Raline Shah Jadi Komisaris, Ini Rincian Pemegang Saham PT Indonesia AirAsia
49 persen saham Indonesia AirAsia dimiliki oleh AirAsia Berhad yang berpusat di Malaysia
49 persen saham Indonesia AirAsia dimiliki oleh AirAsia Berhad yang berpusat di Malaysia
Bareksa.com – PT Indonesia AirAsia telah menunjuk Raline Shah sebagai Komisaris Independen. Penunjukan ini menyusul persetujuan mutlak dari para pemegang saham PT Indonesia AirAsia kemarin. Raline adalah aktris dan model serta salah satu finalis Putri Indonesia 2008.
"Kami menyambut gembira kehadiran Raline dalam keluarga AirAsia, dan saya menanti-nanti kesempatan untuk dapat bekerja bersama Raline untuk membawa perusahaan lebih maju lagi," kata Direktur Utama AirAsia Indonesia, Dendy Kurniawan, dalam keterangan tertulisnya, 8 Agustus 2017.
"Komitmen AirAsia untuk menghadirkan penerbangan yang hemat biaya bagi siapa pun selalu menginspirasi saya, dan saya sangat bersemangat dapat bergabung dengan keluarga besar AirAsia," kata Raline
Promo Terbaru di Bareksa
"Dengan latar belakang yang berbeda dari Komisaris lainnya membuat saya dapat lebih menjaga netralitas dalam menjalankan tugas utama sebagai Komisaris Independen. Saya yakin bahwa untuk dapat maju, kita harus berani melangkah keluar dari zona nyaman, dan saya menyambut peluang tersebut dengan bergabung bersama AirAsia. Saya sudah tidak sabar untuk dapat membawa perspektif yang baru ke dalam bisnis perusahaan," tambah Raline.
**
PT Indonesia AirAsia adalah unit usaha AirAsia Berhad dengan kepemilikan saham mayoritas sebanyak 49 persen. AirAsia Berhad dimiliki oleh pengusaha Malaysia, Tan Sri Anthony Francis "Tony" Fernandes, sejak 2001.
Selain AirAsia Bhd, saham AirAsia Indonesia dimiliki Komisaris Utama Darmadi Pin Harris sebanyak 20 persen, Senjaya Wijaya sebanyak 21 persen, dan PT Fersindo Nusaperkasa sebesar 10 persen. Pembagian ini terkait dengan aturan Indonesia yang membatasi kepemilikan saham terhadap warga negara ataupun badan hukum asing.
Grafik : Komposisi Pemegang Saham Indonesia AirAsia
Sumber : Air Asia, diolah Bareksa
"Raline seorang yang cerdas, berbakat, muda dan independen, seperti yang kami butuhkan untuk membuat perusahaan tetap menjadi yang terdepan. Saya yakin ia akan dapat menawarkan perspektif segar terhadap situasi pasar menjelang rencana AirAsia Indonesia untuk melantai di bursa," kata CEO Grup AirAsia, Tony Fernandes.
"Kami juga ingin senantiasa relevan serta dekat dengan kaum muda dan generasi millenial. Dengan Raline, kami mampu meraih itu. AirAsia selalu berpikir out of the box dan sementara beberapa pihak mungkin akan heran, hal-hal seperti inilah yang justru membuat kami senantiasa relevan dan unggul atas pesaing," kata Tony.
Sebelumnya, AirAsia bernama Air Wagon International (Awair). Salah satu pendiri perusahaan ini adalah Presiden RI keempat, Abdurrachman Wahid atau Gus Dur. Pada 2004, AirAsia mengakuisisi Awair sekaligus memiliki sertifikat operasional penerbangan (AOC) atas nama perusahaan tersebut.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah | 1.379,53 | 1,02% | 5,18% | 7,30% | 8,82% | 19,45% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.089,71 | 0,44% | 5,40% | 6,62% | 7,08% | 2,64% | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.837,78 | 0,53% | 3,93% | 6,27% | 7,42% | 17,19% | 40,03% |
STAR Stable Amanah Sukuk | 1.075,16 | 0,66% | 3,97% | 6,64% | - | - | - |
Insight Renewable Energy Fund | 2.257,46 | 0,72% | 3,68% | 5,94% | 6,95% | 19,66% | 35,50% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.