BeritaArrow iconSBNArrow iconArtikel

Short Coupon, Ini Nilai Pembayaran Kupon Pertama SBR012 dan Cara Hitungnya

Hanum Kusuma Dewi20 Januari 2023
Tags:
Short Coupon, Ini Nilai Pembayaran Kupon Pertama SBR012 dan Cara Hitungnya
Ilustrasi investor sedang menghitung besaran kupon bulanan dan short coupon SBR012 dengan menggunakan kalkulator dan dilambangkan dengan tanda persentase. (Shutterstock)

Kupon pertama SBR012-T2 dan SBR012-T4 akan dibayarkan pada 10 Maret 2023

Bareksa.com -Savings Bond Ritel SBR012 terdiri dari dua tipe yang ditawarkan bersamaan secara online yaitu SBR012-T2 dan SBR012-T4 dengan perbedaan pada tenor dan imbal hasilnya. Kupon SBR012-T2 sebesar 6,15% per tahun dan kupon SBR012-T4 sebesar 6,35%. Pembayaran kupon SBR012 pertama kali pada 10 Maret 2023 yang disebut sebagai short coupon.

Apa itu short coupon?

Short coupon adalah kupon atau imbal hasil yang perhitungan jangka waktunya lebih pendek daripada kupon rutin lainnya. Short coupon pada SBR012 terjadi karena tanggal pembayaran kupon pertama jangka waktunya kurang dari sebulan setelah setelmen SBR012.

Menurut jadwal, setelmen SBR012 adalah pada 15 Februari 2023, yakni tanggal resmi SBR012 masuk ke dalam portofolio investor dan imbal hasilnya mulai diperhitungkan. Sementara pembayaran kupon SBR012 pertama kali pada 10 Maret 2023. Sehingga, jarak antara setelmen dan pembayaran kupon SBR012 terpaut hanya 23 hari, atau belum sampai sebulan. Makanya, pembayaran kupon pertama SBR012 disebut sebagai short coupon.

Promo Terbaru di Bareksa

Berapa kupon bersih yang diterima investor per bulan?

Perhitungan kupon adalah berupa persentase per tahun, tetapi dibayarkan secara bulanan setiap tanggal 10. Artinya, nilai kupon per tahun dibagi menjadi 12, dan dipotong pajak. Bila investor membeli satu unit SBR012 atau senilai Rp1 juta, perhitungan kupon bersih per bulan sebagai berikut ini.

Tabel Cara Penghitungan Kupon Bersih SBR012-T2 dan SBR012-T4
Keterangan
Cara Penghitungan
Nilai Kupon (Rupiah)
SBR012-T2
SBR012-T4
Nilai investasi

1000000
1000000
Kupon/tahun
1.000.000 x kupon%
61500
63500
Kupon/bulan
kupon per tahun : 12
5125
5292
Pajak/bulan
kupon per bulan x 10%
513
529
Kupon bersih/bulan
kupon - pajak
4612
4762

Sumber: Memo Info SBR012, diolah Bareksa.com

Seperti terlihat di dalam tabel, kupon bersih per bulan untuk 1 unit SBR012-T2 sebesar Rp4.612 dan SBR012-T4 sebesar Rp4762.

Namun, khusus untuk pembayaran pertama yang berupa short coupon, akan ada perbedaan dengan pembayaran kupon SBR012-T2 dan SBR012-T4 bulanan.

Berapa nilai imbal hasil atau kupon pertama SBR012-T2 dan kupon pertama SBR012-T4 yang berupa short coupon?

Cara hitung kupon pertama SBR012-T2 (short coupon)

Menurut Memorandum Informasi SBR012-T2, kupon per unit SBR012T2 yang dibayar pertama kali pada tanggal 10 Maret 2023 (short coupon) adalah sebesar Rp4.210,00 (empat ribu dua ratus sepuluh rupiah) yang diperoleh dari penghitungan sebagai berikut:

• 23/28 x 1/12 x 6,15% x Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) = Rp4.210,00 (empat ribu dua ratus sepuluh rupiah).

• Angka 23 pada formula di atas merupakan jumlah hari dari tanggal 15 Februari 2023 (Tanggal Setelmen) sampai dengan tanggal 10 Maret 2023.

Maka, pembayaran short coupon atau kupon pertama SBR012-T2 per unit pada 10 Maret 2023 adalah sebesar Rp4.210 sebelum pajak. Sementara itu, nilai short coupon per unit SBR012-T2 setelah pajak adalah Rp3.789.

Cara hitung kupon pertama SBR012-T4 (short coupon)

Sementara itu, menurut Memorandum Informasi SBR012-T4, kupon per unit SBR012T4 yang dibayar pertama kali pada tanggal 10 Maret 2023 (short coupon) adalah sebesar Rp4.347,00 (empat ribu tiga ratus empat puluh tujuh rupiah) yang diperoleh dari penghitungan sebagai berikut:

• 23/28 x 1/12 x 6,35% x Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) = Rp4.347,00 (empat ribu tiga ratus empat puluh tujuh rupiah).

• Angka 23 pada formula di atas merupakan jumlah hari dari tanggal 15 Februari 2023 (Tanggal Setelmen) sampai dengan tanggal 10 Maret 2023.

