Bahana TCW Kembali Jawara Industri Reksadana, Ini Top 5 Manajer Investasi Terbesar Agustus 2023
Manajer investasi yang mengisi top 5 manajer investasi dengan dana kelolaan terbesar pada Agustus masih sama seperti pada Juli
Manajer investasi yang mengisi top 5 manajer investasi dengan dana kelolaan terbesar pada Agustus masih sama seperti pada Juli
Bareksa.com -PT Bahana TCW Investment Management kembali memimpin industri reksadana tanah Air. Perusahaan yang memiliki izin sebagai manajer investasi sejak Juni 1994 ini, kembali jadi jawara pada Agustus 2023, setelah sebelumnya pada Juli juga menempati posisi serupa. Tercatat sudah dua bulan ini, Bahana TCW berhasil mengisi puncak daftar perusahaan manajemen investasi RI dari sisi dana kelolaan reksadana.
Manajer investasi adalah pihak yang kegiatan usahanya mengelola portofolio efek untuk para nasabah, kecuali perusahaan asuransi, dana pensiun, dan bank yang melakukan sendiri kegiatan usahanya berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pihak
yang dapat melakukan kegiatan usaha sebagai manajer investasi adalah
perusahaan efek yang telah memperoleh izin usaha sebagai manajer
investasi dari OJK. Manajer investasi berperan penting dalam menentukan kinerja dan perkembangan dana investasi investor.
Promo Terbaru di Bareksa
Selain Bahana TCW, kira-kira siapa saja top 5 perusahaan manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana terbesar di Tanah Air? Menurut laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report August 2023, berikut daftarnya :
1. Bahana TCW Investment Management
Posisi puncak manajer investasi terbesar Tanah Air, dengan dana kelolaan reksadana terbuka (open end) terbesar masih ditempati PT Bahana TCW Investment Management, dengan dana kelolaan Rp46,49 triliun dan pangsa pasar 9% pada Agustus 2023.
Dana kelolaan atau asset under management (AUM) Bahana TCW pada bulan lalu, tumbuh 19% sepanjang tahun berjalan (YTD) atau dalam 9 bulan terakhir dan 16% secara tahunan (YOY) atau setahun terakhir. Tercatat Bahana TCW bertahan sebagai juara 1 selama 2 bulan terakhir, yakni pada Juli dan Agustus 2023.
Bahana TCW sebelumnya langganan mengisi posisi juara 2 sejak April 2021 hingga Mei 2023, atau dalam 14 bulan. Sebelumnya, pada Maret 2021 Bahana TCW masih berada di peringkat 3.
2. Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI)
PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) tercatat kembali menempati posisi kedua manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana terbesar Tanah Air. Dana kelolaan reksadana open end MAMI tercatat Rp46,48 triliun dengan pangsa pasar 9% pada Agustus 2023, tumbuh 2% sepanjang tahun berjalan atau dalam 8 bulan terakhir.
3. Syailendra Capital
Posisi ketiga dengan dana kelolaan reksadana terbesar juga tercatat masih ditempati PT Syailendra Capital, yang senilai Rp32,76 triliun. Syailendra Capital menguasai pangsa pasar 6% pada Agustus 2023. Dana kelolaan Syailendra tumbuh 17% sepanjang tahun berjalan dan naik 13% secara tahunan.
4. Trimegah Asset Management
PT Trimegah Asset Management juga berhasil bertahan mengisi posisi keempat sebagai perusahaan manajemen investasi terbesar Tanah Air. Dana kelolaan Trimegah AM tercatat Rp32,62 triliun dan pangsa pasar 6%. Dana kelolaan Trimegah AM tumbuh 2% secara bulanan, naik 9% sepanjang 8 bulan terakhir (YTD), tumbuh 11% secara tahunan (YOY).
5. Batavia Prosperindo Aset Manajemen
Sementara itu PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen (Batavia PAM) bertahan mengisi posisi kelima pada bulan lalu, dengan dana kelolaan Rp30,91 triliun dan pangsa pasar 6%.
Peringkat 6 -10 besar dalam daftar manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana terbesar Agustus 2023 ialah PT BNI Asset Management (BNI AM), yang berhasil naik tiga peringkat dibandingkan bulan sebelumnya dengan dana kelolaan Rp28,51 triliun.
Kemudian posisi ketujuh ada Sucor Asset Management yang turun satu peringkat dibandingkan bulan sebelumnya, dengan dana kelolaan reksadana Rp28,05 triliun. Posisi kedelapan ditempati Danareksa IM, yang kini namanya menjadi BRI MI, turun satu peringkat dibandingkan bulan sebelumnya.
Kemudian posisi kesembilan dan kesepuluh, masih ditempati Mandiri Manajemen Investasi (MMI) dan BNP Paribas Asset Management, dengan dana kelolaan reksadana masing-masing Rp27,14 triliun dan Rp25,72 triliun.
Daftar 20 Manajer Investasi Dana Kelolaan Reksadana Terbesar Agustus 2023
Sumber : Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report August 2023
Perlu dicatat, laporan industri reksadana ini tidak memasukkan reksadana penyertaan terbatas, private equity fund, Kontrak Penyertaan Dana (KPD) atau Discretionary Fund, DIRE, dan KIK EBA.
Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.
Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
Artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report August 2023. Untuk berlangganan laporan ini silahkan hubungi [email protected] (cc: [email protected]).
(Reynaldi Gumay/Martina Priyanti/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.