Bareksa.com – Platform peer-to-peer (P2P) lending KoinWorks memperoleh pendanaan seri B senilai S$16.5 juta atau setara dengan Rp170 miliar. Pendanaan tersebut dipimpin oleh EV Growth dan Quona Capital bersama dengan investor lainnya.

Mengutip keterangan KoinWorks, Kamis, 27 Juni 2019, pendanaan kali ini akan digunakan untuk memperkuat tim dan kemitraan KoinWorks, serta pengembangan sistem dan teknologi untuk menyediakan layanan finansial di seluruh Indonesia melalui satu platform finansial.

KoinWorks didirikan pada 2016 oleh Benedicto Haryono dan Willy Arifin untuk mempertemukan peminjam dan pendana secara daring melalui satu platform dengan menyediakan akses layanan keuangan untuk usaha kecil menengah (UKM) yang memiliki keterbatasan akses perbankan (unbanked atau underbanked).

Memanfaatkan sistem machine learning, KoinWorks memungkinkan peminjam untuk dapat mengakses pinjaman dengan bunga rendah namun disaat yang bersamaan pendana juga menerima nilai pengembalian dengan bunga yang menguntungkan. Produk yang ditawarkan antara lain, pinjaman untuk pengembangan usaha melalui KoinBisnis dan pendidikan melalui KoinPintar.

“Saat kami memulai KoinWorks, kami berusaha untuk mendemokratisasikan keuangan di Indonesia dan mendorong inklusi keuangan secara bersamaan,” ucap Co-Founder dan Executive Chairman KoinWorks Willy Arifin.

“Dalam waktu yang cukup singkat, KoinWorks telah menjadi platform finasial dengan basis investor retail terbesar di Indonesia dengan lebih dari 300.000 pengguna. Sebenarnya jumlah investor di seri B kali lebih banyak peminatnya dari yang kami perkirakan. Namun, kami harus memilih investor yang memiliki visi misi yang sama guna perkembangan KoinWorks kedepannya,” tambah dia.

Co-founder dan CEO KoinWorks Benedicto Haryono menambahkan, selama tiga tahun terakhir, KoinWorks telah menyalurkan pinjaman produktif kepada ratusan ribu UKM di Indonesia.

“Pertumbuhan yang sangat signifikan ini juga didukung oleh meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya memiliki investasi sejak dini,” imbuh Benedicto.

Hingga saat ini lebih dari 60 persen pendana di platform KoinWorks merupakan generasi milenial, dan 70 persen di antaranya mengatakan KoinWorks adalah instrumen investasi pertama mereka.

“Adanya kesenjangan antara akses dan kenyamanan dalam produk investasi & pinjaman membuat KoinWorks menjadi FinTech yang sangat unik di Indonesia,” kata Partner EV Growth Wilson Cuaca. WV Growth merupakan perusahaan hasil kerja sama antara East Ventures, Sinar Mas Digital Ventures (SMDV) dan YJ Capital Inc.

“KoinWorks bersama dengan Quona mewujudkan misi inklusi finansial yang menghasilkan dampak positif bagi perkembangan bisnis UKM di Indonesia sebagai hasil dari komitmen responsible lending company,” tambah , Co-Founder dan Partner Quona Capital Ganesh Rengaswamy.

Ganesh menuturkan, peran KoinWorks dalam membantu mengembangkan UKM sudah tidak diragukankan lagi dan pihaknya sangat antusias dalam mendukung KoinWorks untuk memperkuat posisinya di pasar Indonesia.

Sebelumnya, KoinWorks telah menerima pendanaan Seri A di tahun 2018 dari Mandiri Capital Indonesia, Convergence Ventures, Gunung Sewu, Beeblebrox dan Quona Capital.

(AM)