Bareksa.com - Reksadana pasar uang bisa Kamu pertimbangkan jika sedang mencari instrumen investasi stabil dan rendah risiko. Selain itu, reksadana pasar uang juga banyak dipilih bagi yang ingin melakukan diversifikasi investasi.

Terutama bagi Kamu yang merupakan investor pemula, perlu mengetahui bahwa besaran dana kelolaan produknya bisa menjadi satu pertimbangan. Alasannya, besarnya dana kelolaan tidak selalu mencerminkan kinerja reksadana pasar uang tersebut, tetapi bisa menjadi salah satu indikator kepercayaan investor dalam menempatkan dananya di suatu produk reksadana. Lalu, reksadana pasar uang mana yang dana kelolaanya terbesar? Berikut ulasannya.

Top 5 Reksadana Pasar Uang Terbesar

Berikut top 5 produk reksadana pasar uang dengan dana kelolaan terbesar April 2024:

1. Batavia Dana Kas Maxima

Batavia Dana Kas Maxima kembali menempati puncak daftar produk reksadana pasar uang dengan dana kelolaan terbesar. Pada akhir bulan lalu atau April 2024, dana kelolaan Batavia Dana Kas Maxima tercatat Rp11,79 triliun. Kelolaan Batavia Dana Kas Maxima, naik 5% secara bulanan/MOM.

2. Mandiri Investa Pasar Uang

Mandiri Investa Pasar Uang juga kembali tercatat mengisi posisi kedua produk reksadana pasar uang dengan dana kelolaan terbesar. Pada akhir bulan lalu, dana kelolaan salah satu produk kelolaan Mandiri Manajemen Investasi (MMI) ini mencapai Rp10,12 triliun.

3. Sucorinvest Money Market Fund

Posisi ketiga reksadana pasar uang dengan kelolaan tertinggi pada bulan lalu kembali ditempati Sucorinvest Money Market Fund, dengan kelolaan Rp4,40 triliun. Dana kelolaan Sucorinvest Money Market Fund naik 3% sepanjang tahun berjalan/YTD dan tumbuh 4% secara bulanan/MOM.

4. Trim Kas Kelas A​​
Trim Kas Kelas A yang dikelola oleh Trimegah AM juga kembali bertahan pada posisi keempat, dengan dana kelolaannya Rp3,52 triliun.

5. Bahana Dana Likuid

Sementara itu Bahana Dana Likuid kembali menempati posisi kelima dengan dana kelolaan tercatat Rp3,33 triliun.

Perlu Kamu ketahui bahwa kelima reksadana pasar uang dengan dana kelolaan terbesar di Tanah Air tersebut tersedia di super app investasi Bareksa.​

Daftar 20 Reksadana Pasar Uang Dana Kelolaan Terbesar April 2024

​​Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report April 2024

​Majoris Pasar Uang Syariah Indonesia Naik Tertinggi

Di sisi lain Majoris Pasar Uang Syariah Indonesia tercatat sebagai produk reksadana pasar uang yang dana kelolaannya tumbuh paling besar, baik sepanjang tahun berjalan/YTD dan juga bulanan/MOM, yakni masing-masing naik 83% dan 21%. Pertumbuhan kelolaan besar tersebut yang mengantarkan Trimegah Kas Syariah masuk dalam daftar 20 produk reksadana pasar uang dengan kelolaan terbesar pada Maret 2024, yakni mengisi posisi ke-20.

Selain Majoris Pasar Uang Syariah Indonesia, produk reksadana pasar uang yang tumbuh paling besar secara YTD dan MOM, antara lain Bahana Gebyar Dana Likuid (40% YTD dan 13% MOM), Bahana Revolving Fund (39% YTD dan 14% MOM), dan Manulife Dana Kas II Kelas A (39% YTD dan 15% MOM).

Reksadana Pasar Uang Adalah

Reksadana pasar uang adalah reksadana yang menempatkan portofolionya ke dalam instrumen pasar uang seperti deposito, surat berharga atau surat utang dengan jatuh tempo kurang dari setahun. Reksadana pasar uang cocok untuk investor dengan profil risiko rendah dan untuk investasi jangka pendek.

Artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report April 2024. Untuk berlangganan laporan ini silakan hubungi [email protected] (cc: [email protected]).

Investasi Reksadana di Sini

(Reynaldi Gumay/Martina Priyanti)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.