Stock Pick : IHSG Sumringah, Rekomendasi Saham Hari Ini KLBF, MYOR dan ERAA
IHSG tersengat sentimen positif dari AS, yakni rilis data lapangan kerja bulan April mencatat level terendah dalam 3 tahun terakhir
IHSG tersengat sentimen positif dari AS, yakni rilis data lapangan kerja bulan April mencatat level terendah dalam 3 tahun terakhir
Bareksa.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sumringah kemarin, setelah hari sebelumnya memerah. IHSG naik 0,39% atau bertambah 27,23 poin menjadi 6.974,9 pada Kamis (6/6). Menurut Tim Analis Bareksa, IHSG tersengat sentimen positif dari Amerika Serikat, setelah rilis data lapangan kerja bulan April mencatat level terendah dalam 3 tahun terakhir. Ini menandakan ekonomi Negara Paman Sam masih melambat dan mendorong potensi pemangkasan suku bunga. Dampaknya, imbal hasil (yield) acuan Obligasi Pemerintah AS sempat turun jadi 4,28% dan probabilitas pemangkasan suku bunga bulan September meningkat jadi 57%, dari awal pekan ini di bawah 50%.
Di tengah penguatan IHSG, Tim Analis Bareksa merekomendasikan KLBF, MYOR dan ERAA sebagai saham pilihan hari ini, Jumat (7/6).
Stock Pick | KLBF | MYOR | ERAA |
Last Price | Rp1.575 | Rp2.370 | Rp414 |
Recommendation | Trading Buy | Trading Buy | Trading Buy |
Entry Range | Rp1.575 | Rp2.370 | Rp414 |
Rp1.520 | Rp2.320 | Rp404 | |
Target Price (TP) 1 | Rp1.620 | Rp2.430 | Rp420 |
Target Price (TP) 2 | Rp1.640 | Rp2.460 | Rp426 |
Stop Loss | Rp1.500 | Rp2.260 | Rp400 |
Sumber : Tim Analis Bareksa, last price per 6/6/2024
Promo Terbaru di Bareksa
KLBF : last price Rp1.575
Harga saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) naik 1,61% atau bertambah 25 poin menjadi Rp1.575 pada Kamis (6/6). Tim Analis Bareksa merekomendasikan trading buy saham KLBF di rentang harga Rp2.320 hingga Rp2.370, dengan target harga ambil untung di Rp2.430 hingga Rp2.460, serta stop rugi di Rp2.260.
Sumber : investing.com
Menurut Tim Analis Bareksa, secara teknikal saham emiten farmasi ini masih berpotensi menguat ke level Rp1.620, karena sejak pertengahan Mei konstan membentuk level higher high (titik puncak harga saham yang lebih tinggi dari sebelumnya) dan higher low (titik penurunan harga saham yang tidak lebih rendah dari penurunan sebelumnya) didukung oleh kenaikan volume perdagangan. Indikator momentum Stoch RSI masih mengarah ke atas, artinya saham KLBF masih punya momentum kenaikan. Potensi pullback (jeda dalam tren naik) saham KLBF di Rp1.520 sebagai support, level garis MA15.
MYOR : last price Rp2.370
Harga saham PT Mayora Indah Tbk (MYOR) naik 3,95% atau bertambah 90 poin menjadi Rp2.370 pada Kamis (6/6). Tim Analis Bareksa merekomendasikan trading buy saham MYOR di kisaran harga Rp2.320 hingga Rp2.370, dengan target harga ambil untung di Rp2.430 dan Rp2.460, serta stop rugi di Rp2.260.
Sumber : investing.com
Tim Analis Bareksa melihat, saham MYOR hari sebelumnya naik signifikan sekitar 3,9% didukung oleh volume yang cukup besar dibandingkan beberapa hari sebelumnya. Sehingga saham MYOR masih berpotensi melanjutkan kenaikan dengan target terdekat di Rp2.430. Emiten produsen makanan dan minuman ini berhasil mencatat laba bersih Rp1,2 triliun pada periode Januari-April 2024, melesat 49,4%. Lonjakan laba bersih didorong penjualan yang meningkat 5,8% menjadi Rp10,83 triliun.
ERAA : last price Rp414
Harga saham PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) meningkat 2,99% atau bertambah 12 poin menjadi Rp414 pada Kamis (6/6). Tim Analis Bareksa merekomendasikan trading buy saham ERAA di rentang harga Rp404 hingga Rp414, dengan target harga ambil untung di Rp420 hingga Rp426, serta stop rugi di Rp400.
Sumber : investing.com
Tim Analis Bareksa menilai area trading saham perusahaan ritel dan distribusi perangkat elektronik ini berada di level Rp400 hingga Rp420. Jika ditutup menembus Rp420, maka saham ERAA berpotensi melanjutkan penguatan menuju Rp442 dan konfirmasi break trend sideways (menembus tren mendatar) jangka pendek. Indikator Stoch RSI saham ERAA juga bergerak naik dan mengindikasikan momentum penguatan. Pada kuartal I 2024, ERAA mencatat penjualan bersih Rp16,64 triliun, tumbuh 12% dan laba bersih naik 8,39% menjadi Rp255,26 miliar.
(Sigma Kinasih/Ariyanto Dipo Sucahyo/Christian Halim/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.385,82 | 0,23% | 4,09% | 7,79% | 8,03% | 19,38% | 38,35% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,66 | 0,21% | 4,11% | 7,21% | 7,45% | 2,88% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.085,69 | 0,58% | 3,99% | 7,68% | 7,82% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.854,91 | 0,57% | 3,86% | 7,26% | 7,40% | 17,49% | 40,87% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.289,21 | 0,83% | 4,10% | 7,42% | 7,55% | 19,87% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.