
- Periode promo berlaku pada tanggal 18 - 24 November 2020
- Menggunakan kode promo: SYARIAH11-11
- Dana tidak boleh dicairkan sampai tanggal 2 Januari 2021
- Nasabah yang memenuhi persyaratan di atas akan mendapat hadiah Voucher Reksadana Rp.100.000 untuk 30 orang.
- Pemenang akan diumumkan pada 8 Januari 2021
- Keputusan penyelenggara tidak dapat diganggu gugat
Wujudkan niat berangkat umroh kamu dengan tenang dengan mengumpulkan biaya umroh di reksadana syariah yang aman. Jangan tunda lagi, kuota hadiah terbatas hanya untuk 30 orang.
Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini adalah kinerja masa lalu dan tidak menjamin kinerja di masa mendatang. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.