Bareksa.com - PT Sucorinvest Asset Management (SAM) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menjalin kerja sama strategis dalam distribusi produk reksa dana. Namun, distribusi produk reksa dana ini unik karena hanya untuk nasabah terpilih dari BRI melalui layanan pengelolaan kekayaan (wealth management).

"Kerja sama ini diharapkan dapat mendukung beberapa target Bank BRI tahun ini antara lain total dana investasi Rp5 triliun serta total dana kelolaan (AUM) lebih dari Rp50 triliun, tumbuh 130 persen dari 2014," kata Kepala Divisi Priority Banking BRI Catur Budiharto setelah penandatanganan kerja sama dengan Sucorinvest.

Melalui kerja sama ini, BRI akan menanamkan dana nasabah prioritasnya ke dalam produk Sucorinvest. Produk yang menjadi pilihan adalah Sucorinvest Flexi Fund, reksa dana campuran dari manajer investasi tersebut. Meskipun demikian, Sucorinvest juga menawarkan tiga reksa dana lainnya, yaitu Sucorinvest Equity Fund, Syaria Equity Fund dan Maxi Fund.

Sementara itu, SAM yang merupakan anak usaha dari Sucorinvest Central Gani menyambut kerja sama ini untuk mengembangkan bisnis pasar modal ke depan. "Ini jadi tolak ukur dalam membuktikan kinerja PT Sam sudah layak dalam kategori perbankan," ujar Jemmy Paul, Direktur Investasi PT Sucorinvest Asset Management.

Jemmy menjelaskan bahwa Sucorinvest Flexi Fund menjadi pilihan karena produk yang umurnya sudah sembilan tahun dan paling banyak menerima penghargaan. Sementara itu, tiga produk reksa dana lainnya hanya berusia paling lama dua tahun. "Mungkin itu menjadi review dari Bank. Mereka melihat track record produk sebelum dijual oleh bank."

Dalam kesempatan sama, Assistant VP Business Development BRI Felix Loho menjelaskan bahwa reksa dana Sucorinvest merupakan salah satu produk investasi yang ditawarkan kepada nasabah BRI. Hanya nasabah prioritas BRI yang memiliki dana hingga Rp500 juta yang mendapat kesempatan untuk menikmati return investasinya. "Ini untuk nasabah terpilih kami, tidak semua dapat kesempatan yang sama."

Saat ini, katanya, sudah ada 31 produk reksa dana dari sembilan manajer investasi yang menjadi portofolio dari wealth management BRI. Felix menjelaskan bahwa sejak kasus penyalahgunaan dana di Citibank, divisi wealth management bank menghadapi tantangan yang lebih ketat. Dia mengatakan bahwa target kelolaan yang masuk ke dalam produk Sucorinvest bisa mencapai Rp200 miliar hingga akhir tahun.

"Angka itu hanya menghitung enam bulan sejak kerja sama ini dimulai. Produk Sucorinvest Flexi Fund adalah reksa dana campuran yang return-nya bagus. Kemungkinan di masa depan kami juga dapat berinvestasi di produk yang lain," katanya.