Kupon Riil 2X Lipat Bunga Deposito, Ini Simulasi Imbal Hasil ORI026 Setelah Dikurangi Inflasi
Nilai pemesanan ORI026 sudah mencapai Rp1,5 triliun, sehingga kuota nasional pemesanan masih tersisa Rp23,5 triliun
Nilai pemesanan ORI026 sudah mencapai Rp1,5 triliun, sehingga kuota nasional pemesanan masih tersisa Rp23,5 triliun
Bareksa.com - Investor terus memborong Surat Berharga Negara (SBN) Ritel seri Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI026. Tingginya minat investor karena ORI026 menawarkan imbal hasil menarik, di mana kupon riilnya dua kali lipat dari bunga deposito. Hingga Kamis pagi (3/10) atau memasuki hari ke-4 masa penawaran, nilai pemesanan ORI026 sudah menembus sekitar Rp1,5 triliun atau mencapai 6% dari total kuota nasional pemesanan Rp25 triliun. Sehingga kuota nasional pemesanan ORI026 tersisa Rp23,5 triliun atau 94%.
Rinciannya pemesanan ORI026 tenor 3 tahun atau ORI026T3 mencapai Rp1,3 triliun atau 8,6% dari kuota nasional pemesanan Rp15 triliun. Sehingga kuota pemesanan ORI026 tersisa Rp13,7 triliun atau 91,4%. Kemudian nilai pemesanan ORI026 tenor 6 tahun atau ORI026T6 mencapai Rp240 miliar atau 2,4% dari kuota nasional Rp10 triliun. Sisa kuota nasional pemesanan ORI026T6 Rp9,76 triliun atau 97,6%. Dengan begitu, nilai pemesanan ORI026T3 menyumbang 86% terhadap total pemesanan. Artinya minat investor berinvestasi di ORI026 tenor pendek lebih besar.
Berlanjutnya aksi borong investor terhadap ORI026 karena SBN Ritel seri keenam ini memberikan kupon riil dua kali lipat dari bunga riil deposito perbankan. Real yield merupakan tingkat keuntungan yang sebenarnya, atau antara selisih suku bunga atau imbal hasil obligasi dikurangi besaran inflasi di suatu negara secara tahunan. Badan Pusat Statistik (BPS) (1/10) mengumumkan indeks harga konsumen (IHK) mencatat inflasi 1,84% secara tahunan (YOY) di September 2024, namun secara bulanan kembali deflasi 0,12%. IHK RI tercatat 105,93 pada September 2024, dari 106,06 pada Agustus. Deflasi itu lebih dalam dan merupakan deflasi kelima di 2024.
Promo Terbaru di Bareksa
Seiring catatan deflasi secara bulanan dan inflasi yang masih terjaga rendah secara tahunan di September 2024, maka investasi di ORI026, imbal hasil atau kupon riilnya semakin menarik. Kementerian Keuangan menetapkan kupon atau imbal hasil ORI026 yang ditawarkan pada 30 September hingga 24 Oktober 2024 ialah fixed 6,3% untuk ORI026T3 dan 6,4% untuk ORI026T6. Besaran imbal hasil itu menyala di tengah tren penurunan suku bunga. Bank Indonesia pekan lalu (18/9) memotong bunga acuan dari 6,25% menjadi 6%. Selisih (spread) imbal hasil antara kupon ORI026 dengan bunga acuan BI yakni 0,3% untuk ORI026T3 dan 0,4% untuk ORI026T6.
