Kelolaan Reksadana Saham Rp149,1 Triliun per Februari 2022, Ini Manajer Investasi Juaranya
Manulife AM dan Schroders Indonesia menempati posisi pertama dan kedua MI pengelola reksadana saham terbesar
Manulife AM dan Schroders Indonesia menempati posisi pertama dan kedua MI pengelola reksadana saham terbesar
Bareksa.com - Dana kelolaan industri reksadana nasional untuk jenis reksadana saham sedikit merosot sepanjang tahun berjalan, karena kelolaan mayoritas manajer investasi juga turun. Berikut ulasan manajer investasi pengelola reksadana saham terbesar per Februari 2022.
Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report February 2022 yang mengolah data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan dana kelolaan atau asset under management (AUM) reksadana saham sepanjang tahun berjalan atau year to date/YTD minus 3 persen, menjadi Rp149,12 triliun per akhir bulan lalu. Secara bulanan/MoM kelolaan reksadana saham terkoreksi 2 persen, namun secara tahunan/YOY, naik 6 persen.
Seiring dengan penurunan dana kelolaan, jumlah unit penyertaan reksadana saham pada bulan lalu 95,03 miliar unit, turun 2 persen secara MoM dan YTD. Sementara itu secara tahunan/YOY minus 1 persen.
Promo Terbaru di Bareksa
Lihat juga Begini Kinerja Dana Kelolaan Industri Reksadana Februari 2022
Penurunan dari sisi dana kelolaan dan jumlah unit penyertaan reksadana bisa menunjukkan kinerja yang turun karena pasar, serta banyaknya investor yang keluar atau menjual (redeem) unit reksadana mereka.
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report February 2022
Top 5 Manajer Investasi Reksadana Saham Terbesar
Lalu, siapa saja perusahaan manajemen investasi yang menjuarai dana kelolaan reksadana saham Februari 2022? Berikut daftarnya :
1. Manulife Aset Manajemen Indonesia
Manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana saham terbesar pada bulan lalu, ditempati Manulife AM atau MAMI. Dana kelolaan reksadana saham Manulife AM tercatat Rp22,85 triliun per akhir bulan lalu, dan menguasai pangsa pasar reksadana saham 15 persen.
Kelolaan reksadana saham Manulife AM mengalami pertumbuhan 38 persen secara tahunan/YOY.
2. Schroder Investment Management Indonesia
Schroders Indonesia menempati posisi juara kedua manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana saham terbesar. Pada bulan lalu, dana kelolaan reksadana saham Schroder sebesar Rp19,65 triliun. Pangsa pasar reksadana saham yang dikuasai Schroders Indonesia mencapai 13 persen.
3. Batavia Prosperindo Aset Manajemen
Sementara itu posisi ketiga manajer investasi dana kelolaan reksadana saham terbesar pada bulan lalu, ditempati Batavia PAM. Dana kelolaan reksadana saham Batavia Rp13,99 triliun, dengan market share 9 persen.
Batavia PAM berhasil membukukan pertumbuhan baik dana kelolaan reksadana saham secara bulanan/MoM (1 persen), year to date/YTD (2 persen), dan tahunan (YOY) 26 persen.
4. BNP Paribas Asset Management
Posisi keempat ditempati BNP Paribas AM dengan dana kelolaan reksadana saham terbesar bulan lalu, dengan kelolaan Rp12,10 triliun. Dengan pangsa pasar 8 persen, peringkat BNP AM naik dari sebulan sebelumnya, menggeser Ashmore.
Meski turun 1 persen secara bulanan, BNP Paribas AM mengalami pertumbuhan dana kelolaan reksadana saham 2 persen secara YTD dan 26 persen secara tahunan/YOY.
Baca juga Daftar Top 10 Manajer Investasi Juara Dana Kelolaan Reksadana Saham Januari 2022
5. Ashmore Asset Management Indonesia
Di sisi lain Ashmore turun dan menempati posisi kelima manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana saham terbesar, yang per akhir bulan lalu tercatat Rp11,97 triliun. Market share reksadana saham Ashmore 8 persen. Dana kelolaan reksadana saham Ashmore turun baik secara bulanan, YTD maupun tahunan.
Top 20 Manajer Investasi Kelolaan Reksadana Saham Terbesar Februari 2022
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report February 2022
Adapun reksadana saham adalah reksadana yang mayoritas portofolionya efek saham, yang bisa naik turun dalam waktu dekat tetapi berpotensi memberi imbal hasil tinggi jangka panjang. Reksadana saham cocok untuk investor agresif atau profil risiko tinggi dengan horison investasi jangka panjang.
Baca juga Investasi Reksadana Pakai Robo Advisor Bareksa, Bisa Raih OVO Rp50 Ribu
Sebagian artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan Industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report February 2022. Untuk berlangganan laporan ini sila hubungi [email protected] (cc: [email protected]).
(Martina Priyanti/Tim Data/hm)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.