Harga Emas Terus Naik, Ini Keuntungan Beli Logam Mulia Secara Online
Sedang ada promo BareksaEmas, beli reksadana online dapat emas atau beli emas online dapat emas
Sedang ada promo BareksaEmas, beli reksadana online dapat emas atau beli emas online dapat emas
Bareksa.com - Harga emas terus melanjutkan penguatan pada akhir perdagangan di pasar internasional, Senin (20/7/2020) waktu setempat atau Selasa pagi WIB (21/7/2020). Kenaikan harga logam mulia ini didorong lonjakan kasus Covid-19 dan harapan untuk langkah-langkah peningkatan stimulus yang mendukung permintaan terhadap aset-aset safe-haven.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Agustus di divisi COMEX New York Mercantile Exchange seperti dilansir Kompas.com, tercatat naik US$7,4 per troy ounce atau 0,41 persen, ditutup pada US$1.817,40 per troy ounce. Sebelumnya pada Jumat (17/7/2020), emas berjangka menguat US$9,7 per troy ounce, atau 0,54 persen, menjadi US$1.810 per troy ounce.
"Emas mendapatkan popularitas secara eksponensial sekarang, hanya karena semua aspek inflasi kurva imbal hasil, pencetakan uang, kekhawatiran tentang ekonomi dan Covid," kata Michael Matousek, kepala pedagang di U.S. Global Investors.
Promo Terbaru di Bareksa
"Ketika Anda melihat sesuatu (terjadi) di pasar bullish, Anda ingin membeli ketika turun. Anda memiliki banyak orang yang menargetkan level US$1.825; jika menembus di atasnya, itu bisa naik lebih tinggi,"katanya.
Emas saat ini diperdagangkan di bawah harga tertinggi sepanjang masa yakni US$1.920,30 per troy ounce pada September 2011. Harga emas terutama didorong oleh gelombang langkah-langkah stimulus moneter untuk melindungi dampak pandemi.
Disebutkan tanda-tanda bahwa negara-negara Uni Eropa bersedia untuk berkompromi dengan rencana stimulus virus corona 1,8 triliun euro (US$2 triliun), juga akan mempertahankan emas tetap didukung dengan baik. Faktor lainnya, ketegangan geopolitik antara Amerika Serikat dan China juga mendukung kenaikan harga emas.
Selain itu, penurunan indeks dolar AS yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, memberikan dukungan tambahan untuk emas. Kasus-kasus Covid-19, yang telah menginfeksi lebih dari 14 juta orang di seluruh dunia, terus melambung di Amerika Serikat, dengan para ahli di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS memperingatkan bahwa kasus dan kematian dapat meningkat pada musim gugur dan musim dingin ini.
Harga Emas Dalam Negeri
Sementara itu harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Persero) atau Antam pada Selasa (21/7/2020), tercatat naik dibandingkan dengan harga pada perdagangan sebelumnya. Berdasarkan informasi Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam seperti dilansir Bisnis.com, cetakan paling mini yakni 0,5 gram dibanderol Rp511.500, naik Rp3.500 dibandingkan harga kemarin yakni Rp508.000.
Kenaikan juga terjadi untuk cetakan 1 gram yang dilego pada harga Rp963.000 atau naik Rp7.000 dibandingkan harga kemarin yang sebesar Rp956.000. Sementara secara berturut-turut untuk satuan 5 gram, emas Antam hari ini dihargai Rp4.595.000, sedangkan untuk satuan 10 gram dapat ditebus dengan harga Rp9.125.000. Harga untuk kedua cetakan ini juga mengalami kenaikan.
Untuk ukuran paling jumbo yakni 500 gram dan 1.000 gram alias satu kilo, harga jual masing-masing cetakan tersebut untuk hari ini adalah Rp451,82 juta dan Rp903,60 juta. Adapun harga emas Antam ini berlaku di Butik Emas LM Antam Pulo Gadung, Jakarta.
Sementara itu harga jual kembali (buyback) emas Antam tetap stabil di level Rp863.000 per gram. Perlu diingat, harga jual kembali ini belum mempertimbangkan pajak jika nominalnya lebih dari Rp10 juta.
Sebagai tambahan, berdasarakan Peraturan Menteri Keuangan (PMK0 No 34/PMK.10/2017), penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk. dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan PPh 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang NPWP dan 3 persen untuk non NPWP. PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback.
Beli Emas Online
Perencana Keuangan dari Tatadana Consulting, Tejasari Assad mengatakan investasi emas secara online dapat menjadi alternatif bagi masyarakat yang baru mulai ingin investasi emas.
"Banyak orang mau masuk kepada investasi emas. Kalau memang merasa nyaman, bisa dimulai dari online dan untuk yang coba-coba kan bisa dengan nominal kecil di bawah Rp1 juta," kata Teja kepada Bareksa, Selasa (21/7/2020).
Menurut Teja, ada baiknya sebelum mulai untuk menjadi investor emas batangan, memperhatikan sejumlah hal lebih dahulu. Pertama, kenali lebih dahulu profile risiko sebagai seorang investor.
"Cara investasi emas itu banyak seperti trading atau virtual dan emas fisik. Jika memang belum punya pengalaman, baiknya investasi emas fisik meski belinya secara online," jelas Teja.
Kedua, Teja melanjutkan, karena saat ini banyak investasi emas secara online maka perlu memperhatikan legalitas dari platform investasi emas dimaksud.
