Bareksa.com ​– Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan imbal hasil (return) tertinggi, beserta indeks acuannya periode sebulan terakhir (per 14 September 2022) :

Reksadana Saham

IHSG : 2,09%
Indeks Reksadana Saham : 1,26%
TRIM Kapital Plus : 4,92%

Indeks Reksadana Saham Syariah : 0,85%
Manulife Syariah Sektoral Amanah Kelas A : 2,5%

Reksadana Campuran​

Indeks Reksadana Campuran : 0,88%
Sucorinvest Citra Dana Berimbang : 3,12%

Indeks Reksadana Campuran Syariah : 0,47%
Schroder Syariah Balanced Fund : 0,71%

Reksadana Pendapatan Tetap

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : -0,15%
Syailendra Pendapatan Tetap Premium : 0,73%

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 0,02%
Sucorinvest Sharia Sukuk Fund : 0,51%

Reksadana Pasar Uang

​Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan

Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,18%
Reksa Dana Mega Dana Kas : 0,37%

Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,23%
Sucorinvest Sharia Money Market Fund : 0,34%

Ringkasan Informasi Pasar

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 14 September 2022 turun 0,55% ke level 7.278,08. Berdasarkan data id.investing.com (diakses 14/09/2022 pukul 17.00 WIB) benchmark obligasi pemerintah tercatat tetap di level 7,1% pada 14 September 2022.

Meskipun IHSG melemah, di super app investasi Bareksa terdapat reksadana campuran yang mampu mencetak imbal hasil (return) 1,32% dalam sehari pada perdagangan 14 September 2022. Reksadana campuran itu adalah Jarvis Balanced Fund.

​Reksadana ​Jarvis Balanced Fund yang dikelola oleh PT Jarvis Aset Manajemen, mencetak imbal hasil (return) 1,32% dalam sehari pada 14 September 2022. Berdasarkan fund fact sheet periode Agustus 2022, portofolio investasi reksadana ini ialah PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR), PT Adaro Energy Tbk (ADRO), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), TD PT Bank Aladin Syariah Tbk, TD Bank Jtrust Indonesia Tbk, TD Bank KB Bukopin Tbk, TD Deutsche Bank, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT United Tractors Tbk (UNTR), dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO).

​Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.

​Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

(Romainah/AM)​

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.

​