BeritaArrow iconSBNArrow iconArtikel

Kuota Penerbitan SR021 Jadi Rp20 Triliun, Ini Catatan Penjualan Sukuk Ritel

Martina Priyanti12 September 2024
Tags:
Kuota Penerbitan SR021 Jadi Rp20 Triliun, Ini Catatan Penjualan Sukuk Ritel
Ilustrasi sejumlah investor muda yang terlihat senang seri terbaru SBN Ritel seri SR021 terbit. (Shutterstock)

SR021 ditawarkan dalam dua tenor yakni 3 tahun dengan kupon 6,35% per tahun dan tenor 5 tahun dengan kupon 6,45% per tahun

Bareksa.com - Nilai penawaran (awal) Sukuk Ritel/SR seri SR021 kembali ditambah pemerintah menjadi sebesar Rp20 triliun, pada Kamis sore ini (12/9/2024) per pukul 15.13 WIB, atau sudah ditambah Rp10 triliun dari kuota awal penerbitan SR021. Besarnya minat investor ritel terhadap SR021 menjadi alasan pemerintah menambah kuota penerbitan SR021.

Hingga Kamis sore ini (12/9/2024) per pukul 15.13 WIB, pemesanan SR021 tercatat mencapai Rp16,72 triliun atau tepatnya Rp16.726.153.000.000. Jumlah tersebut, berasal dari pemesanan SR021T3 sebesar Rp13,13 triliun dan SR021T5 yang tercatat Rp3,41 triliun.

Dengan demikian, sisa kuota pemesanan SR021 hingga sore ini, tercatat Rp3,27 triliun, yang terdiri atas sisa untuk SR021T3 sekitar Rp1,68 triliun dan yang SR021T5 masih ada Rp1,58 triliun.

Promo Terbaru di Bareksa

Terutama bagi Kamu yang merupakan investor pemula, perlu mengetahui bahwa meski jenisnya produk investasi syariah, SR termasuk seri SR021 nanti, bisa dibeli oleh semua investor individu atau ritel yang merupakan Warga Negara Indonesia/WNI tanpa memandang latar belakang agama maupun kepercayaan.

Beli SR021 di Sini

Historis Penjualan Sukuk Ritel

Tapi kenapa harus investasi Sukuk Ritel? Karena seperti halnya jenis dan seri SBN Ritel lainnya, Sukuk Ritel termasuk seri SR021 yang akan terbit, merupakan investasi yang 100% dijamin negara baik untuk nilai pokok investasinya maupun pencairan imbal hasil atau bunga setiap bulannya. Dengan kata lain, investasi Sukuk Ritel SR021 merupakan instrumen investasi yang zero risk.

Makanya, tak heran kalau setiap kali diterbitkan, Sukuk Ritel diserbu investor ritel. Sukuk Ritel sendiri baru pertama kali diterbitkan pada 2009 yakni Sukuk Ritel seri SR001, dengan masa penawaran pada 30 Januari hingga 20 Februari 2009.

Berdasarkan data penjualan Sukuk Ritel yang Bareksa olah, hingga saat ini penjualan Sukuk Ritel yang terbesar dari sisi nominal pemesanannya adalah seri SR008 yang diterbitkan pada 2016, penjualannya mencapai Rp32 triliun. Kemudian disusul seri SR017 yang terbit pada 2022 menjualannya tercatat mencapai Rp27 triliun.

Berbeda dengan seri SR001 hingga SR017, mulai seri SR018 hingga SR020, pemerintah menerbitkan Sukuk Ritel dalam dua jangka waktu tempo yakni Sukuk Ritel jatuh tempo 3 tahun dan jatuh tempo 5 tahun. Adapun penjualan SR018 tenor 3 tahun atau SR018T3 tercatat Rp16,95 triliun, dan SR018 tenor 5 tahun penjualannya Rp4,54 triliun.

Kemudian, untuk SR019 tenor 3 tahun atau SR019T3 tercatat Rp17,54 triliun dan SR019 tenor 5 tahun atau SR019T5 penjualannya sebesar Rp7,79 triliun. Sementara itu penjualan SR020 tenor 3 tahun atau SR020T3 tercatat Rp17,78 triliun dan SR020 tenor 5 tahun atau SR020T5 sebesar Rp3,57 triliun.

