Jelang Lebaran Harga Emas Masih Terbang Tinggi, Logam Mulia atau Jenis Apa yang Pas Buat Investasi?
Emas semakin diminati sebagai instrumen investasi karena mudah dibeli secara online bahkan dengan nilai pembelian kecil
Emas semakin diminati sebagai instrumen investasi karena mudah dibeli secara online bahkan dengan nilai pembelian kecil
Bareksa.com - Harga emas diyakini banyak kalangan bakal terus naik yang terutama antara lain karena adanya keyakinan bank sentral AS atau The Fed bakal menurunkan tingkat suku bunga, adanya potensi geopolitik, hingga jumlah emas yang terbilang terbatas di pasar emas. Tapi, tahukah Kamu kalau ada 5 jenis emas yang biasanya dijumpai di pasar? Lalu, jenis apa yang tepat dijadikan sebagai aset investasi?
Harga Emas Hari Ini, Jumat (5/4/2024)
Emas | Harga Beli Emas Hari Ini |
Emas spot | US$2.293,99 per troy ounce |
Emas Treasury | Rp1.198.294 per gram |
Emas Pegadaian | Rp1.209.000 per gram |
Emas Indogold | Rp1.187.000 per gram |
Emas Antam | Rp1.279.000 per gram |
Sumber: Bareksa Emas dan Investing per pukul 17.10 WIB dan Logam Mulia 8.30 WIB
Promo Terbaru di Bareksa
Kepala investasi Swiss Asia Capital, Juerg Kiener mengatakan analisis kurva ke depan untuk emas terlihat fantastis. "Jika Anda melihat kurva ke depan selama satu tahun, harganya sekitar US$2.600 per troy ounce," kata dia seperti dilansir Kompas, Jumat (5/4/2024). Ia menambahkan, jatuhnya persediaan di pasar emas menambah risiko kenaikan harga di masa depan. Juerg menggambarkan, kenaikan harga emas dipengaruhi oleh beberpa hal seperti kondisi geopolitik, pergeseran ke dunia multipolar, dan perubahan struktur perdagangan internasional.
Di sisi lain adanya kemungkinan penurunan bunga oleh bank sentral Amerika Serikat (AS) yang diprediksi bakal tahun ini juga mendorong senimen peningkatan harga emas. Biaya pinjaman yang lebih rendah cenderung meningkatkan daya tarik emas karena investor beralih dari aset pendapatan tetap seperti obligasi. "Kita melihat adanya aliran besar logam mulia yang meninggalkan negara-negara Barat," imbuh dia.
Tren kenaikan harga emas di pasar dunia, juga diikuti harga emas di dalam negeri, termasuk emas digital fisik yang tersedia di Bareksa Emas dalam super app Bareksa. Hal tersebut tak lain karena, harga emas di dalam juga dipengaruhi oleh harga emas di pasar dunia. Faktor lainnya, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dan juga besaran penawaran permintaan emas.
Emas untuk Semua Investor dan 5 Jenisnya
Emas sering digunakan untuk investasi, termasuk bagi para pemula. Alasannya tak lain karena emas memiliki kelebihan. Misalnya, tahan karat, nilainya aman dari inflasi, serta harganya yang bisa naik setiap tahun.
Tapi tahukah Kamu kalau ada 5 jenis emas yang biasanya dijumpai di pasar? Sebagian besar dari 5 jenis emas sering digunakan untuk instrumen investasi. Melansir laman Treasury.ic, berikut lima jenis emas yang sering dijumpai tersebut :
1. Emas Perhiasan
Emas perhiasan merupakan bentuk emas yang paling mudah dijumpai di pasaran. Selain di toko perhiasan juga banyak dijual di e-commerce. Emas perhiasan ini populer di kalangan masyarakat, termasuk kaum hawa. Biasanya emas perhiasan berbentuk cincin, anting-anting, kalung, dan gelang. Untuk mempercantik penampilan, biasanya perhiasan dipercantik dengan batu mulia seperti berlian.