"Jangan main masuk saja tapi tidak lihat lebih dahulu izin penyedia investasi emas. Cek apakah sudah terdaftar apa belum dan bagaimana kinerja perusahaan itu selama ini," paparnya.
Kemudian ketiga, hal lain yang perlu diperhatikan adalah sifat investasi emas untuk jangka panjang yakni 3-5 tahun. "Baiknya tidak melakukan jual beli sekaligus saat ini karena bisa rugi," kata Teja.
Teja mengatakan keuntungan lainnya dengan berinvestasi emas secara online adalah tidak perlu ada biaya tempat penyimpanan. Bila emas sudah dibutuhkan, baru dicetak dan dikirimkan ke rumah.
Selain itu, bila ingin dijual bisa langsung secara digital tanpa harus pergi ke perusahaan jual beli emas. Yang tak kalah menguntungkan, pembelian bisa di bawah satu gram. Bahkan, pembelian bisa menggunakan uang kembalian atau cashback dari promo yang kerap diberikan e-commerce.
Bareksa Emas
Ingin beli logam mulia atau emas batangan tapi takut repot membeli dan menyimpannya? Jika tidak ingin repot membeli emas batangan atau logam mulai, bisa memanfaatkan fitur jual beli emas secara online kini sudah tersedia di BareksaEmas, yang bisa diakses melalui aplikasi Bareksa yang tersedia untuk ponsel (handset) berbasis iOS dan Android.
BareksaEmas, Bareksa telah bermitra dengan Indogold, yaitu pedagang emas online yang menyediakan fasilitas titipan. Indogold sudah mendapat izin OJK sebagai salah satu usaha pergadaian (untuk penitipan emas).
Selain itu, emas yang diperjualbelikan Bareksa melalui fitur BareksaEmas adalah logam mulia dengan kadar 99,99 persen yang diproduksi oleh ANTAM dan UBS. Emas batangan produksi ANTAM dan UBS sudah sering dijadikan alat investasi sehingga tidak perlu diragukan lagi keasliannya.
Sebagai tambahan informasi, BareksaEmas hadir bagi investor yang sudah terdaftar di Bareksa yang bisa membeli emas mulai dari ukuran 0,1 gram.
Online Promo Tour
Saat ini, sedang ada Online Promo Tour Bareksa Emas. Kali ini, khusus investor yang berdomisili di Kalimantan Timur punya kesempatan meraih saldo Bareksa Emas hingga Rp250.000 untuk transaksi pembelian (top up) reksadana dan emas di Bareksa.
Kamu bisa pilih sendiri promo yang kamu inginkan, yaitu beli reksadana online dapat emas atau beli emas online dapat emas. Promo ini berlangsung pada 20-26 Juli 2020.
Tertarik? Simak syarat ketentuan berikut ini.
Syarat & Ketentuan Beli Reksadana dapat Emas Rp100.000
1. Membeli atau Top Up reksadana jenis apa saja minimal Rp 2,5 juta
2. Promo berlangsung mulai tanggal 20 - 26 Juli 2020
3. Menggunakan kode promo: KALTIM100
4. Dana tidak boleh dicairkan hingga 26 Oktober 2020
5. Nasabah yang memenuhi persyaratan di atas akan mendapat hadiah voucher Bareksa Emas Rp 100.000.
6. Pemenang akan diumumkan pada 30 Oktober 2020
7. Keputusan penyelenggara tidak dapat diganggu gugat
Syarat & Ketentuan Beli Reksadana dapat Emas Rp250.000
1. Membeli atau Top Up reksadana jenis apa saja minimal Rp 5 juta
2. Promo berlangsung mulai tanggal 20 - 26 Juli 2020
3. Menggunakan kode promo: KALTIM250
4. Dana tidak boleh dicairkan hingga 26 Oktober 2020
5. Nasabah yang memenuhi persyaratan di atas akan mendapat hadiah voucher Bareksa Emas Rp 250.000.
6. Pemenang akan diumumkan pada 30 Oktober 2020
7. Keputusan penyelenggara tidak dapat diganggu gugat
Syarat & Ketentuan Beli Emas dapat Emas Rp100.000
1. Membeli atau Top Up emas di Bareksa Emas senilai minimal Rp 2,5 juta
2. Promo berlangsung mulai tanggal 20 - 26 Juli 2020
3. Menggunakan kode promo: KALTIMEMAS100
4. Nasabah yang memenuhi persyaratan di atas akan mendapat hadiah voucher Bareksa Emas Rp 100.000.
5. Pemenang akan diumumkan pada 30 Juli 2020
6. Keputusan penyelenggara tidak dapat diganggu gugat
Syarat & Ketentuan Beli Emas dapat Emas Rp250.000
1. Membeli atau Top Up emas di Bareksa Emas senilai minimal Rp 5 juta
2. Promo berlangsung mulai tanggal 20 - 26 Juli 2020
3. Menggunakan kode promo: KALTIMEMAS250
4. Nasabah yang memenuhi persyaratan di atas akan mendapat hadiah voucher Bareksa Emas Rp 250.000.
5. Pemenang akan diumumkan pada 30 Juli 2020
6. Keputusan penyelenggara tidak dapat diganggu gugat
Ayo segera pilih investasi dan hadiahmu! Jangan tunda lagi karena kuota terbatas.
***
Ingin berinvestasi yang aman di reksadana dan diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa Fund Academy. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.