Illustration

Sumber: Kementerian Keuangan

Beli SR021 di Sini

Berikan Keuntungan Menarik

SBN Syariah seri Sukuk Ritel SR021 di Bareksa sampai tanggal 18 September 2024. Investasi yang diterbitkan oleh negara ini ditawarkan dalam dua tenor yakni 3 tahun dengan kupon 6,35% per tahun dan tenor 5 tahun dengan kupon 6,45% per tahun. Imbal hasil atau kupon ini bersifat fixed rate alias tetap, sehingga tidak akan berubah meskipun suku bunga acuan naik atau turun.

Investasi di SR021 memungkinkan kamu mencapai target hasil yang terukur, misalnya kamu ingin mencapai hasil investasi sebesar Rp1 miliar. Kamu perlu memiliki modal Rp900 juta untuk modal investasi di SR021T3, sehingga setelah jatuh tempo kamu bisa mendapatkan hasil investasi sebesar Rp1 miliar.

Berikut simulasi perhitungan imbal hasil untuk SR021T3:

Perhitungan Total Imbal Hasil SR021T3 Bersih hingga Jatuh Tempo

Unit
Nilai Investasi
Total Kupon
Total Hasil Investasi

50

Rp50.000.000

Rp8.453.970

Rp58.453.970

100

Rp100.000.000

Rp16.907.940

Rp116.907.940

500

Rp500.000.000

Rp84.539.700

Rp584.539.700

900

Rp900.000.000

Rp152.171.460

Rp1.052.171.460

1000

Rp1.000.000.000

Rp169.079.400

Rp1.169.079.400

5000

Rp5.000.000.000

Rp845.397.000

Rp5.845.397.000

Sumber: Memorandum Informasi, diolah Bareksa


Sementara itu, kamu perlu memiliki modal Rp800 juta untuk mulai investasi di SR021T5, sehingga setelah jatuh tempo kamu bisa mendapatkan hasil investasi sebesar Rp1 miliar. Berikut simulasi perhitungan imbal hasil untuk SR021T3.

Perhitungan Total Imbal Hasil SR021T5 Bersih hingga Jatuh Tempo

Unit
Nilai Investasi
Total Kupon
Total Hasil Investasi

50

Rp50.000.000

Rp14.391.540

Rp64.391.540

100

Rp100.000.000

Rp28.783.080

Rp128.783.080

500

Rp500.000.000

Rp143.915.400

Rp643.915.400

800

Rp800.000.000

Rp230.264.640

Rp1.030.264.640

1000

Rp1.000.000.000

Rp287.830.800

Rp1.287.830.800

5000

Rp5.000.000.000

Rp1.439.154.000

Rp6.439.154.000

10000

Rp10.000.000.000

Rp2.878.308.000

Rp12.878.308.000

Sumber: Memorandum Informasi, diolah Bareksa

Simulasi di atas sudah memperhitungkan imbal hasil hingga jatuh tempo untuk masing-masing tenor. Untuk tenor 3 tahun, investor bisa berinvestasi mulai dari Rp1 juta dan maksimal hingga Rp5 miliar sementara untuk tenor 3 tahun, investor dapat berinvestasi maksimal hingga Rp 10 miliar.

Sebagai catatan, hasil investasi ini sudah bersih dipotong pajak 10%, dan tentu lebih menarik dibandingkan dengan deposito yang pajaknya 20%. Selain itu, diproyeksikan jika kupon SR021 ini bisa menjadi yang tertinggi untuk tahun 2024 karena era pemangkasan suku bunga semakin dekat. Makanya, investor sebaiknya segera pesan SR021 sebelum kehabisan kuota.

Jangan ketinggalan investasi di SR021 ya. Apalagi, kalau beli di Bareksa, kamu bisa mendapatkan hadiah cashback hingga Rp30 juta dengan mengikuti Promo SBN Syariah SR021.

Beli SR021 di Sini

(Martina Priyanti)

​​***

Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?

PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.

Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama empat tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2022 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.

Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel.



Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua