Bareksa.com - Masa penawaran Sukuk Ritel SR012 resmi ditutup hari ini 18 Maret 2020 pukul 10:00 WIB. Investor yang sudah memesan SR012 tengah menunggu setelmen pada 26 Maret 2020, dan pembayaran kupon pertama kali (perdana).

Seperti yang sudah diketahui, Sukuk Ritel memberikan imbal hasil (kupon) berupa uang sewa (ujrah) yang dihitung dalam persentase setahun, tetapi dibayarkan secara bulanan. Kementerian Keuangan menetapkan imbalan (kupon) Sukuk Ritel seri SR012 sebesar 6,3 persen per tahun.

Menurut memorandum informasi SR012 dari Kementerian Keuangan, pembayaran kupon dijadwalkan setiap tanggal 10, dan kupon perdana akan dilakukan pada 10 April 2020.

Ada yang perlu diperhatikan oleh investor, pembayaran imbalan/kupon perdana ini istimewa karena merupakan short coupon. Apa itu short coupon?

Short coupon adalah kupon yang dibayarkan lebih kecil dari periode kupon lainnya dalam suatu obligasi. Dalam hal ini, SR012 membayar imbalan/kupon secara bulanan, maka short coupon adalah imbalan/kupon yang dibayar untuk periode kurang dari 1 bulan.

Secara bulanan, penghitungan kupon adalah 6,3 persen dibagi menjadi 12 bulan. Lalu, untuk dasar penghitungan kupon yang tidak sampai sebulan, menggunakan jumlah hari kupon sebenarnya (actual per actual).

Berikut perhitungan kupon perdana SR012 menurut memo info SR012.

♦ Imbalan/kupon per unit yang dibayar pertama kali pada 10 April 2020 adalah sebesar Rp2.540, yang diperoleh dari penghitungan
6,30% x 15/31 x 1/12 x Rp1.000.000 = Rp2.540 (belum pajak).

♦ Sementara imbalan/kupon perdana setelah dipotong pajak 15 persen menjadi Rp2.159.

♦ Angka 15 dalam formula di atas merupakan jumlah hari dari tanggal 26 Maret 2020 (tanggal setelmen) sampai dengan tanggal 10 April 2020 (kupon perdana).

♦ Imbalan/kupon per unit yang dibayar selanjutnya sampai dengan jatuh tempo dihitung dengan menggunakan formula sebagai berikut:

6,30% x 1/12 x Rp1.000.000

Maka imbalan bersih per unit setelah dipotong pajak adalah sebagai berikut ini:

*Jumlah pembayaran imbalan telah dibulatkan dalam Rupiah penuh, dengan ketentuan apabila di bawah dan sama dengan 50 (lima puluh) sen dibulatkan menjadi nol, sedangkan di atas 50 (lima puluh) sen dibulatkan menjadi Rp1,00 (satu rupiah).

Seperti terlihat dalam tabel, nilai imbalan bersih yang diterima investor per bulan untuk 1 unit SR012 sebesar Rp4.463.

***

Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?

SBN ritel hanya bisa dibeli pada masa penawaran untuk pasar perdana. Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi SBN? Segera daftar di sbn.bareksa.com sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP. Baca panduannya di sini.

Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, Anda bisa menggunakan akun di sbn.bareksa.com untuk memesan SBN seri berikutnya.

Bila sudah memiliki akun Bareksa untuk reksadana sebelumnya, segera lengkapi data Anda berupa NPWP dan rekening bank yang dimiliki.

Kalau belum punya NPWP, tapi mau beli SBN? Kita juga bisa meminjam NPWP punya orang tua atau suami.

PT Bareksa Portal Investasi atau bareksa.com adalah mitra distribusi resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.