Maka, pembayaran short coupon atau kupon pertama SBR012-T4 per unit pada 10 Maret 2023 adalah sebesar Rp4.347 sebelum pajak. Sementara itu, nilai short coupon per unit SBR012-T4 setelah pajak adalah Rp3.912.

Berikut tabel perhitungan short coupon untuk SBR012-T2 dan SBR012-T4 sebelum dan setelah pajak.

Tabel Simulasi Short Coupon SBR012-T2 dan SBR012-T4


SBR012-T2

SBR012-T4

Unit*

Short Coupon

Setelah Pajak

Short Coupon

Setelah Pajak

1

4210

3789

4347

3912

10

42100

37890

52920

47628

20

84200

75780

105840

95256

30

126300

113670

158760

142884

40

168400

151560

211680

190512

50

210500

189450

264600

238140

100

421000

378900

529200

476280

150

631500

568350

793800

714420

500

2105000

1894500

2646000

2381400

1000

4210000

3789000

5292000

4762800

2000

8420000

7578000

10584000

9525600

5000

21050000

18945000

26460000

23814000

*1 unit = Rp1 juta, kupon dalam rupiah

Jumlah pembayaran Imbalan/Kupon telah dibulatkan dalam Rupiah penuh, dengan ketentuan apabila di bawah dan sama dengan 50 (lima puluh) sen dibulatkan menjadi nol, sedangkan di atas 50 (lima puluh) sen dibulatkan menjadi Rp1,00 (satu Rupiah).

Maka, setelah memahami perhitungan short coupon tersebut, Smart Investor tidak perlu heran saat melihat nominal pembayaran imbal hasil pertama SBR012 yang berbeda dengan perhitungan kupon SBR012 bulanan selanjutnya.

Floating with Floor

Kupon SBR012 memiliki sifat mengambang dilengkapi dengan batas bawah (floating with floor). Artinya, kupon bisa naik bila suku bunga acuan naik, tetapi tidak akan turun lebih rendah daripada batas minimal.

Selanjutnya, kupon akan di-review setiap 3 bulan sekali mempertimbangkan perubahan BI 7DRRR (jika ada). Maka, tanggal berlakunya kupon baru setelah review adalah per 11 Mei, 11 Agustus, 11 November dan 11 Februari setiap tahunnya.

Jika BI 7DRRR dinaikkan, maka kupon SBR012 akan ikut dinaikkan. Namun jika BI 7DRRR diturunkan dan mengakibatkan kupon yang diterima lebih rendah daripada kupon bulanan, maka yang dibayarkan adalah sebesar kupon yang ditetapkan di awal sebagai batas bawah (floor).

Penawaran SBR012

SBR012 adalah seri Surat Berharga Negara Ritel atau SBN Ritel online pertama yang terbit pada 2023. Penerbitan SBR012 kali ini istimewa karena menawarkan dua kupon untuk dua jangka waktu (tenor) berbeda.

Menurut pengumuman DJPPR Kemenkeu, kupon SBR012-T2 yang memiliki tenor 2 tahun sebesar 6,15% per tahun dan kupon SBR012-T4 dengan tenor 4 tahun sebesar 6,35% per tahun.

Smart Investor yang tertarik ingin membeli SBR012 baik tipe SBR012-T2 dan SBR012-T4 hanya bisa memesan selama masa penawaran, yaitu pada 19 Januari 2023-9 Februari 2023. Investor bisa memesan SBR012 yang merupakan SBN ritel online melalui mitra distribusi resmi yang ditunjuk Kementerian Keuangan, termasuk Bareksa.

Bareksa Salah Satu Midis SBN Terbaik

Sebagai salah satu mitra distribusi resmi SBN Ritel, platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, Bareksa kembali mendapatkan penghargaan dari Kementerian Keuangan RI sebagai Mitra Distribusi Surat Utang Negara Ritel (Midis SUN) dengan Kinerja Terbaik 2021.

Penghargaan sebagai Midis Terbaik Surat Berharga Negara (SBN) baik SUN maupun Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) merupakan yang keempat tahun secara beruntun diterima oleh Bareksa.

Perlu dicatat, Bareksa adalah satu-satunya fintech yang meraih penghargaan Midis SUN Terbaik Tahun 2021, bersanding dengan bank-bank besar. Penghargaan terbaru ini melengkapi daftar penghargaan yang diterima Bareksa sebagai Mitra Distribusi baik untuk SUN maupun SBSN dari Kementerian Keuangan, yakni :

  • Midis SUN Terbaik 2019

  • Midis SUN Terbaik 2020

  • Midis SUN Terbaik 2021

  • Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2018

  • Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2019

  • Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2020

  • Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2021

Penghargaan langsung diserahkan Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati kepada Co-founder/CEO Bareksa, Karaniya Dharmasaputra, dalam acara Stakeholders Gathering Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kemenkeu 2022 di Kementerian Keuangan, Jakarta, pada 21 Desember 2022.

Karena itu tak ingin ketinggalan investasi di SBN Ritel di 2023? Segera daftar akun SBN di Bareksa sekarang, agar saat masa penawaran dibuka, Kamu tak kehabisan kuota pemesanan.

(hm)

***



Investasi SBN di Mitra Distribusi Terbaik

Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?

PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Smart Investor juga dapat memantau investasi dari mana saja dan kapan saja.

Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama empat tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2021 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.

Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel seri berikutnya.


Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Empty Illustration

Produk Belum Tersedia

Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua