Meski Kelolaan Terkoreksi, Minat Investasi di Reksadana Indeks Terus Meningkat
BNP AM jadi MI juara dana kelolaan reksadana indeks terbesar pada April 2021
BNP AM jadi MI juara dana kelolaan reksadana indeks terbesar pada April 2021
Bareksa.com - Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report April 2021 yang mengolah data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan reksadana indeks dari sisi asset under management (AUM) atau dana kelolaan mengalami koreksi tipis 0,07 persen sepanjang tahun berjalan atau secara year to date (YtD), menjadi Rp9,38 triliun.
Koreksi dana kelolaan reksadana indeks lebih besar lagi yakni 6 persen secara bulanan/MoM. Namun, secara tahunan/YoY, dana kelolaan reksadana indeks tumbuh 39 persen. Sebelumnya, pada Maret 2021 dana kelolaan reksadana indeks tumbuh 6,11 persen secara YtD menjadi Rp10 triliun.
Di sisi lain unit penyertaan reksadana indeks tumbuh 5,3 persen secara YtD menjadi 10,3 miliar unit. Pada Maret 2021 unit penyertaan reksadana indeks tumbuh hingga 11,01 persen secara YtD, menjadi 10,9 miliar unit penyertaan.
Promo Terbaru di Bareksa
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report April 2021
Menurut laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report April 2021, 10 dari daftar 20 manajer investasi (MI) dengan dana kelolaan reksadana indeks terbesar pada April 2021 masih mencatatkan kinerja positif. Pertumbuhannya mulai dari 1 persen hingga 135 persen secara YtD.
Di sisi lain, 10 MI mengalami koreksi pada perolehan dana kelolaan reksadana indeks yakni mulai dari 4 persen hingga 91 persen secara YtD.
Sementara itu, BNP AM menempati menempati posisi puncak dari daftar manajer investasi dana kelolaan reksadana indeks terbesar pada April 2021. BNP AM berhasil naik satu peringkat di mana sebelumnya pada Maret 2021 diperingkat ke-2 manajer investasi manajer investasi dana kelolaan reksadana indeks terbesar.
Dana kelolaan reksadana indeks BNP AM pada bulan lalu tercatat Rp1,48 triliun, tumbuh 2 persen secara bulanan dan melesat 49 persen secara tahunan. Pangsa pasar reksadana indeks yang dikuasai BNP AM 16 persen.
Sementara itu Syailendra Capital turun satu peringkat menjadi ke-2 dari daftar manajer investasi dana kelolaan reksadana indeks terbesar pada April 2021. Dana kelolaan reksadana indeks yang dihimpun Syailendra pada bulan lalu Rp1,31 triliun, tumbuh 27 persen secara YtD dan melesat 143 persen secara YoY.
Daftar 20 MI Kelolaan Reksadana Indeks Terbesar April 2021
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report April 2021
Apa Itu Reksadana Indeks?
Reksadana indeks (index fund) adalah reksadana yang portofolio investasinya mengacu kepada indeks tertentu. Indeks yang dijadikan acuan bisa berupa indeks saham ataupun indeks obligasi.
Perbedaan antara reksadana indeks dengan reksadana konvensional adalah reksadana indeks mengambil strategi investasi pasif dengan menghasilkan tingkat return yang setara dengan return indeks yang ditirunya. Reksadana konvensional mencoba mengalahkan indeks yang menjadi acuan dengan menerapkan strategi investasi aktif.
Reksadana indeks jadi salah satu investasi yang disarankan Warren Buffet, salah satu orang terkaya dunia yang mengumpulkan hartanya dari investasi.
Sebagian isi artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan Industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report April 2021. Untuk berlangganan laporan ini sila hubungi [email protected] (cc: [email protected]).
(Martina Priyanti/Tim Data/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini adalah kinerja masa lalu dan tidak menjamin kinerja di masa mendatang. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.