Kesempatan Akhir Bagi Gen Z Kantongi Cuan dan Jadi Pahlawan dengan Investasi SBN Syariah ST012
Nilai pemesanan ST012 hingga hari ini per pukul 13.08 WIB sudah mencapai Rp18,51 triliun
Nilai pemesanan ST012 hingga hari ini per pukul 13.08 WIB sudah mencapai Rp18,51 triliun
Bareksa.com - Pemerintah masih membuka kesempatan untuk investor ritel termasuk generasi milenial dan juga gen Z, menjadi pahlawan negara bahkan bumi. Caranya mudah, cukup membeli Surat Berharga Negara (SBN) Ritel Syariah jenis Sukuk Tabungan (ST) seri ST012.
"Dengan (investasi) ST012 kita bisa menjadi pahlawan tanpa angkat senjata, sekaligus melestarikan bumi untuk masa depan," kata Dwi Irianti Hadiningdyah, Direktur Pembiayaan Syariah Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan.
Video lengkap wawancara dengan Direktur Pembiayaan Syariah DJPPR PodCast Bareksa dengan Direktur Pembiayaan Syariah DJPPR Kemenkeu
Promo Terbaru di Bareksa
Pemesanan ST012 Tembus Rp18,51 Triliun
Pemerintah kembali menambah kuota penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel Syariah jenis Sukuk Tabungan (ST) seri ST012, yang hingga siang hari ini (28/5/2024) per pukul 13.08 WIB, menjadi sebesar Rp19 triliun, atau berarti sudah bertambah Rp9 triliun dari target awal penerbitan ST012. Tapi, kuota penerbitan ST012 per pukul 13.08 WIB hari ini hanya tersisa sekitar Rp4845,78 miliar.
Sisa kuota penerbitan ST012 tersebut, terbagi atas untuk tenor 2 tahun atau ST012T2 yang hanya sekitar Rp313,05 miliar, dan kuota penerbitan ST012 tenor 4 tahun atau ST012T4 tercatat sisa Rp171,74 miliar.
Sementara itu nilai pemesanan ST012 hingga hari ini per pukul 13.08 WIB, sudah mencapai Rp18,51 triliun. Jumlah tersebut, terbagi atas pemesanan ST012 tenor 2 tahun atau ST012T2 sebesar Rp13,68 triliun, dan pemesanan ST012 tenor 4 tahun atau ST012T4 yang tercatat Rp4,82 triliun.
ST012 Dual Tenor
Pemerintah menerbitkan ST012 dalam dual tenor yakni, ST012 tenor 2 tahun atau ST012T2 dan juga ST012 tenor 4 tahun atau ST012T4. Untuk ST012, pemerintah menawarkan imbal hasil menarik, yakni minimal 6,4% untuk ST012T2 dan minimum 6,55% untuk ST012T4, dengan kupon bersifat mengambang dengan batas miniml (floating with floor). Artinya kupon ST012 bisa naik saat suku bunga acuan Bank Indonesia naik, namun tidak bisa turun lebih rendah dari batas minimal.
Nah, untuk ST012 tenor 4 tahun atau ST012T4, pemerintah menerbitkannya dalam Green Sukuk. Melalui penerbitan Sukuk Tabungan seri ST012T2 dan ST012T4 (Green Sukuk), pemerintah akan membiayai proyek ramah lingkungan guna memitigasi dampak perubahan iklim dan adaptasi atas perubahan iklim yang telah terjadi.
Terutama bagi Kamu yang merupakan investor pemula, perlu mengetahui bahwa, Sukuk Tabungan Seri ST012 adalah produk investasi syariah yang diterbitkan oleh pemerintah kepada individu Warga Negara Indonesia yang aman, mudah, terjangkau, menguntungkan, dan sesuai syariah. Pemerintah menerbitkan Sukuk Tabungan, dengan format Green Sukuk Ritel untuk menunjukkan komitmen dan kontribusi dalam mengembangkan pasar keuangan syariah dan mengatasi perubahan iklim. ST012T4 terbit dalam format Green Sukuk Ritel, apa artinya?
Green Sukuk merupakan instrumen pendanaan untuk mendukung proyek-proyek hijau yang berkontribusi pada program mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, serta Sustainable Development Goals (SDGs). Pemerintah pertama kali menerbitkan Green Sukuk pada 2018 dan 2019 dalam mata uang dolar yang ditawarkan di bursa saham Singapura dan Dubai. Kemudian ST006 merupakan sukuk tagungan dengan format green sukuk ritel pertama dalam mata uang rupiah. Ini merupakan pembiayaan syariah berbasis hijau atau ramah lingkungan pertama di dunia.
Hasil dari seluruh penerbitan Green Sukuk akan digunakan untuk membiayai proyek-proyek hijau (eligible green projects) baik dalam bentuk pembiayaan baru (new financing) atau pembiayaan lanjutan (refinancing). Proyek-proyek hijau yang mendukung pengurangan emisi karbon dan ketahanan terhadap perubahan iklim serta aksi mitigasi merupakan proyek yang layak untuk dibiayai dari green sukuk ini. Proyek hijau lainnya adalah keanekaragaman hayati, transportasi berkelanjutan dengan pengembangan lebih ramah lingkungan, pertanian hijau, serta pariwisata hijau.
Semua itu telah tercantum dalam green bond and green sukuk framework yang telah disusun pemerintah. Framework tersebut telah berstandar internasional dan mendapat pendapat kedua (second opinion) berupa medium green grade dari pengawas independen. Tingkatan ini merefleksikan ambisi terhadap iklim dan lingkungan, juga seberapa kokoh struktur tata kelola dari framework tersebut yang dimulai dari tingkatan tertinggi ke terendah, yaitu dark green, medium green, light green dan brown.
Dwi mengatakan ST012 merupakan instrumen investasi yang pas bagi generasi milenial dan juga Gen Z, terutama bagi mereka yang peduli pada lingkungan. "Tidak perlu action besar tapi dengan investasi (ST012) juga bisa," kata Dwi.
Adapun minimum investasi di ST012 senilai Rp1 juta dan kelipatannya, dengan maksimal pembeliannya Rp5 miliar untuk ST012T2 dan Rp10 miliar untuk ST012T4. ST012 tidak bisa diperdagangkan di pasar sekunder (non tradable), namun memiliki fasilitas pencarian awal sebagian sebelum jatuh tempo (early redemption).
Bareksa Midis SBN Terbaik
Sebagai informasi, Bareksa adalah mitra distribusi yang telah membantu penawaran SBN Ritel sejak pertama kali ditawarkan secara online pada 2018. Selain itu, Bareksa meraih penghargaan sebagai mitra distribusi terbaik sejak 2018, atau dalam 5 tahun beruntun.
Bareksa meraih penghargaan sebagai Midis SUN Terbaik Tahun 2022 bersanding dengan bank-bank besar. Penghargaan terbaru ini melengkapi daftar penghargaan yang diterima Bareksa dari Kementerian Keuangan yakni:
- Midis SUN Terbaik 2019
- Midis SUN Terbaik 2020
- Midis SUN Terbaik 2021
- Midis SUN Ritel Terbaik 2022
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2018
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2019
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2020
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2021
Ayo segera investasi di SBN Syariah ST012 di Bareksa, jangan sampai kamu kehabisan kuota pemesanan!
(Martina Priyanti)
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama empat tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2022 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.