Bareksa.com - Perusahaan makanan minuman kemasan PT Mayora Indah Tbk (MYOR) mencatat pertumbuhan laba bersih yang melesat hingga 64%, seiring dengan kenaikan penjualan dan penurunan beban pokok penjualan sepanjang 2023. Produsen biskuit Roma dan permen Kopiko ini meraih penjualan bersih Rp31,48 triliun hingga periode 31 Desember 2023 naik 2,67% dari penjualan bersih Rp30,66 triliun di periode sama tahun sebelumnya.

Laporan keuangan perseroan Jumat (1/3/2024) menyebutkan, beban pokok penjualan turun 3,14% menjadi Rp23,07 triliun dari beban pokok penjualan Rp23,82 triliun membuat laba kotor naik menjadi Rp8,40 triliun dari laba kotor Rp6,83 triliun.

Beban usaha turun 6,81% menjadi Rp4,10 triliun dari Rp4,40 triliun membuat laba usaha menjadi Rp4,29 triliun naik dari laba usaha Rp2,43 triliun tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak diraih Rp4,09 triliun naik dari laba sebelum pajak Rp2,50 triliun.

Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk naik 64,4% menjadi Rp3,19 triliun naik dari laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk Rp1,94 triliun. Jumlah aset mencapai Rp23,87 triliun hingga periode 31 Desember 2023 naik dari jumlah aset Rp22,27 triliun hingga periode 31 Desember 2022.

Beli Saham, Klik di Sini

(IQPlus/06034617/hm)

***

Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini​
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store​
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

D​ISCLAIMER​​​​​​

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.