Bareksa.com - Berdasarkan antrean bid dan offer saham KBRI dan MPPA hari ini, Senin 26 Januari 2015, terlihat adanya potensi kenaikan harga. Sebaliknya, harga saham INDF, ICBP dan UNVR dikhawatirkan akan mengalami penurunan karena lebih banyak yang memasang posisi jual.

Harga saham cenderung naik jika antrean bid jauh melebihi antrean offer, dan begitu sebaliknya. Volume antrean bid KBRI mencapai dua kali antrean offer dan pada pukul 13.35 harga saham INDF naik 24,5 persen menjadi Rp66

Saham MPPA mengalami kenaikan harga 1,9 persen menjadi Rp3.460 per saham. Namun volume penjualan dan pembelian mengalami anomali dengan jumlah saham offer yang mencapai 38 ribu lot dibandingkan bid yang hanya 11 ribu lot.

Sementara itu volume offer INDF dua kali volume bid dan menyebabkan harga saham mengalami penurunan 2,3 persen menjadi Rp7.450. Volume antrean offer ICBP mencapai tiga kali antrean bid dan membuat harga saham turun 5,4 persen menjadi Rp14.000 per saham.

Selain itu harga saham UNVR juga turun 4,6 persen menjadi Rp34.550 dengan antrean offer mencapai 5,2 ribu lot dibandingkan anteran bid yang hanya mencapai 4 ribu lot.(al)

Disclaimer: Publikasi ini hanya menampilkan dinamika perdagangan saham dari sisi jumlah permintaan (bid) dan penawaran (offer) dan tidak dimaksudkan untuk menjadi dasar keputusan investasi apapun. Investor harus menetapkan sendiri keputusan investasi sesuai dengan strategi dan tujuan investasi.