Bareksa.com - Perusahaan pelat merah PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau Antam mengumumkan pemimpin baru. Mantan Direktur Operasional Teddy Badrujaman diangkat menjadi direktur utama menggantikan Tato Miraza.

Teddy diangkat menjadi Dirut setelah disetujui oleh Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Selasa 31 Maret 2015. Selain Teddy, RUPST juga mengangkat Agus Zamzam Jamaludin, Aloysius Kiik Ro dan Johan N. B. Nababan sebagai direktur menggantikan Hendra Santika dan Djaja Tambunan.

Seperti diketahui, Antam membukukan rugi sebesar Rp828 miliar sepanjang 2014 akibat larangan ekspor bijih mineral. (Baca juga: Antam Bukukan Rugi Rp828 Miliar 2014, Terimbas Larangan Ekspor Bijih Nikel.)

"Kami harus evaluasi kembali secara keseluruhan. Mudah-mudahan Antam bisa bangkit kembali untuk memenuhi harapan kepada semua stakeholder atau pemegang saham," kata Tato seusai RUPST.

Agus Zamzam Jamaludin pernah menduduki posisi direktur anak usaha Antam yakni PT Indonesia Chemical Alumina. Sedangkan Aloysius Kiik Ro sebelumnya adalah direktur PT Danareksa (Persero) dan Johan N. B. Nababan sebelumnya menjabat sebagai managing director PT Putra Bestari.

Berikut jajaran direksi dan komisaris ANTAM yang baru:

Komisaris
Komisaris Utama: R Sukhyar
Komisaris: Robert A Simanjuntak
Komisaris: Velix Vernando Wanggai
Komisaris: Zaelani
Komisaris Independen: Hikmahanto Juwana
Komisaris Independen: Laode M Kamaluddin

Direksi
Direktur Utama: Tedy Badrujaman
Direktur: Hari Widjajanto
Direktur: I Made Surata
Direktur: Agus Zamzam Jamaluddin
Direktur: Aloysius Kiik Ro
Direktur: Johan N.B. Nababan

(hm)