Banyak orang menjadikan emas perhiasan sebagai investasi karena harganya lebih terjangkau daripada emas batangan. Tapi, emas perhiasan kurang cocok dijadikan investasi. Emas perhiasan biasanya dicampur bahan lain agar mudah dibentuk. Perhiasan dengan kadar emas 18 karat lebih sering ditemukan. Ada tiga jenis perhiasan emas yang biasanya dijual, yaitu emas kuning, emas putih dan emas merah.
a. Emas Kuning (Yellow Gold)
Perhiasan yang terbuat dari 75% emas serta 25% tembaga dan seng. Harganya lebih murah daripada emas putih, tetapi punya nilai jual yang lebih tinggi jika digunakan untuk investasi.
b. Emas Putih (White Gold)
Perhiasan yang terbuat dari emas murni serta campuran perak dan paladium. Perhiasan ini dipoles dengan rhodium agar terlihat mengkilap. Harganya lebih mahal daripada emas kuning.
c. Emas Merah (Rose Gold)
Perhiasan ini merupakan campuran emas dan tembaga. Warna tembaga ini membuat emas terlihat kemerahan. Selain lebih murah daripada emas putih dan emas kuning, perhiasan ini lebih kuat dan tahan lama.
2. Emas Batangan
Kadar emas batangan ini biasanya 24 karat. Emas ini cocok dijadikan sebagai instrumen investasi. Beratnya pun bervariasi ada yang 1 gram, 5 gram, hingga 1.000 gram. Malah, ada pula emas yang berukuran mini, yaitu 0,1 gram, 0,25 gram, dan 0,5 gram. Harganya pun menyesuaikan berat emas batangan.
3. Emas Koin
Emas koin atau koin emas ini juga sering digunakan untuk alat investasi. Harga koin emas juga naik setiap tahun. Koin emas ini terbuat dari emas murni.
4. Emas Granule
Jenis emas ini jarang ditemui di pasar. Emas granule berbentuk serbuk dan sering digunakan oleh para perajin emas. Dengan emas ini, perajin membuat perhiasan dengan kadar yang rendah dan harganya murah.
5. Emas Digital
Emas digital ini disimpan secara digital. Instrumen investasi ini kian digandrungi karena mudah dibeli secara online dan tidak perlu pusing untuk menyimpannya.
Emas yang dijual merupakan emas murni 24 karat. Harganya pun lebih terjangkau daripada emas-emas lainnya. Bahkan, dengan uang recehan, kamu bisa langsung mengantongi emas.
Investasi Emas di Bareksa Emas
Salah satu cara mudah investasi emas adalah dengan memanfaatkan fitur Bareksa Emas yang tersedia di Bareksa. Kamu bisa berinvestasi emas dari manapun dan kapanpun. Dalam menyediakan fitur Bareksa Emas, Bareksa bekerja sama dengan Pegadaian, Treasury, dan Indogold. Bareksa Emas sebagai alternatif pilihan investor untuk memiliki emas fisik yang bisa dibeli secara digital atau emas online.
Mitra pengelolaan emas di Bareksa Emas yaitu Treasury berlisensi sebagai pedagang emas digital dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka dan Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan. Sementara Pegadaian juga memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Investasi emas secara online bukan berarti tidak ada wujudnya. Sekarang, setelah membeli emas digital Treasury di Bareksa Emas, Smart Investor juga bisa memiliki wujud fisiknya yang diantar langsung ke rumah dengan fitur Cetak Fisik.
Emas batangan yang tersedia di Bareksa Emas adalah emas murni dengan kadar 99,99%. Smart Investor dapat memilih emas Antam ataupun emas UBS untuk Tarik Fisik di Bareksa Emas.
Ayo investasi emas dan lakukan cetak fisik di Bareksa!
(Martina Priyanti)
***
Ingin investasi emas dan reksadana di Bareksa?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, berkerja sama dengan Mitra Emas berizin.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.