Bareksa.com​ - Kinerja industri reksadana terbuka (open end) pada April 2023 kembali mencatatkan penurunan, akibat mayoritas manajer investasi juga mengalami penurunan dana kelolaan. Akan tetapi, masih ada manajer investasi dengan pertumbuhan kelolaan reksadana. Berikut ulasan mengenai manajer investasi dengan pertumbuhan dana kelolaan terbesar secara industri.

Menurut laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report April 2023, dana kelolaan industri reksadana pada bulan lalu tercatat Rp500,36 triliun. Angka ini turun baik secara bulanan (MOM), sepanjang tahun berjalan (YTD), dan juga tahunan (YOY) yakni masing-masing minus 1%, 2%, dan 12%.

Penurunan dana kelolaan seiring dengan unit penyertaan. Pada April 2023, unit penyertaan reksadana nasional tercatat 373,08 miliar, turun 2% baik secara MOM dan YTD serta minus 9% secara YOY.

Baca juga Begini Kinerja Dana Kelolaan dan Unit Penyertaan Industri Reksadana hingga April 2023​

Sumber : Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report April 2023

Investasi di Reksadana Sekarang, Klik di Sini​

Manajer Investasi Juara Pertumbuhan Dana Kelolaan Reksadana April 2023

Walau secara industri dana kelolaan reksadana pada April 2023 mencatatkan penurunan, masih ada manajer investasi yang mampu membukukan pertumbuhan tinggi. Manajer investasi mana sajakah itu? Berikut ulasannya :

1. Trimegah AM

Secara bulanan/MOM, Trimegah AM tercatat sebagai manajer investasi dengan pertumbuhan dana kelolaan reksadana terbesar pada bulan lalu yakni naik 3%. Pada bulan lalu Trimegah tercatat menempati posisi kelima atau berhasil naik satu peringkat dibandingkan bulan lalu, dalam daftar 20 manajer investasi dengan dana kelolaan terbesar.

Dana kelolan Trimegah AM pada bulan lalu tercatat Rp3,08 triliun, dan menguasai 6% industri reksadana nasional.

2. Insight

Sementara Insight IM kembali tercatat membukukan kenaikan dana kelolaan reksadana paling besar paling besar sepanjang tahun berjalan atau year to date (YTD), yakni tumbuh 31%. Insight bertahan di posisi 15 besar, dengan pangsa pasar 3%.

3. PNM Investment Management​

Di sisi lainnya secara tahunan atau year-on-year (YOY), PNM Investment Management atau PNM IM kembali tercatat jadi manajer investasi yang dana kelolaan reksadananya tumbuh tertinggi secara tahunan 43%, jadi Rp5,02 triliun pada Maret 2023. Adapun pangsa pasar reksadana yang dikuasai PNM IM sebesar 1%.

Sumber : Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report April 2023

Perlu dicatat, laporan industri reksadana ini tidak memasukkan reksadana penyertaan terbatas, private equity fund, Kontrak Penyertaan Dana (KPD) atau Discretionary Fund, DIRE, dan KIK EBA.

Artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report April 2023. Untuk berlangganan laporan ini silakan hubungi [email protected] (cc: [email protected]).

​​Investasi Reksadana Sekarang, Klik di Sini​

(Reynaldi Gumay/Martina Priyanti/hm)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.

​