Syarat dan Ketentuan Investasi ORI026
No | Keterangan | ORI026T3 | ORI026T6 |
1 | Periode Registrasi | Setiap saat pada Mitra Distribusi yang telah ditetapkan | |
2 | Masa Penawaran | Pembukaan: 30 September 2024 pukul 09.00 WIB Penutupan: 24 Oktober 2024 pukul 10.00 WIB | |
3 | Bentuk dan Karakteristik Obligasi | Obligasi Negara tanpa warkat; dapat diperdagangkan di pasar sekunder dan hanya antar investor domestik/lokal yang mengacu pada digit ketiga kode Nomor Tunggal Identitas Pemodal (Single Investor Identification/SID) | |
4 | Tanggal Penetapan Hasil Penjualan | 28 Oktober 2024 | |
5 | Tanggal Setelmen | 30 Oktober 2024 | |
6 | Tanggal Jatuh Tempo | 15 Oktober 2027 | 15 Oktober 2030 |
7 | Minimum Pemesanan | Rp1.000.000 (satu juta rupiah) | |
8 | Maksimum Pemesanan | Rp5.000.000.000 (lima miliar rupiah) | Rp10.000.000.000 (sepuluh miliar rupiah) |
9 | Jenis Kupon | Kupon tetap (fixed rate) | |
10 | Tingkat Kupon | 6,3% per tahun | 6,4% per tahun |
11 | Minimum Holding Period | Satu periode pembayaran kupon dan dapat dipindahbukukan mulai tanggal 16 Desember 2024 | |
12 | Pembayaran Kupon | Tanggal 15 setiap bulan | |
13 | Pembayaran Kupon Pertama Kali | 15 Desember 2024 |
Sumber : DJPPR Kemenkeu
Besaran kupon ORI026 juga jauh lebih menarik dari bunga deposito, di mana suku bunga penjaminan simpanan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) bank umum saat ini di level 4,25%. Setelah dipotong pajak 20% bunga bersih deposito jadi 3,4%. Sedangkan kupon ORI026 hanya dipotong pajak 10%, sehingga imbal hasil bersihnya menjadi 5,67% untuk ORI026T3 dan 5,76% untuk ORI026T6. Apalagi rata-rata bunga deposito tenor 12 bulan bank-bank besar nasional (big banks) saat ini mulai turun menjadi di kisaran 2,5-3%, seiring pemangkasan BI Rate. Hal itu membuat kupon ORI026 semakin menyala.
Instrumen | Kupon/bunga | Pajak | Kupon/bunga bersih | Inflasi September 2024 (YOY) | Kupon/bunga riil |
ORI026T3 | 6,3% | 10% | 5,67% | 1,84% | 3,83% |
ORI026T6 | 6,4% | 10% | 5,76% | 1,84% | 3,92% |
Deposito | 4,25% | 20% | 3,4% | 1,84% | 1,56% |
Sumber : Kemenkeu, LPS, BPS, diolah Bareksa
Setelah dikurangi inflasi per September 2024, maka kupon riil ORI026T3 menjadi 3,83% dan ORI026T6 imbal hasil riilnya 3,92%. Adapun deposito bunga bersihnya setelah dikurangi inflasi menjadi 1,56%. Artinya kupon atau imbal hasil riil ORI026 lebih dari dua kali lipat dibandingkan bunga riil deposito. Investasi ORI026 juga bisa mengalahkan inflasi, karena imbal hasilnya jauh di atas inflasi.
Simulasi Kupon Riil ORI026 vs Bunga Riil Deposito dengan Investasi Rp100 Juta
Instrumen | Nilai Investasi | Kupon/bunga kotor per bulan | Kupon/Bunga Bersih per Bulan | Kupon/Bunga Riil per Bulan |
ORI026T3 | Rp100 juta | Rp525.000 | Rp472.500 | Rp319.166 |
ORI026T6 | Rp100 juta | Rp533.500 | Rp479.970 | Rp326.666 |
Deposito | Rp100 juta | Rp354.166 | Rp283.332 | Rp130.000 |
Sumber : Kemenkeu, BPS, diolah Bareksa
Dari hasil simulasi, dengan investasi Rp100 juta yang masing-masing ditempatkan di ORI026T3, ORI026T6 dan deposito, setelah dipotong inflasi maka kupon riil ORI026T3 senilai Rp319.166 per bulan dan imbal hasil riil ORI026T6 senilai Rp326.666 per bulan. Nilai itu dua kali lipat lebih besar bunga riil deposito yang senilai Rp130.000 per bulan. Cukup menarik bukan?
Bareksa Midis SBN Terbaik
Sebagai informasi, Bareksa adalah mitra distribusi yang telah membantu penawaran SBN Ritel sejak pertama kali ditawarkan secara online pada 2018. Selain itu, Bareksa meraih penghargaan sebagai mitra distribusi terbaik sejak 2018, atau dalam 5 tahun beruntun.
Bareksa meraih penghargaan sebagai Midis SUN Terbaik Tahun 2022 bersanding dengan bank-bank besar. Penghargaan terbaru ini melengkapi daftar penghargaan yang diterima Bareksa dari Kementerian Keuangan yakni:
- Midis SUN Terbaik 2019
- Midis SUN Terbaik 2020
- Midis SUN Terbaik 2021
- Midis SUN Ritel Terbaik 2022
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2018
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2019
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2020
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2021
Siap-siap Investasi ORI026 di Sini
(AM)
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama empat tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2022 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.